Fakta Dibalik Cara Kerja Deodoran Menghilangkan Keringat

Daftar Isi

    LancangKuning.com - Mayoritas orang saat ini mungkin tidak asing lagi dengan yang namanya deodoran, bahkan sudah menjadi bagian dari kebutuhan setiap orang saat ini. Banyak mereka yang menggunakan deodorant dengan tujuan beragam baik itu untuk mencerahkan keringat atau menghindari bau badan.

    Untuk menghilangkan bau badan dalam sejarah kehidupan manusia pada awalnya hanya dengan mandi lebih sering atau juga bisa menggunakan parfum. Namun, cara tersebut hanya sekedar bisa menutupi bau badan saja hingga akhirnya ditemukan deodoran yang bisa menjadi solusi untuk mereka yang memproduksi keringat berlebih dan menimbulkan bau badan.

    Deodoran biasanya kita gunakan pada ketiak. Dimana ketiak ini mempunyai mikroba yang merupakan normal flora serta struktur pendukung seperti rambut, kelenjar minyak, dan keringat.  Setiap harinya mungkin sebanyak dua hingga empat juta kelenjar keringat pada tubuh mengeluarkan keringat.

    Tentu saja keringat yang berlebihan tersebut menjadi permasalahan sendiri untuk kita, dan berupaya untuk mencari solusinya dengan menggunakan deodoran. Lalu bagaimana cara kerja deodoran ini bisa mengurang keringat? Berikut beberapa komponen yang terkandung di dalam deodoran beserta cara kerjanya dalam mengatasi keringat.

    1. Paraben

    Salah satu kandungan yang ada pada deodorant adalah paraben, yaitu sejenis pengawet yang berperan dalam menjaga produk kosmetik dari pertumbuhan bakteri. Dengan adanya kandungan paraben pada deodoran diharapkan bisa pencegahan pertumbuhan bakteri dan menjaga kulit tetap bersih serta terhindari dari bau.

    1. Aluminium

    Aluminium pada deodaran berperan dalam menutup kelenjar keringat sehingga mampu menghentikan aliran keringat sementara. Jika produk deodorant dibersihkan maka kelenjar keringat akan terbuka kembali.

    1. Pewangi

    Kandungan pewangi ini berfungsi menutupi bau badan serta juga menimbulkan ras bersih untuk pengguna deodorant. Namun, disarankan untuk menghindari penggunaan deodoran yang menggunakan pewangi jika memiliki kulit yang sensitif. Karena sering zat pewangi justru bisa menimbulkan iritasi pada kulit yang sensitif.

    1. Emollent Oil

    Fungsi Emollent oil ini adalah untuk memudahkan penggunaan deodoran saat dioleskan ke kulit. Selain emollent oil juga bisa menghindari timbulnya kerak pada ketiak dari hasil produk yang sudah kering.

    1. Alkohol

    Semua komponen pada deodoran akan dicampur dengan alkohol dikarenakan lebih cepat kering serta bisa menimbulkan rasa di5ngin saat menyentuh kulit dan juga memberikan efek segar.

    1. Polyethylene glycol (PEG)

    Zat berfungsi sebagai emulsifikasi yaitu memberikan kemudahan dalam membilas saat hendak membersihkan

    1. Butylated hydroxytoluene (BHT)

    Zat satu ini memiliki fungsi untuk menunda atau memperlambat zat yang terkandung dalam deodoran berupah ketika terpapar oksigen sehingga setiap komponen yang ada pada deodoran bisa bekerja maksimal.

    1. Bedak Talk

    Nah komponen yang satu memiliki fungsi untuk menyerap minyak dan kelembapan, selain itu juga mampu melindungi kulit ketiak agar tetap kering.

    Dibalik komponen-komponen pada deodoran yang bisa mengurangi produksi keringat dan bau badan, namun pada sebuah penelitian menyebutkan bahwa deodoran juga bisa mengubah mikroba yang merupakan normal di ketiak.

    Normal flora ini memiliki peran sebagai barier yang mampu melindungi kulit. Sehingga sumber makanan mikroba yaitu produksi keringat akan berkurang dengan menggunakan deodoran sehingga akhirnya akan berkurangnya jumlah mikroba pada daerah tersebut.

    Tapi ada juga penelitian yang mengungkap bahwa deodoran tidak terlalu berpengaruh pada fungsi normal flora pada kulit ketiak. Meskipun demikian perlu ditekankan bahwa setiap produk yang digunakan pada kulit tentu akan merubah kondisi normal flora pad kulit.(ut)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Fakta Dibalik Cara Kerja Deodoran Menghilangkan Keringat
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar