Kerusakan Jembatan di Kecamatan Keritang Inhil Jadi Perhatian Serius Pemprov Riau

Foto: Warga kecamatan Keritang mengeluhkan kondisi jembatan yang rusak

Lancang Kuning, PEKANBARU - Kondisi jembatan yang ada di Kecamatan Keritang, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menjadi perhatian serius bagi Pemprov Riau. Sebab di wilayah tersebut kondisi jembatan banyak yang rusak. Sehingga sulit dilewati oleh kendaraan.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR PKPP Riau, Muhammad Arief Setiawan, Senin (21/2/2022) mengungkapkan, kondisi jembatan yang ada di ruas Jalan Kecamatan Keritang, dari Selensen menuju Kota Pekanbaru dan Sei Gergaji Kabupaten Indragiri Hilir jumlahnya cukup banyak. 

Sehingga proses perbaikan jembatan yang mengalami kerusakan di wilayah tersebut dilakukan secara bertahap. Sampai semua jembatan di wilayah tersebut layak untuk dilewati kembali.

"Ruas jalan Selensen menuju Kota Pekanbaru itu ada banyak sekali jembatannya, lebih kurang ada 39 titik. Jadi proses pelaksanaannya kita dahului dengan DED. Dengan dana yang ada kita harus membagi rata ke semua kabupaten kota, tapi untuk ruas Selensen - Kota Baru ini menjadi perhatian kami,"  ‎katanya.

Arief mengungkapkan, untuk jembatan - jembatan yang rusaknya tidak parah, ‎akan ditangani oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas PUPR PKPP yang ada di setiap kabupaten.

"Kalau ada kerusakan yang bisa kami lakukan perbaikan yang sifatnya sementara itu nanti akan dikerjakan oleh UPT kami yang ada disana (Inhil)," ujarnya.

Arief berharap masyarakat bersabar, sebab pihaknya bekerja sesuai dengan DED yang sudah ada. Tujuanya agar pembangunan jembatan bisa berjalan aman dan lancar dan tidak menimbulkan masalah baru.

"Karena jembatan yang ada sekarang itu tidak bisa dilewati alat berat, jadi kita mulai dari jembatan yang titiknya ujung dulu lah, kalau tronton bisa masuk kan mudah, karena selama ini kan kendaraan yang bisa masuk itu hanya damtruk saja, itu memakan waktu yang lama," katanya. (LK/MCR)