Sangat Minim, Kota Ibadah Ditumpuki Anak-Anak Ngelem

Daftar Isi

    LancangKuning.Com - Sangat minim jika

    Tembilahan dijuluki Kota Ibadah ditumpuki segelintir atau sekelompok anak-anak ngelem. Apalagi, yang Ngelem adalah rata-rata usia dibawah umur.

    Pertanyaan, kemana peran orang tua dan pemerintah daerah (?). Mungkin inilah yang disebut dengan Slogan Besar-Besar tapi bukti Nol besar. Artinya, bicara kuat, kerja tidak ada. 

    Padahal, melalui Dinas Kesehatan dan Tindakan Tegas Satpol PP serta didukung Bupati Inhil H Muhammad Wardan dalam memberantas peredaran Lem Kambing bisa saja membuahkan hasil. 

    Menurut salah satu anak yang sedang mengisap Lem Lambing Ateng usia 9 tahun mengaku bahwa, bukan hanya dia saja yang begini. Tapi ada kelompok lain lagi yang suka isap Lem ini. 

    "Saya Ngelem karena pengen sendiri, dan juga orang tua saya sudah cerai (Pisah). Mamak di Pekanbaru, Bapak saya di Tembilahan," kata Ateng saat dimintai keterangan, Jumat (02/12/16). 

    Dijelaskan Ateng, ada sekitar 12 orang yang suka Ngisap Lem Kambing di Area Taman Kota Tembilahan. Anak itu juga mengakui, orang yang pada isap lem hampir seluruhnya mempunyai keterbelakangan keluarga tidak mampu. 

    "Teman-teman saya yang suka Isap Lem juga hampir orang-orang susah bg, merata seperti itu," ujar Si Ateng, meniru perkataanya. 

    Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Hj Nurlia mengaku sudah kerap menangkap anak-anak yang suka isap lem, anak Jalanan, dan Pengemis. Namun kata Nurlia, semua itu tidak membuat orang-orang tersebut jera. 

    "Kita sudah sering melakukan razia tergabung Satpol PP, Dinsos dan Polres Inhil untuk menangkap anak Ngelem. Sesudah ditangkap kita berikan pengarahan. Tetapi tidak ada hasil, setelah dilepas kembali mereka berbuat lagi," ungkap Nurlia kemarin diruang kerja.

    Menurut pantauan dilapangan dan keterangan Ateng, nama anak yang diduga termasuk gerombolan Lem yakni Atan (10), Rama (11), Iyan (13), Teguh (14), Ari (16), Angga (16), Yudi (15) dan Upek (13). Rata-rata daftar anak tersebut tidak sekolah dan memiliki masalah keluarga masing-masing. (Ydi

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Sangat Minim, Kota Ibadah Ditumpuki Anak-Anak Ngelem
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar