Gubri Ingin TV Lokal Riau Muat Iklan tentang Bahaya Narkoba

Daftar Isi

    Foto: Gubri Syamsuar.

     

     

    Lancang Kuning, PEKANBARU - Permasalahan narkoba saat ini masih menjadi tugas yang belum terselesaikan bagi Indonesia khususnya Provinsi Riau. 

    Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau terus berupaya mengantisipasi penyebaran-penyebaran narkoba khususnya di kalangan generasi muda, terlebih lagi Riau berpotensi besar dalam peredaran barang haram tersebut karena berbatasan langsung dengan negara tetangga yakni Malaysia dan Singapura. 

    Sebagai wujud perlindungan bagi generasi muda Riau, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar meminta siaran televisi khususnya televisi lokal di Riau menerbitkan iklan layanan masyarakat mengenai dampak buruk dan bahaya narkoba. 

    Hal ini dinilai perlu karena mengandung informasi-informasi penting bagi generasi muda Riau mengenai dampak buruk narkoba. 

    "Saya melihat televisi kita tidak ada iklan-iklan tentang bahaya narkoba, buatlah iklan tersebut berbayarpun tidak masalah, karena itu merupakan ikhtiar kita untuk generasi kita," kata Syamsuar dalam acara Rakor Pengembangan dan Pembinaan KOTAN di Hotel Prime Park Pekanbaru," Selasa (26/4/2022). 

    Televisi merupakan salah satu media informasi yang paling diminati masyarakat Indonesia termasuk kalangan muda. Dengan diselingi iklan bahaya narkoba, Syamsuar menilai bisa menambah pengetahuan anak-anak muda terhadap dampak buruk narkoba. 

    "Dengan adanya iklan-iklan narkoba, setidaknya masyarakat mengetahui apa itu narkoba, dampak narkoba, bahaya narkoba bagi tubuh, dan bagaimana cara melindungi diri supaya terhindar dari narkoba. Jadi anak-anak muda kita tidak mudah terpengaruh," pungkas Syamsuar. 

     

    (Mediacenter Riau/nv)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Gubri Ingin TV Lokal Riau Muat Iklan tentang Bahaya Narkoba
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar