Pasar Monopoli, Monopolistik dan Oligopoli

Daftar Isi

    LancangKuning - Menurut kajian ilmu ekonomi, pasar adalah situasi dimana pembeli (konsumen) dan penjual (pedagang dan produsen) melakukan transaksi setelah kedua pihak sepakat dengan harga terhadap kualitas dan kuantitas tertentu yang menjadi objek transaksi.

    Secara sederhana, pasar adalah tempat interaksi antara permintaan (pembeli) dan penawaran (penjual) dari suatu barang atau jasa tertentu. Proses tersebut dapat menetapkan harga keseimbangan dan jumlah barang atau jasa yang diperjual belikan.

    Pasar Monopoli, Monopolistik, dan Oligopoli

    1. Pasar Monopoli

    Pasar monopoli adalah pasar yang hanya memiliki satu penjual yang menguasai pasar dan memiliki pembeli yang sangat banyak. Penjual yang menguasai pasar disebut dengan monopoli. Penjual dapat menentukan harga dengan cara menaikkan dan menurunkan produksi barang yang akan dijual, semakin sedikit produksinya, semakin mahal harga barangnya dan sebaliknya. Walaupun begitu, penjual memiliki keterbatasan yaitu jika harga barang terlalu mahal, konsumen akan mencari substitusi (pengganti) dari barang tersebut dan membuat rugi penjual.

    Sebuah monopoli memiliki lima ciri khas, yaitu sebagai berikut:

    • Profit Maximizer

    Pelaku monopoli memaksimalkan keuntungan sebaik mungkin.

    • Price Maker

    Pelaku monopoli menjadi penentu harga barang yang dipasarkan.

    • High Barrier to Entry

    Penjual lain tidak bisa masuk ke pasar monopoli.

    • Single Seller

    Hanya ada satu penjual dalam sebuah pasar monopoli.

    • Price Discrimination

    Price Discrimination adalah strategi pemasaran yang dilakukan dengan menjual barang yang sama dengan harga berbeda dan barang tersebut berasal dari penjual yang sama, di pasar yang berbeda

    Kemunculan pasar monopoli dapat disebabkan oleh kendali sumber daya alam, economy barrier, penggunaan teknologi canggih, tidak adanya substitusi barang, periklanan, manipulasi, dan adanya hak cipta.

    1. Pasar Monopolistik

    Pasar monopolistik adalah pasar yang memiliki banyak produsen yang bersaing satu sama lain, tetapi barang yang dijual memiliki karakteristik yang berbeda tergantung produsen, dan barang yang dijual bukan merupakan substitusi yang sempurna bagi konsumen. Pasar monopolistik memiliki enam ciri khas, yaitu sebagai berikut:

    • Pembedaan Produk

    Pembedaan produk dilakukan produsen untuk memikat pelanggan. Sebagai contoh, Produsen A dan B membuat produk sabun batang dengan harga yang sama. Produsen A membuat sabun batang dengan ukuran yang lebih besar, sedangkan Produsen B membuat sabun yang memiliki bungkus yang menarik dan kalimat yang menunjukkan kelebihan sabun tersebut.

    • Kebebasan Masuk dan Keluar dari pasar

    Produsen baru akan masuk ketika produsen yang sudah ada mendapat keuntungan normal dari penjualan. Datangnya produsen baru dapat menambah stok barang yang diinginkan oleh konsumen, menurunkan harga barang tersebut dan membuat penjual yang sudah ada mendapat keuntungan normal. Dalam situasi yang mirip, jika produsen yang sudah ada mengalami kerugian, produsen lain akan keluar dari pasar, mengurangi stok barang dan menaikkan harga barang tersebut dan produsen yang ada mendapat keuntungan normal.

    • Kekuatan Pasar

    Produsen anggota pasar memiliki kekuatan pasar tertentu, walaupun kekuatan tersebut cukup lemah. Kekuatan pasar berarti bahwa seorang produsen memegang kendali atas syarat dan ketentuan dalam pasar. Sebuah produsen dapat menaikkan harga tanpa kehilangan konsumen, dan dapat menurunkan harga tanpa menyebabkan perang harga yang mengakibatkan kerugian.

    • Terdapat Beberapa Produsen

    Terdapatnya beberapa produsen berarti setiap produsen memiliki pangsa pasar yang kecil, hal ini memungkinkan produsen untuk dapat menentukan harga tanpa harus terlibat dalam pembuatan keputusan strategis terhadap harga produsen lain, dan tindakan masing-masing produsen memiliki dampak yang dapat diabaikan dalam pasar.

    • Pembuatan Keputusan Secara Independen

    Teorinya, tindakan apapun yang dilakukan oleh produsen akan memiliki dampak yang dapat diabaikan dalam permintaan pasar secara keseluruhan, membuat setiap perusahaan menetapkan harga secara bebas seolah-olah itu adalah monopoli.

    • Informasi yang tidak lengkap

    Penjual dan pembeli tidak memiliki informasi pasar yang lengkap, seperti permintaan pasar atau stok pasar.

    1. Pasar Oligopoli

    Pasar oligopoli adalah pasar yang dikuasai oleh beberapa perusahaan dengan komoditas yang sama dan memiliki pelanggan yang sangat banyak. Oligopoli dapat mengakibatkan kolusi (kecurangan) yang mengurangi persaingan pasar yang mengakibatkan harga yang tinggi bagi konsumen dan bayaran yang rendah untuk karyawan.(Syahdan)

     

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Pasar Monopoli, Monopolistik dan Oligopoli
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar