Daftar Isi
LancangKuning.com - Padang Aro adalah ibukota dari Kabupaten Solok Selatan. Padang Aro ini berjarak sekitar 170 km dari pusat Kota Padang, ibukota Provinsi Sumatera Barat. Sumatra Barat adalah salah satu provinsi yang terkenal dengan kulinernya yang sangat menggugah selera, Berikut ini adalah deretan kuliner khas Padang Aro.
1. Pangek Pisang
Pangek Pisang adalah salah satu kue tradisional yang berbahan dasar pisang yang ditaburi kelapa di atasnya. Cara pembuatan Pangek Pisang adalah pisang dikupas terlebih dahulu kemudian direbus bersama santan, gula dan kunyit ditambah dengan daun pandan selama satu jam hingga warnanya berubah menjadi kuning dan wangi.
Di Solok, Pangek Pisang ini sering disajikan dengan ketan atau lopis. Tapi di daerah Solok Selatan sendiri makanan ini sering disajikan dengan nasi lamak yang dibumbui dengan kunyit dan santan Pangek Pisang hanya bisa ditemukan saat hari tertentu atau acara penting. Rasanya yang manis dan gurih ini menjadikan Pangek Pisang sebagai makanan favorit anak muda.
2. Limpiang Pinyaram
Limpiang Pinyaram adalah salah satu jajan tradisional dan kue adat khas Padang Aro. Kue ini terbuat dari campuran gula, tepung dan santan kelapa kemudian digoreng menggunakan kuali.
Limpiang Pinyaram biasa dijumpai pada hari tertentu seperti lebaran dan pesta pernikahan. Kue ini mempunyai dua varian rasa yaitu putih yang terbuat dari beras putih dan hitam yang terbuat dari beras hitam. Limpiang Pinyaram ini sering dicampur dengan berbagai rasa seperti pisang, durian, dan lain lain. Kue ini hanya bisa didapatkan di pasar pasar tradisional dan hari-hari tertentu.
3. Dendeng Pucuk Ubi
Dendeng Pucuk Ubi adalah dendeng unik yang berbahan dasar pucuk ubi. Cara membuat nya dengan merebus pucuk ubi selama 2 jam. Setelah itu didinginkan terlebih dahulu lalu di iris kecil dan dicampur dengan telor, tepung terigu, garam plus kaldu ayam atau sapi. Kemudian digoreng. Makanan ini memiliki rasa yang gurih dan cocok dijadikan cemilan saat makan.
4. Palai Baluik
Palai Baluik merupakan masyarakat Alam Surambi Sungai Pagu, Solok Selatan. Makanan ini dibumbui dengan cabe, jahe serta kunyit dan dibakar dengan tempurung kelapa.
5. Kopi Solok Selatan
Kopi Solok Selatan merupakan kopi yang berjenis Arabika yang dikembangkan oleh petani lokal. Kopi Solok Selatan sering disebut juga sebagai Kopi Solok Minang. Kopi ini ditanam di antara gunung yang bersuhu dingin dengan pola pertanian organik yang berkualitas.
Kopi Solok Selatan ini memiliki cita rasa rempah yang sangat kuat. Ditambah dengan rasa citrus(lemon) dan chocolate note membuat Kopi Solok Selatan ini terasa sangat nikmat.
6. Teh Solok Selatan
Kabupaten Solok Selatan salah satu dari tiga daerah di ranah minang yang memiliki lahan kebun teh. Perkebunan teh ini memiliki kualitas yang tinggi, kadar tanin yang tinggi di antara perkebunan teh yang lainnya di Indonesia. Teh Solok Selatan memiliki warna yang menarik dan rasa sepet saat diminum. Jenis teh yang dihasilkan di perkebunan ini yaitu teh putih, teh hijau, teh hitam dan teh merah. Teh hijau Solok Selatan ini menjadi minuman favorit Ratu Beatrix Wihelmina dari Kerajaan Belanda.
6. Gulai Pangek Masin
Gulai Pangek Masin adalah tradisional khas yang berbentuk kuah kuning yang menggunakan kunyit. Gulai Pangek merupakan makanan lauk yang sering dimakan sehari hari oleh masyarakat Minang. Gulai Pangek Masin dibuat menggunakan ikan tongkol yang dicampur dengan bumbu-bumbu.
Selain dijadikan lauk, Gulai Pangek Masin sering dicampur dengan tahu, terong, tempe, toge, cabe hijau, dan lain lain. Rasa asam, asin, sedikit manis dan gurih menjadikannya daya tarik untuk mencobanya. Gulai Pangek Masin bisa ditemui di semua rumah makan khas Padang.(Dimas)
Komentar