Ladies, Ini 8 Perubahan Fisik yang Bakal Kamu Alami Usai Persalinan

 

Foto: unsplash.com/Ashton Mullins

LancangKuning.Com - Pernah gak kamu khawatir dengan perubahan fisik yang bakal terjadi usai melahirkan? Sepertinya setiap wanita pernah memikirkannya ya. Entah itu bentuk tubuh yang melebar atau kulit yang berubah. Tapi, kamu gak perlu cemas Ladies, perubahan fisik usai persalinan adalah hal yang wajar  terjadi . Itulah proses yang bakal dialami wanita sebelum kembali ke kondisi fisik yang normal, dilansir dari IDN Times.

Nah, inilah perubahan fisik pasca melahirkan yang perlu kamu ketahui, Ladies.

1. Rambut rontok lebih banyak

Gak perlu panik kok, rambut lebih rontok beberapa bulan pertama usai melahirkan memang normal. Ini sering terjadi pada semua ibu. Berbeda dengan masa kehamilan yang meningkatkan hormon estrogen sehingga rambut terlihat lebih lebat. Sebaliknya, pasca-melahirkan tingkat estrogen menurun.

Sekitar 5 bulan pasca melahirkan, rambut bakal lebih rontok pas kamu menyisirnya, terutama buat kamu yang punya rambut panjang. Tingkat dramatis perubahan kerontokkan rambut pada wanita berbeda-beda. Tapi kalau kerontokkannya dirasa berlebihan, sebaiknya kamu konsultasikan pada dokter, sebab rambut rontok bisa jadi thyroiditis pasca kehamilan atau gejala anemia.

2. Perubahan vagina yang sedikit melebar

Melahirkan secara normal tentu menyebabkan vagina lebih lebar dari sebelumnya. Terutama usai persalinan yang bahkan membuat vagina bengkak atau memar. Tapi gak perlu cemas Ladies, sebab dalam beberapa hari, vaginamu yang bengkak akan berangsur mengecil dan kencang kembali. Dalam beberapa minggu, vagina sudah hampir mendekati semula.

Kamu bisa melakukan senam kegel secara rutin supaya kondisi vagina bisa kembali lebih kencang seperti sebelum kamu melahirkan.

3. Ukuran payudara yang membesar lalu mengendur

Pada ibu hamil, ukuran payudara biasanya lebih membesar sebagai persiapan masa menyusui pasca melahirkan. Tapi ada juga wanita yang memiliki ukuran payudara yang sama seperti sebelum hamil.

Seiring lamanya masa menyusui, payudaramu akan kembali mengempis. Bahkan, pada sebagian wanita, kehilangan lemak di bawah kulit bisa menyebabkan jaringan payudara kendur. Nah, mungkin ini waktu yang tepat buat kamu memakai push-up bra.

4. Punggung dan bahu yang lebih menekuk

Menyusui dan menggendong bayi di lengan tentunya membutuhkan fokus tubuh bagian depan. Kebanyakkan ibu baru bahkan mengalami nyeri punggung. Kalau posisi menekuk ini dilakukan jangka panjang, postur tubuhmu jadi buruk.

Nah, kalau kamu menyusui sambil duduk, kamu bisa mengatasinya dengan tumpuan punggung yang tepat misalnya menggunakan beberapa bantal. Kamu juga bisa memilih gendongan bayi yang punya penopang pada punggung. Tenang Ladies, yoga atau senam teratur bisa membantu menormalkan postur tubuhmu kok!

5. Ukuran kaki yang lebih besar

Kaki membengkak pada ibu hamil cukup sering terjadi. Perut yang makin besar memang masuk akal untuk ditopang kaki yang juga membesar. Saat ini terjadi, kamu mungkin perlu membeli sandal dengan ukuran naik satu angka.

Kaki yang membesar akan kembali ke ukuran normal sekitar 6 bulan bahkan satu tahun setelah kehamilan. Bengkak pada kaki akan menghilang seiring tubuh mengeliminasi kelebihan air pada masa hamil.

6. Perubahan pada kulit tubuh

Perubahan kulit setiap wanita berbeda-beda. Ada yang kulitnya mulus saat hamil, tapi kemudian muncul bintik-bintik di beberapa bagian tubuhnya usai melahirkan. Sebaliknya, ketika masa hamil berjerawat di punggung atau wajah, mendadak mulus setelahnya. Semua ini dipicu karena perubahan hormon.

Tingkat stress dan kelelahan sebagai ibu baru juga mempengaruhi perubahan kulit lho! Mungkin masalah kulit yang sering kamu dengar adalah stretch marks. Garis-garis putih yang mengganggu penampilan di kulit perut, kaki dan payudara ini memang rentan menimpa wanita melahirkan. Kamu bisa memulihkan kecantikkan kulitmu dengan perawatan khusus secara rutin.

7. Berat rahim menyusut

Tahukah kamu kalau saat mendekati masa persalinan berat rahim 15 kali lipat lebih besar dari sebelum mengandung? Hanya beberapa menit usai melahirkan, kontraksi yang mengeluarkan bayi dan plasenta membuat rahim menyusut jadi sekepalan tangan.

Setelah seminggu, berat rahim berkurang separuhnya. Dalam dua minggu, rahim yang seluruhnya mendekati panggul memiliki berat kurang lebih 11 ons. Baru setelah empat minggu, berat rahim kembali mendekati bobot sebelum hamil yaitu sekitar 3,5 ons.

8. Lebih banyak berkeringat

Usai melahirkan, kamu bakal lebih banyak berkeringat pada beberapa bulan ke depan. Gak perlu heran, ini proses yang normal kok sebab tubuhmu tengah bekerja untuk mengeluarkan air yang tersimpan 40 minggu pada masa kehamilan. Apalagi kalau kamu menyusui, proses ini juga mempermudah keluarnya keringat.

Teruslah minum dengan teratur, jangan malah mengurangi asupan cairan supaya keringat berkurang. Ini jelas konsep yang keliru dan bisa membahayakan ibu menyusui.

Itulah sederet perubahan fisik yang bakal dialami wanita usai persalinan. Semua perubahan itu memang butuh waktu dan proses untuk kembali ke kondisi normal. Nikmati aja, karena kelahiran buah hati jauh lebih berharga. Ladies, yakinlah semua akan baik-baik saja. (LKC)