Petani Sawit Harap Ada Kerjasama Khusus dengan Uni Eropa

Daftar Isi

    Foto: Ilustrasi

     

    Lancang Kuning, PEKANBARU - Petani kelapa sawit di Riau berharap bisa menjalin kerjasama khusus dengan Uni Eropa. Ini bertujuan untuk menghadang kampanye negatif yang dilakukan oleh para pembenci sawit dari berbagai negara di Uni Eropa. 

    Hal ini diungkapkan oleh Djono Albar Burhan selaku Bidang Internasional dan Pengembangan SDM Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO). Dia mengatakan, setelah melakukan pertemuan langsung dengan Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia, Vincent Piket beberapa waktu lalu, Uni Eropa mengakui pentingnya sawit untuk berbagai aspek kehidupan. 

    "Kedatangan Dubes Uni Eropa ke Riau itu merupakan suatu yang sangat luar biasa, karena tujuan utama mereka itu adalah untuk melihat sawit," kata Djono, Sabtu (27/11).

    "Dalam diskusi itu, kita juga meluruskan beberapa hal mengenai kelapa sawit yang ada di Riau. Dan setelah bertemu langsung dengan para petani di Riau, beliau (Vincent Piket, red) menyadari bahwa kelapa sawit itu bukan hanya sekedar tanaman. Kelapa sawit adalah kehidupan bagi Riau dan Indonesia," ujarnya. 

    Djono mengatakan, pihaknya berharap setelah pertemuan itu, nantinya akan ada kerjasama khusus antara petani sawit dengan Uni Eropa. 

    "Harapan kita kedepannya, kalau bisa kita ada semacam kerjasama atau kolaborasi dengan Uni Eropa. Jadi mereka juga bisa melihat fakta sebenarnya tentang kelapa sawit yang langsung disampaikan oleh petani dan Indonesia dapat juga dapat share knowledge atau share teknologi yang mereka sebut dengan sustainability," sebut Djono. (LK)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Petani Sawit Harap Ada Kerjasama Khusus dengan Uni Eropa
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar