Kemenag Pekanbaru Kawal Ketat Pelaksanaan TKA Ratusan Santri PKPPS Jenjang Ulya

Foto: Pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) Tahun 2025 bagi santri Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah (PKPPS) jenjang Ulya berjalan tertib dan terintegrasi.

Lancang Kuning, PEKANBARU – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pekanbaru memastikan pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) Tahun 2025 bagi santri Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah (PKPPS) jenjang Ulya berjalan tertib dan terintegrasi.

Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (Kasi PD Pontren) Kemenag Kota Pekanbaru, Zulfa Hendri, didampingi Operator Emis PD Pontren, Khairul Anwar, turun langsung memonitor pelaksanaan ujian.

Monitoring ini dilaksanakan pada Rabu pagi (5/11/2025) di salah satu lokasi ujian, yaitu Pondok Pesantren Ummahatul Mukminin di Jl. Muhajirin Pekanbaru. Kunjungan ini bertujuan untuk memverifikasi kesiapan teknis, memastikan integritas ujian berbasis komputer, serta memberikan dukungan moril kepada para santri.

Zulfa Hendri menyatakan bahwa TKA merupakan instrumen nasional yang krusial untuk mengukur daya nalar, analisis, dan kemampuan berpikir kritis santri, selaras dengan semangat reformasi penilaian pendidikan di lingkungan Kementerian Agama dan Kemendikdasmen.

"TKA ini menjadi tolok ukur objektif untuk memetakan capaian akademik santri. Kami memastikan semua aspek teknis, mulai dari jaringan internet hingga kesiapan perangkat komputer, telah memenuhi standar agar santri dapat fokus mengerjakan soal tanpa kendala," jelas Zulfa Hendri di sela-sela kegiatan monitoring.

Beliau juga menekankan pentingnya menjaga integritas selama ujian berlangsung.

"Digitalisasi asesmen TKA ini adalah langkah maju untuk membangun budaya akuntabilitas dan kejujuran berbasis teknologi di lingkungan pesantren. Tema jujur dan gembira terimplementasi baik di semua ponpes kita", tambahnya.

Secara keseluruhan, TKA Tahun 2025 ini diikuti oleh 428 santri dari 13 Pondok Pesantren penyelenggara PKPPS jenjang Ulya di Kota Pekanbaru.

Pelaksanaan TKA PKPPS Ulya di Pekanbaru terbagi dalam dua periode waktu, disesuaikan dengan jadwal nasional untuk jalur pendidikan kesetaraan, yaknu Periode 4-5 November 2025, yang diikuti oleh 2 Pondok Pesantren dan periode 8-9 November 2025, yang diikuti oleh 11 Pondok Pesantren sisanya, sesuai dengan jadwal nasional TKA Gelombang Khusus yang ditujukan untuk Paket C/PKPPS Ulya. 

"Alhamdulillah, pelaksanaan TKA di hari kedua periode pertama di Ponpes Ummahatul Mukminin berjalan lancar dan tertib. Kami berharap kelancaran ini terus berlanjut hingga periode kedua selesai, sehingga hasil TKA dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk peningkatan mutu pendidikan pesantren di Kota Pekanbaru," tutup Zulfa Hendri. (LK/Rls)