Agar Tak Terjadi Kerumunan Saat Vaksin, Ini Saran Ahli Epidemiologi Riau

Daftar Isi

    Foto: Ahli Epidemiologi Riau, dr Wildan Asfan Hasibuan

     

    Lancang Kuning, PEKANBARU - Dalam kurun waktu beberapa hari terakhir, antusiasme masyarakat provinsi Riau untuk mengikuti program Vaksinasi COVID-19 terus meningkat. Namun dampaknya terjadi kerumunan dilokasi vaksin yang dikhawatirkan dapat memicu penularan virus corona.

    Ahli Epidemiologi Riau, dr Wildan Asfan Hasibuan mengatakan, jika kegiatan vaksin massal dengan ribuan orang dibiarkan. Dikhawatirkan bisa menimbulkan cluster baru di Riau.

    "Kami cukup menyayangkan beberapa kali terjadi kerumunan dalam pelaksanaan vaksinasi masal di Pekanbaru. Positifnya kita melihat antusias masyarakat  untuk vaksinasi COVID-19 sudah mulai tinggi," kata dr Wildan, Minggu (27/2021).

    Karena itu, pihaknya menyarankan penyelenggara vaksin masal untuk diatur sedemikian rupa agar protokol kesehatan terjaga. Karena krumunan di lokasi tertutup jauh lebih berbahaya seperti hotel. 

    "Ada antisipasi dari awal, dibagi jadwal jam per Kecamatan. Kemungkinan orang luar Kota Pekanbaru juga banyak yang datang atau dibagi harinya untuk vaksinasi ke 2 dan vaksinasi  1," sarannya.

    Dalam kesempatan tersebut, pihaknya juga mengapresiasi pihak Polri yang banyak melakukan kegiatan vaksin masal. Namun demikian, protokol kesehatan tetap harus dijaga.

    "Kami apresiasi pihak kepolisian yang sudah banyak melakukan kegiatan vaksin masal," katanya. (LK/mcr)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Agar Tak Terjadi Kerumunan Saat Vaksin, Ini Saran Ahli Epidemiologi Riau
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar