Raya Idul Adha 2019, Presiden Jokowi Kirim Seekor Sapi Limosin 1 Ton ke Masjid Istiqlal

 

Foto: Presiden Joko Widodo mengirim satu ekor sapi 1,7 ton untuk Masjid Istiqlal

LancangKuning.Com, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan kurban sapi seberat 1 ton ke Masjid Istiqlal dalam rangka Idul Adha 1440 Hijriah. Kepala Bagian Humas dan Protokol Masjid Istiqlal, Abu Hurairah Abdul Salam mengatakan jenis sapi yang dikurbankan oleh Jokowi berjenis limosin.

"Pak Presiden jenis sapi yang dikurbankan jenisnya limosin," kata Abu saat dikonfirmasi, Sabtu (10/8).

Diungkapkan Abu, selain Jokowi, ada pula sejumlah tokoh yang memberikan kurban sapi ke Masjid Istiqlal. Mereka antara lain Wakil Presiden Jusuf Kalla, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, serta Kepala Staf TNI AD Jenderal Andika Perkasa.

Selain itu, Menteri Agama Lukman Hakim Syaifudin, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Sekretariat Negara Pratikno, hingga keluarga cendana juga memberikan kurban sapi di Masjid Istiqlal.

"(Jumlah sapi) yang konfirmasi sekitar 30an, yang baru datang sekitar 16-17 sapi," ujar Abu.

Di sisi lain, Abu menyebut pihaknya bakal menggunakan besek bambu untuk membagikan daging kurban kepada masyarakat. Menurut Abu, hal itu dilakukan dalam rangka mengikuti kebijakan yang diambil oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Anies diketahui meminta agar mengganti penggunaan plastik menjadi besek dalam pembagian kurban tahun ini.

"Kami ikuti anjuran gubernur, kami pesan sekitar 5000 besek dari Tasikmalaya, dari Rajapolah," ucap Abu.

Selain mempersiapkan besek, disampaikan Abu, pihaknya juga menyediakan plastik dengan bahan ramah lingkungan. Abu menyebut plastik itu bakal digunakan jika besek yang disediakan jumlahnya tidak mencukupi.

"Kalau seandainya tidak cukup kami kan tiap tahun menggunakan plastik ramah lingkungan yang dibuat dari bambu bahan bakunya, gampang larut itu karena memang sudah sesuai dengan ramah lingkungan plastiknya," tutur Abu, melansir CNN Indonesia.

Sebelumnya, Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan 1 Zulhijah 1440 Hijriah jatuh pada 2 Agustus 2019. Dengan ditetapkannya besok sebagai awal bulan Zulhijah. Maka dipastikan Hari Raya Idul Adha jatuh pada 11 Agustus 2019 yang bertepatan dengan 10 Zulhijah 1440 hijriah.

Penetapan 1 Zulhijah ini berdasarkan hasil sidang isbat yang digelar di Kantor Kementerian Agama, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (1/8).

"Kami putusakan 1 Zulhijah hari Jumat tangga 2 Agustus 2019 dengan begitu bahwa 10 Zulhijah atau Hari Raya Idul Adha jatuh pada ahad tanggal 11 Agustus 2019. Itulah hasil sidang isbat malam ini dalam rangka penetapan satu Zulhijah," kata Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama, Muhammadiyah Amin di Gedung Kemenag, jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. (LKC)