Pengertian dan Fungsi Analisis SWOT

LancangKuning.com - SWOT adalah ragam administrasi bisnis yang mewakili kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman. Analisis SWOT adalah prosedur yang membantu untuk memahami Kekuatan dan Kelemahan Anda, dan untuk membedakan Peluang dan Ancaman yang Anda hadapi.

Dimanfaatkan sebagai bagian dari koneksi bisnis, ini dapat membantu memotong sudut praktis di sektor bisnis. Yang membuat SWOT sangat menarik adalah bahwa hal itu dapat membantu mengungkap peluang yang dapat di manfaatkan dengan baik. Juga, dengan memahami kelemahan bisnis, dapat juga mengawasi dan menghapus ancaman yang biasanya tidak disadari datangnya.

Lebih dari ini, dengan melihat diri sendiri dan saingan menggunakan sistem SWOT, Anda dapat mulai membuat metodologi yang membantu untuk memisahkan diri dari saingan, sehingga dapat bersaing secara efektif dalam berbisnis.

Apa itu Analisis SWOT?

Pergertian SWOT, Seperti yang dikatakan di atas, prosedur analisis SWOT menilai kekuatan, kelemahan, peluang pasar, dan kemungkinan ancaman organisasi untuk memberikan pengetahuan kompetitif  ke dalam masalah potensial dan diskriminatif yang memengaruhi pencapaian umum bisnis. Lebih lanjut, tujuan penting dari investigasi SWOT adalah untuk mengenali dan membagikan semua variabel besar yang dapat secara jelas atau negatif mempengaruhi pencapaian salah satu dari empat klasifikasi, memberikan tujuan dan pandangan komprehensif pada bisnis Anda. Variabelnya adalah:

1. Kekuatan - Sifat positif dalam bisnis dan dalam kendali. Kekuatan sering kali menggabungkan sumber daya, manfaat yang layak, bagian-bagian positif dari mereka yang ada dalam angkatan kerja dan perspektif yang diidentifikasi dengan bisnis yang di lakukan dengan sangat baik, berkonsentrasi pada semua segmen internal yang menambah signifikansi atau memberi keunggulan kompetitif.
2. Kelemahan - Faktor-faktor yang berada dalam kendali namun menurunkan kapasitas untuk mendapatkan atau mempertahankan keunggulan agresif, misalnya, keahlian yang tidak sempurna, tidak adanya sumber daya, akses terbatas ke kemampuan atau inovasi, layanan di bawah standar atau area fisik yang terbatas. Kelemahan mewujudkan aspek internal negatif dari bisnis yang mengurangi harga umum, layanan atau produk yang diberikan. Kelas ini bisa sangat mendukung dalam memberikan penilaian hierarkis, jika berkonsentrasi pada identifikasi yang tepat dari kelemahan perusahaan.
3. Peluang - Adalah ringkasan dari faktor-faktor eksternal yang melambangkan insentif bagi bisnis untuk bertahan dan berkembang di pasar. Variabel-variabel ini menggabungkan peluang khusus yang dapat diakses di pasar yang memberikan keuntungan, termasuk pengembangan pasar, perubahan gaya hidup, penentuan masalah saat ini atau kapasitas mendasar untuk menawarkan tingkat kualitas yang lebih tinggi dalam kaitannya dengan saingan untuk meningkatkan selisih yang dicari untuk layanan atau produk. Salah satu komponen yang harus diperhatikan adalah waktu. Misalnya, apakah peluang yang dilayani terus berlanjut atau terbatas?
4. Ancaman - Apakah komponen eksternal di luar kemampuan mengendalikan bisnis, yang mungkin dapat menempatkan metode pemasaran atau seluruh bisnis dalam ancaman? Ancaman penting dan di mana-mana adalah persaingan. Di sisi lain, bahaya yang berbeda dapat memasukkan kenaikan biaya yang tidak berkelanjutan oleh pemasok, perluasan peraturan pemerintah, penurunan keuangan, ruang lingkup pers negatif, pergerakan perilaku pembeli atau presentasi inovasi 'katak lompatan' yang membuat layanan atau produk Anda ketinggalan zaman. Terlepas dari kenyataan bahwa kekuatan-kekuatan ini berada di luar dan karenanya 'di luar' kemampuan Anda untuk mengendalikan, analisis SWOT mungkin juga mendukung dalam pembentukan pengaturan alternatif yang akan memberdayakan Anda untuk dengan cepat dan berhasil mengatasi masalah ini jika mereka muncul.

Tujuan Analisis SWOT

Usaha kecil, perusahaan besar dan juga individu dapat menggunakan prosedur analisis SWOT untuk penilaian. Dengan memasukkan penyelidikan SWOT dalam strategi mereka untuk sukses, usaha kecil dapat lebih baik menjelaskan skema jangka pendek dan jangka panjang mereka. Analisis SWOT, yang secara teratur ditemukan dalam rencana pemasaran, berubah menjadi alat yang membantu untuk mengatur dan memfokuskan penyelidikan. Asosiasi sering memberikan analisis SWOT dalam bentuk diagram dengan masing-masing fragmen disajikan dalam kuadran yang berbeda.

Pentingnya Analisis SWOT

Fase awal dalam analisis SWOT administrasi bisnis adalah mengenali kekuatan utama suatu organisasi. Kekuatan ini dapat menggabungkan gambaran merek yang kuat, banyak modal kerja, status yang hebat di antara konsumen dan bahkan sistem penyebaran yang kuat. Kekuatan pada dasarnya adalah keuntungan apa pun yang dimiliki organisasi atas saingannya yang sebenarnya. Namun demikian, perusahaan juga harus memecah kekuatan saingan mereka juga, yang memberikan penilaian superior tentang bagaimana suatu organisasi dapat bergaul di pasar.

Keuntungan Analisis SWOT untuk bisnis

• Analisis SWOT memberikan perspektif kekuatan yang dapat diterima, dan memungkinkan untuk mengembangkannya untuk memenuhi target bisnis Anda.
• Ini menunjukkan kelemahan dan memberikan kesempatan untuk membalikkannya.
• Ini membantu memeriksa ancaman yang mungkin terjadi pada bisnis, dan meluncurkan peningkatan penting pada pengaturan bisnis dan rencana pengembangan. Selain itu, mendorong pembuatan rencana tambahan atau opsional, pengaturan darurat, dan sebagainya.
• Ini dapat membantu memanfaatkan metodologi untuk mencocokkan kekuatan dan peluang memanfaatkan metode-metode itu untuk mengubah kelemahan dan ancaman menjadi kekuatan dan peluang.
• Seluruh metodologi analisis SWOT menjelaskan sumber daya, dan memberikan inspirasi dan dorongan penting untuk melanjutkan strategi pemasaran terlepas dari segala rintangan.

Kerugian Analisis SWOT

• Strategi pemasaran SWOT umum bisa salah arah atau tidak masuk akal karena variabel yang menyertainya.
• Jika informasi yang tidak pantas digunakan untuk memecah SWOT, pilihan yang salah dapat dibuat.
• Pemeriksaan eksternal mungkin tidak benar, karena variabel luar tidak dalam kendali.
• Metodologi ini mencakup banyak sumber daya dan biaya.
• Analisis bisa satu sisi jika kelompok internal ingin menunjukkan hanya kekuatan kelompok mereka dan bukan kelemahan.(Indri)