Daftar Isi
Foto: Ilustrasi
LancangKuning.Com, PEKANBARU - Harga tiket pesawat hingga saat ini masih cukup mahal. Bahkan, beberapa travel agen di Pekanbaru memutuskan untuk tidak lagi menjual tiket pesawat.
Meskipun harga mahal, ternyata tidak berpengaruh terhadap anggaran Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.
Asisten I Setdaprov Riau, Ahmad Syah Harrofie mengatakan, pihaknya belum membuat kebijakan lain untuk mengubah anggaran SPPD menyesuaikan harga tiket yang belakangan mengalami kenaikan.
"Belum lagi. Karena kenaikan harga tiket masih masuk nilainya dengan SPPD ASN Pemprov Riau. Untuk SPPD pulang dan pergi itu Rp3 juta, sedangkan harga tiket masih berkisar Rp1 juta lebih," katanya.
Baca Juga: Kenaikan Harga Tiket Jadi Perhatian
Namun jika harga tiket tak sesuai lagi dengan SPPD, lanjut mantan Penjabat Bupati Bengkalis ini, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan melakukan penjabaran terhadap peraturan gubernur (Pergub) Riau terkait SPPD.
"Kalau memang perlu nanti kita sesuaikan Pergubnya. Kita harap harga tiket ini turun, sehingga tidak mempengaruhi anggaran SPPD ASN kita," harapnya, dikutip dari MediaCenterRiau.
Pantauan Mediacenter di salah satu penjualan tiket online, Selasa (15/1), harga tiket Pekanbaru-Jakarta masih mahal. Seperti, untuk penerbangan Pekanbaru-Jakarta dengan Maskapai Garuda Indonesia Rabu (16/1/2019) pukul 08.30 WIB (langsung) harga tiket Rp1.882.900.
Kemudian untuk Lion Air penerbangan Pekanbaru-Jakarta (langsung) pukul 06.05 WIB harga tike Rp1.125.000. Selanjutnya untuk Batik Air penerbangan Pekanbaru-Jakarta (langsung), pukul 06.20 WIB, harga tiket Rp1.312.000. (LKC)
Komentar