Daftar Isi
LancangKuning.com - Pada era digital ini, berbagai informasi mengenai perguruan tinggi sangat mudah ditemukan. Artikel kali ini berisi informasi mengenai Akreditasi jurusan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Aisyiyah Surakarta.
Sekolah tinggi ilmu kesehatan Aisyiyah Surakarta terletak di Jalan Ki Hajar Dewantara Nomor 10, Kota Surakarata, Jawa Tengah. Jika anda tertarik untuk melanjutkan studi pada universitas ini, berikut adalah daftar akreditasi jurusan di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Aisyiyah Surakarta :
Program Studi |
Strata |
Akreditasi |
Status |
Keperawatan |
S1 |
B |
Berlaku hingga 1 Oktober Tahun 2021 |
Keperawatan |
D3 |
B |
Berlaku hingga 20 Februari Tahun 2021 |
Fisioterapi |
D4 |
B |
Berlaku hingga 26 April Tahun 2024 |
Ners |
Profesi |
B |
Berlaku hingga 1 Oktober Tahun 2021 |
Kebidanan |
D3 |
B |
Berlaku hingga 21 Desember Tahun 2020 |
Sumber : Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi
Baca juga : Tempat Wisata di Riau
1. Keperawatan
Keperawatan merupakan profesi yang menarik, karena perawat merupakan garis depan layanan suatu instansi kesehatan. Mereka bekerja bersama para praktisi kesehatan seperti dokter dan juga bekerja bersama pasien dan keluarganya dalam memberikan informasi tentang kondisi pasien.
Tugas seorang perawat sangat beragam tergantung pada spesialisasi, dan tempat mereka bekerja. Akan tetapi, tugasnya akan meliputi menjaga dan mengawasi kondisi pasien, memberi obat – obatan, membuat laporan dan bekerja sama dengan dokter, dan banyak lagi.
Program studi keperawatan akan mempelajari banyak hal seperti pengetahuan dasar tentang tubuh manusia, keterampilan klinik, keperawatan komunitas, keluarga, dan jiwa, serta keterampilan manajemen keperawatan bangsal. Jurusan ini menggabungkan ilmu sains serta ilmu sosial.
Tidak banyak orang yang tertarik dengan profesi perawat, sebab menjadi perawat lebih mengutamakan pengabdian dibanding dengan profit. Seorang perawat akan mendedikasikan diri untuk merawat dan mendampingi pasien. Jika kamu tertarik dengan dunia keperawatan, maka pilihlah jurusan ini.
Seorang perawat tentunya sangat dibutuhkan di setiap instansi kesehatan. Sekarang profesi perawat sudah terspesialisasi, diantaranya adalah keperawatan medikal bedah, keperawatan anak, maternitas, gerontik, jiwa, gawat darurat, manajemen keperawatan.
Baca juga : Tempat Wisata di Pekanbaru
2. Fisioterapi
Fisioterapi merupakan ilmu yang mempelajari tentang anatomi tubuh manusia, ilmu ini berguna dalam proses rehabilitasi seseorang yang mengalami kecacatan anggota gerak / fungsi tubuh. Tujuan dari dilakukannya fisioterapi ini adalah untuk mengembalikan fungsi tubuh seperti sedia kala setelah terkena penyakit atau cedera. Jika tubuh memang telah cedera permanen, maka proses fisioterapi dapat berguna untuk mengurangi dampak dari cedera tersebut.
Pada program studi ini mahasiswa akan mempelajari fungsi - fungsi gerak dari tubuh manusia seperti fungsi otot, fungsi sendi, dan fungsi tulang. Peluang karir lulusan prodi Fisioterapi sangat terbuka terutama di rumah sakit dan klinik yang menangani Fisioterapi, bahkan dapat juga berkarir di pusat kebugaran.
3. Ners
Program studi ners adalah program studi lanjutan untuk program keperawatan, yang wajib ditempuh setelah menyelesaikan kuliah program akademik sarjana keperawatan. Jika seorang lulusan program studi keperawatan ingin menjadi seorang perawat di rumah sakit, maka ia harus mengikuti program studi ners terlebih dahulu. Tujuan dari penyelenggara program studi satu ini adalah untuk memberi kesempatan bagi mahasiswa yang ingin mendapatkan pengalaman profesional dalam memberikan layanan keperawatan.
Jurusan ini akan mempelajari ilmu dalam bidang keperawatan seperti keperawatan medikal, bedah, maternitas, keperawatan anak, dan lain sebagainya. Juga akan mempelajari bidang keperawatan unggulan yaitu keperawatan paliatif dan pendampingan orang sakit.
Baca juga :Akreditasi Jurusan Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pelita Nusantara
4. Kebidanan
Program studi kebidanan akan mempelajari ilmu dalam proses kehamilan, seperti menolong kehamilan atau persalinan, proses menyusui, masa interval, dan juga pengaturan kesuburan. Pada program studi ini mahasiswa akan diajarkan lebih dalam tentang fungsi – fungsi dari reproduksi dan hal – hal yang berkaitan dengan kesejahteraan keluarga.
Menjadi seorang bidan merupakan suatu profesi yang mulia. Pada prodi ini kamu akan lebih paham dengan faktor kesehatan reproduksi. Masih banyaknya bahaya bagi seorang ibu melahirkan dan bayi menjadi suatu perhatian bagi pemerintah, karenanya masyarakat masih sangat membutuhkan tenaga kebidanan yang handal dan memiliki rasa peduli yang tinggi (Attalah).
Komentar