Daftar Isi
Berbagi belanja baju lebaran bersama anak yatim piatu dan dhuafa di Mandau City Mall.
LANCANGKUNING.COM,Duri-PT Riau Petroleum menggelar kegiatan belanja baju Lebaran bagi 203 anak yatim piatu dan dhuafa di Mandau City Mall, Duri, Jumat (28/3/2025). Acara ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan dalam rangka menyambut Idul Fitri 1446 H.
Kegiatan ini turut dihadiri Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, Zulkifli Syukur, yang mewakili Wakil Gubernur Riau, serta Asisten II Setdaprov Riau, M. Job Kurniawan. Setiap anak diberikan anggaran Rp1 juta untuk memilih pakaian dan sepatu baru.
Selain menyantuni anak-anak yatim dan dhuafa, PT Riau Petroleum juga menyalurkan bantuan CSR kepada dua pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Bengkalis, yakni Ivonny Agtivo dan Sutini. Masing-masing menerima bantuan sebesar Rp50 juta untuk mendukung usaha mereka.
Dalam sambutannya, Asisten I Setdaprov Riau, Zulkifli Syukur, menyampaikan apresiasi kepada PT Riau Petroleum atas kegiatan yang telah berlangsung di tiga kota, yakni Pekanbaru, Dumai, dan kini Bengkalis.
"Atas nama Pemerintah Provinsi Riau, kami mengucapkan terima kasih kepada PT Riau Petroleum yang telah melaksanakan kegiatan ini. Semoga ke depan semakin banyak anak-anak yatim dan dhuafa yang dapat merasakan manfaatnya," ujarnya.
Zulkifli juga mengajak semua pihak untuk bersyukur dan mendoakan agar bantuan ini dapat terus berlanjut di masa mendatang.
"Kami berharap kegiatan ini dapat terus dilakukan di tahun-tahun berikutnya, membawa manfaat yang lebih luas bagi masyarakat," tambahnya.
Direktur Utama PT Riau Petroleum, Husnul Kausarian, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar berbagi kebahagiaan, tetapi juga bertujuan memberikan dampak positif jangka panjang bagi penerima manfaat.
"Kami ingin terus berkontribusi bagi masyarakat dan menginspirasi perusahaan lain untuk melakukan hal serupa," pungkasnya.
Melalui program CSR ini, PT Riau Petroleum berharap dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak yatim dan pelaku UMKM di Riau.
Komentar