Ibu Tega Aniaya Anak Kandung Pakai Sapu, Ini Motifnya

Daftar Isi

    Foto: Ilustrasi Penganiayaan - Ibu Tega Aniaya Anak Kandung Pakai Sapu, Emosi saat Dampingi Anaknya Belajar Online 
     

    Lancang Kuning - Seorang anak mengalami dintakan kekerasan yang dilakukan oleh orang tuanya.

    Korban dipukul oleh sang ibu saat belajar online. 

     Seorang ibu di Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat harus berurusan dengan kepolisian.

    Pasalnya ibu tersebut tega menganiaya anaknya dengan gagang sapu.

    Pelaku tidak sabar mendampingi anak belajar online.

    Peristiwa penganiayaan itupun dilaporkan oleh ayah korban ke Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat pada Rabu (16/6/2021), dilansir LKC dari Serambinews.com. 

    Dalam laporan tersebut, ayah korban inisial AR (39) mengatakan wanita inisial LAF (38) menganiaya seorang anaknya.

    Wanita itu tidak lain ialah ibu dari korban yakni EM yang masih berusia tujuh tahun.

    Peritiwa tersebut bermula ketika LAF tengah mendampingi EM belajar online.

    Kemudian EM dianggap lambat untuk menangkap pelajaran oleh LAF.

    Karena kesal, LAF kemudian mengambil sapu ijuk dan memukul EM dengan gagang sapu.

    Lalu ayah korban AR melihat hal tersebut dan menghalanginya dengan menggunakan tangan kiri.

    Karena pencegahan itu, AR alami luka lebam akibat pukulan benda tumpul di bagian tangan kirinya.

    Terlapor LAF pun dilaporkan dengan Pasal Kekerasan Dalam Rumah Tangga UU RI Nomor 23 Tahun 2004 tentang percobaan KDRT.

    Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Joko Dwi Harsono membenarkan informasi tersebut.

    Saat ini kata Joko, pihaknya akan melakukan pemeriksaan terhadap LAF.

    "Sudah berikan SP2HP ke pelapor. Rencananya dalam waktu dekat akan kami panggil," jelas Joko.

    Kata Joko, saat ini status LAF masih terlapor. (LK)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Ibu Tega Aniaya Anak Kandung Pakai Sapu, Ini Motifnya
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar