Daftar Isi
Kepala Disperindagkop UKM Pemprov Riau, Taufik Oesman Hamid.(ft:nia)
LANCANGKUNING.COM, PEKANBARU-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop UKM) akan mengadakan pasar murah sebagai langkah konkret untuk meminimalisir adanya dampak inflasi yang dirasakan masyarakat.
Sesuai dengan arahan Gubernur Riau (Gubri) Edy Natar Nasution dan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau SF Hariyanto. Pasar murah ini akan diagendakan pada Rabu, 13 Desember 2023 di Halaman Masjid Al-Ikhlas, kecamatan Bina Widya, Jalan Soekarno Hatta, Pekanbaru.
Taufiq Oesman Hamid selaku Kepala Disperindagkop UKM, menjelaskan hal Ini merupakan upaya yang dilakukan oleh Pemprov Riau dengan melibatkan masyarakat dalam menghadapi inflasi yang sudah mencapai 3,65 persen.
Ia juga menambahkan bahwa adanya pasar murah ini akan menjadi solusi meringankan beban ekonomi yang tengah di rasakan masyarakat.
Bahan pokok yang akan disediakan di pasar murah dengan harga khusus ini meliputi beberapa komoditas meliputi beras topi koki seberat 10 kilogram (kg) dengan harga Rp 140.000, untuk beras belida Rp 143.000, telur ayam satu papan Rp 45.000, minyak goreng kemasan 1 liter Rp 13.500, gula pasir Rp 13.000 dan tepung terigu kemasan dengan harga Rp 11.000 ukuran 1 kg.
Dengan menyediakan barang kebutuhan bahan pokok dengan harga terjangkau, diharapkan dapat membantu meringankan beban ekonomi warga Riau di tengah kenaikan harga yang terjadi.
Hal ini menjadi strategi Pemprov Riau dalam mengimplementasikan upaya-upaya lainnya dalam meminimalisir dampak inflasi yang tengah terjadi.
Kebijakan pasar murah ini juga merupakan respons cepat Pemprov terhadap kenaikan harga yang dapat mempengaruhi daya beli masyarakat, untuk melindungi kesejahteraan warga Riau dan memastikan akses terhadap kebutuhan pokok tetap terjangkau.
Warga juga diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau.(nia)
Komentar