Parade Bapaslon 'SAH' Warnai Pesona Busana Adat saat ke KPU Inhu

Daftar Isi


    Foto: Bapaslon, Ade Agus Hartanto - Hendrizal (SAH), saat menuju pintu gerbang Kantor KPU bersama simpatisan yang mengenakan pakaian adat.



    Lancang Kuning, INHU - Iring-iringan ribuan simpatisan bakal pasangan calon bupati-wakil bupati, Ade Agus Hartanto - Hendrizal (SAH), sangat mempesona saat menuju kantor komisi pemilihan umum (KPU), mengawal kandidatnya melakukan pendaftaran dalam perhelatan Pilkada Indragiri Hulu (Inhu). 

    Para relawan yang mengenakan busana adat daerah tersebut tampil penuh warna dan semangat perubahan dalam keberagaman. Berbagai pakaian adat seperti Melayu, Jawa, Batak, Minang, dan lainnya tampak menghiasi suasana menuju pintu masuk gerbang Kantor KPU Inhu. 

    "Merangkul semua etnis ini bentuk persaudaraan dan persatuan. Semua punya hak untuk menentukan pilihan tanpa harus memandang suku," kata Irwan Toni, Ketua Tim Pemenangan Bapaslon 'SAH'. 

    Dia secara gamblang menyampaikan bahwa ini wujud saling menghormati dan menjaga agar tidak menimbulkan persepsi yang salah dalam publik yakni 'orang pendatang' pada pesta demokrasi yang sebentar lagi genderang akan ditabuh. 

    Kendati demikian, pencak silat yang diyakini punya karakter spritual diprioritaskan sebagai pembuka dalam penyambutan kedua pasangan calon (Paslon) bupati-wakil bupati 'SAH'. 

    Dijelaskannya, sebelum Bapaslon mendaftar diri ke KPU, pihaknya pada hari yang sama (pagi-red) melakukan deklarasi di Kantor DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Pematang Reba, Kecamatan Rengat Barat. 

    Bacalon Bupati Inhu, Agus Hartanto didampingi Bacalon Wakil Bupati Hendrizal dalam orasinya mengatakan bahwa dirinya tidak punya bekingan.

    "Kami hadir disini untuk perubahan, tidak ada janji yang muluk-muluk. Calon Gubernur Abdul Wahid insyaallah sudah satu persepsi untuk kerja sama membangun Inhu kearah yang lebih baik," terangnya.

    Beliau tegaskan, apabila nantinya tongkat estafet kepemimpinan daerah Inhu mendatang berpihak kepadanya akan mewujudkan program pendidikan satu rumah satu sarjana. Sisi lain, juga infrastruktur yang merupakan nadi perekonomian masyarakat pasalnya masih banyak jalan tidak layak. 

    " Ini harus dicarikan solusinya supaya masyarakat tidak menggerutu. Pemerintah harus hadir disaat ada masalah baik itu jalan maupun kesehatan, masalah anak sekolah," pungkasnya. 

    Ketua tim pemenangan 'SAH' menerangkan kembali, bahwa Bapaslon ini mempunyai koalisi pendukung terbesar dibandingkan calon lainnya yakni sebanyak 15 kursi hasil Pileg 2024. 

    "Dengan banyaknya kursi DPRD Inhu akan mendapat dukungan politik di parlemen sehingga Ade-Hendrizal akan lebih mudah dalam menyusun anggaran membangun dan merawat Inhu," ungkap Irwan Toni. (Dan/LK)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Parade Bapaslon 'SAH' Warnai Pesona Busana Adat saat ke KPU Inhu
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar