Daftar Isi
Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati
LancangKuning.Com, Jakarta - Google Play Store masih dihantui dengan aplikasi-aplikasi nakal. Dalam "razia" teranyar, Google menemui 29 aplikasi kamera dan foto yang masuk kategori itu.
Dilansir detikINET dari Engadget, Minggu (3/2/3019), beberapa aplikasi yang ditarik oleh Google menampilkan iklan secara full-screen, termasuk iklan porno. Ada juga yang menjalankan penipuan phishing yang mencuri data milik pengguna dengan dalih mengadakan kontes.
Selain itu, ada juga aplikasi edit foto yang seharusnya membuat foto penggunanya menjadi lebih cantik tapi justru mencuri foto yang diunggah. Aplikasi ini juga memberi pengguna notifikasi update palsu.
Yang paling mengkhawatirkan adalah betapa populernya aplikasi-aplikasi nakal ini. Dari 29 aplikasi tersebut, 11 di antaranya telah diunduh sebanyak lebih dari 100.000 kali. Tiga di antaranya juga telah diunduh lebih dari satu juta kali.
Aplikasi nakal ini pun memiliki cara tersendiri agar tindakan jahatnya tidak terdeteksi. Mereka menggunakan beberapa arsip kompresi alias packers untuk menyulitkan tool milik Google yang digunakan untuk menganalisis, dan mereka juga menggunakan beberapa lapis enkripsi untuk remote server.
Mereka juga menyulitkan pengguna yang ingin menghapus aplikasi ini dari smartphone-nya. Ikon milik aplikasi ini tidak muncul dalam daftar aplikasi standar, sehingga pengguna tidak bisa men-drag ikon tersebut kemudian menghapusnya begitu saja. (LKC)
Komentar