Usai Dari Langgam, Kali ini Api Membakar Desa Sering 

Pangkalan Kerinci - Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kabupaten Pelalawan, Riau, kembali terjadi. Belum saja yang terjadi di Langgam padam total, kali ini lahan di Desa Sering terbakar.

Saat ini Satgas Karhutla beserta seluruh Tim pemadaman terus berupaya menjinakkan api. Baik melalui darat maupun jalur udara. Seluruh tim terlihat berjibaku.

"Kita bergerak di darat dengan mengunakan pompa dan selang air. Sedangkan dari udara helikopter melakukan water bombing. Semua masih berjuang memadamkan api," Ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Pelalawan Hadi Fanandio melalui sambungan seluler, Jumat (2/8).

Masih menurutnya, tim darat berupaya untuk mencapai lokasi kebakaran melalui sekat kanal serta pembukaan jalan.

"Area sangat sulit ditempuh. Kita banyak dibantu masyarakat untuk mengisolasi lokasi. Nanti kita sambung, karena saya harus masuk ke lokasi," kata Hadi Panandio seraya memutus sambungan.

Berdasarkan update terakhir Badan Meterologi, Klimtologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, per tanggal 2 Agustus 2019, jumlah hotspot (titik panas) di Riau tercatat sebanyak 54 titik, di mana 32 titik di antaranya memiliki level convidence di atas 70 persen yang diyakini sebagai titik api.

32 titik api tersebut tersebar di sejumlah kabupten dan  menempatkan Kabupaten Pelalawan dengan jumlah titik api terbanyak yakni 15 titik. Baru kemudian disusul Rohil 7 titik, Inhil 4 titik, Inhu 3 titik dan Bengkalis 1 titik serta Siak 1 titik. (ton)