Go to Mobile Version
  • Pendidikan
    • Bisnis
      • Wisata
        • Kampus
          • Info Sawit
            • Info Daerah
              • Info Riau
                • Asahan Sumut
                  • Info Inhil
                    • Info Inhu
                      • Pekanbaru
                        • Info Siak
                          • Info Pelelawan
                            • Info Kampar
                              • Info Kuansing
                                • Info Bengkalis
                                  • Info Dumai
                                    • Info Meranti
                                      • Pariaman
                                      • Index Berita

                                        Komisaris Pelni Bikin Gaduh soal Ceramah Ramadhan, Waketum MUI Geram

                                        Tokoh 12 April 2021 Author : Ruzimah


                                        Foto: Anwar Abbas, Wakil Ketua Umum MUI periode 2020-2025. (VIVA/Anwar Sadat)

                                        Lancang Kuning – Pembatalan pengajian Ramadhan yang sempat dilakukan PT Pelni sedang disorot publik. Pengajian yang diisi sejumlah penceramah kondang itu dikaitkan dengan isu radikal oleh Komisaris Pelni, Kristia Dede Budhyarto.

                                        Terkait itu, Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas geram dengan pembatalan pengajian yang dikaitkan radikalisme tanpa bukti. Ia mempertanyakan aturan yang melarang kajian Ramadahan di Pelni dilarang.

                                        Menurut dia, Pasal 29 ayat 2 tentang jaminan negara untuk tiap warga negara dalam memeluk agama dan kepercayaannya harus jadi acuan.

                                        "Di dalam pasal 29 ayat 2, menyatakan negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan beribadah menurut ajaran agama dan kepercayaannya itu. Lalu, pertanyaan saya apa yang salah pada diri penceramah ini. Saya minta bukti, apa buktinya mereka radikal?" kata Anwar dalam Kabar Petang tvOne yang dikutip VIVA, Senin, 12 April 2021.

                                        Anwar geram dan tak bisa menerima pelarangan tersebut. Ia menyampaikan jika tak ada sikap dari Pelni maka ia akan mengajukan protes kepada Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

                                        "Saya belum bisa terima ini ya. Nah, kalau dalam beberapa hari ini tidak ada ya saya Anwar Abbas secara pribadi ya, akan mengirim surat protes kepada Wakil Presiden RI," tutur Anwar, dilansir LKC dari Viva.co.id

                                        Dia paham dan bisa menerima jika bisa membuktikan ada penyimpangan terkait kajian Ramadhan tersebut. 

                                        "Oleh karena itu bagi saya kalau seandainya bisa membuktikan bahwa mereka telah melanggar hal-hal yang ushuhiyah, saya bisa terima. Tapi, kalau seandainya mereka tidak melanggar masalah-masalah ushuliyah ini bertentangan dengan sikap dari wapres," tutur Anwar.

                                        Sebab, dengan cara pembatalan tersebut justru memunculkan pertanyaan darinya.

                                        "Timbul pertanyaan di saya, mengapa di negeri ini, yang di mana wapresnya mantan Ketua Umum MUI kok ada orang yang berbuat seperti ini. Ini pertanyaan besar bagi saya. Maaf ini," ujar Anwar.

                                        Penjelasan Pelni

                                        Dikritik soal kebijakan yang melarang, akhirnya Komisaris Independen PT Pelni, Kristia Dede Budhyarto memberikan penjelasan. Dalam kesempatan terbaru, Dede bahkan sudah meminta maaf dan menemui salah satu penceramah, ustaz Kholil Nafis.

                                        Dede saat diwawancara tvOne menyampaikan acara kajian itu dibatalkan karena dari dewan direksi belum ada izin. Pun, alasan kedua karena belum disetujui acara itu oleh manajemen. Dia meminta agar media jangan seolah-olah memberitakan dihentikan secara keseluruhan.

                                        "Ya, jangan juga seolah-olah media menyampaikan ini dihentikan secara keseluruhan, nggak. Hanya untuk terjadi keriuhan ini di media sosial maka untuk sementara," ujar Dede dalam Kabar Petang tvOne.

                                        Dia mengatakan dalam persoalan ini, manajemen Pelni lebih menyoroti pelanggaran individu internal terkait acara kajian tersebut. Ia mengatakan sejumlah pejabat Pelni dengan posisi jabatan vice president dan supervisor dicopot karena polemik itu.

                                        "Bisa jadi, bisa jadi. Ini kan manajemen lebih kepada pelanggaran. Nah, dengan individu-individunya tentu manajemen sudah melihat semuanya," tutur Dede.

                                        Sebelumnya, beredar flyer kajian Ramadhan 1422 H secara virtual melalui zoom meeting. Tema kajian online itu Ramadhan ‘Memperkuat dan Memperteguhkan’.

                                        Dalam flyer itu, sejumlah ustaz dijadwalkan menyampaikan materi seperti Ustaz Firanda Andirja, Ustaz Syafiq Riza Basalamah, hingga Ustaz Cholil Nafis. (LK)


                                        Download Aplikasi LancangKuning di PlayStore


                                        Tag Komisaris Pelni Bikin Gaduh soal Ceramah Ramadhan Waketum MUI Geram
                                        Baca Juga
                                        • Dwi Agus Putra, Mahasiswa Harapan Baru UIR
                                        • SM Amin Nasution, Tokoh Sumpah Pemuda, Gubernur Riau yang Pertama
                                        • Ternyata Habibie Pernah Menjadi Pelaksana Harian Gubernur Riau
                                        • Muhammad Yamin Usulkan Bahasa Melayu, Sebagai Bahasa Persatuan Indonesia
                                        • Jusuf Kalla Kunjungi Sumatera Barat, Gubernur Sumatra Barat dan Bupati Padang Pariaman Bicarakan Kelanjutan Program Strategis
                                        • Hingar Bingar Pemilihan Ketua KAMMI Riau, Sosok Ligat Ini Mampu Menjawab Tantangan KAMMI Kedepan
                                        • Ustadz Abdul Somad Sempat Cemas dan Takut Saat Menunggangi Kuda Milik Aa Gym, Begini Ceritanya

                                        Beri penilaian untuk artikel Komisaris Pelni Bikin Gaduh soal Ceramah Ramadhan, Waketum MUI Geram



                                        Sangat Suka
                                        0%
                                        Suka
                                        0%
                                        Terinspirasi
                                        0%
                                        Tidak Peduli
                                        0%
                                        Marah
                                        0%
                                        Artikel Terkait
                                        PKS soal Kepulangan Habib Rizieq Shihab: Jangan Gaduh
                                        PKS soal Kepulangan Habib Rizieq Shihab: Jangan Gaduh
                                        Tokoh05 November 2020
                                        Viral Ceramah Gus Baha Sindir PDIP, Megawati dan Soekarnoisme
                                        Viral Ceramah Gus Baha Sindir PDIP, Megawati dan Soekarnoisme
                                        Tokoh22 August 2021
                                        Innalillahi wainnailaihi rajiun, KH Maimun Zubair Wafat di Makkah
                                        Innalillahi wainnailaihi rajiun, KH Maimun Zubair Wafat di Makkah
                                        Tokoh06 August 2019
                                        Habib Bahar Didatangi Jenderal TNI, Fadli Zon: Jelas Melewati Batas
                                        Habib Bahar Didatangi Jenderal TNI, Fadli Zon: Jelas Melewati Batas
                                        Tokoh01 January 2022
                                        Haikal Hassan Dipolisikan Politisi PSI karena Mimpi Bertemu Rasulullah
                                        Haikal Hassan Dipolisikan Politisi PSI karena Mimpi Bertemu Rasulullah
                                        Tokoh16 December 2020

                                        Tag Populer

                                        1. Teknologi Terkini
                                        2. Objek Wisata
                                        3. Politik Terkini
                                        4. Kesehatan
                                        5. Ramadhan
                                        6. Berita Peristiwa
                                        7. Masjid Terbaik
                                        8. Bisnis Terbaru
                                        9. Pendidikan
                                        10. Makanan Khas Indonesia

                                        Portal Berita yang menyajikan berita teraktual

                                        Join with us
                                        News
                                        • Pedidikan
                                        • Bisnis
                                        • Politik
                                        • Technologi
                                        • Olahraga
                                        • Wisata
                                        • Remaja
                                        • Budaya
                                        • Video
                                        Contact
                                        Jl. Subrantas No. 188 Panam. Pekanbaru, Riau.
                                        0761-6704399
                                        redaksi@lancangkuning.com
                                        LancangKuning Support
                                        Subscribe for newsletter

                                        Enter your email address:

                                        Delivered by FeedBurner

                                        © Copyright 2023 by Lancang Kuning Media
                                        Redaksi | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik | Kode Perilaku Wartawan | Standar Perlindungan Profesi Wartawan