Alat Bedah Hewan dan Fungsinya

LancangKuning - Alat bedah adalah alat yang digunakan untuk melakukan kegiatan pembedahan, seperti membedah hewan, manusia, dll. Beberapa bagian diperlukan dalam produksi sediaan tanaman. Perkembangan bedah manusia begitu pesat sehingga sangat berbeda dengan zaman dahulu kala. Saat ini terdapat alat bedah minimal yang dilakukan hanya dengan membuat sayatan kecil di kulit untuk melakukan operasi. Dalam melakukan operasi pembedahan di laboratorium biologi, diperlukan bantuan peralatan biologi yang dapat mempermudah dalam proses operasi dan penelitian berikut ini adalah peralatan bedah yang memenuhi standar laboratorium biologi.

• Tabung erlenmeyer (Erlenmeyer Falsk)

Peran tabung berbentuk kerucut (Erlenmeyer Falsk) adalah untuk melakukan proses pemanasan fluida dan bahan penelitian, serta untuk menjaga titran (larutan titrasi) selama proses titrasi, yang dapat digunakan sebagai tempat berkembang biak bagi mikroorganisme. Sesuai kebutuhan Anda yaitu 2 ml untuk 2 liter.

• Gelas kimia (Breaker glass)

Diameter gelas kimia besar dan ada kerak di dinding. Terbuat dari kaca borosilikat dengan ketahanan suhu tinggi hingga 200 oC atau terbuat dari plastik. Gelas kimia yang digunakan untuk bahan kimia korosif terbuat dari PTPE. Ukuran alat adalah 50 mL, 100 mL dan 2 liter.

• Silinder pengukur indeks

Gelas ukur (gelas ukur bertingkat) digunakan untuk mengukur volume zat kimia dalam bentuk cair. Alat tersebut memiliki skala mulai dari 10 ml hingga 2 liter. Saat gelas ukur masih panas sebaiknya tidak digunakan untuk mengukur larutan / pelarut, karena biasanya gelas ukur terbuat dari bahan polypropylene (plastik).

• Pipet tetes

Pipet terbuat dari plastik atau kaca, dengan bagian bawah meruncing dan penutup karet di bagian atas. Sangat cocok untuk menyerap cairan dalam skala tetesan kecil.

• Pipet ukur

Alat ukur pipet (Pippete measure) adalah alat yang terbuat dari kaca. Pipet memiliki skala. Digunakan untuk mendapatkan volume larutan tertentu. Gunakan pompa bohlam atau pipet untuk menyedot larutan. Untuk mendapatkan kembali cairan dengan lebih akurat, kita dapat menggunakan mikropipet presisi tinggi.

• Labu Ukur (Volumetrick Flask)

Labu Volumetrick terbuat dari kaca dan tidak boleh terkena panas saat mengembang. Ada cincin skala di leher, volume, toleransi, suhu kalibrasi, dan kelas kaca. Ukurannya berkisar dari 1 mL hingga 2L. Fungsi dari Volumetrick Flask adalah untuk menyiapkan larutan dengan konsentrasi tertentu dan mengencerkan larutan dengan presisi tinggi.

• Desikator

Desikator adalah bagian bawah pot dua lapis dengan bahan kering di bagian bawah, dan tutupnya sulit dilepas bila sudah dingin karena dilapisi petroleum jelly. Ada dua jenis pengering: pengering biasa dan pengering vakum. Pengering vakum pada tutupnya merupakan katup yang dapat dibuka-tutup, yang dihubungkan ke pompa melalui selang. Desikan yang biasa digunakan adalah silica gel, dan desikator digunakan sebagai tempat penyimpanan sampel, sampel harus bebas air dan kering.

• Labu didih (Boiling falsk)

Labu Didih (labu perebus) memiliki tipe leher: leher tunggal, leher ganda, dan leher tiga. Tanahnya bulat (round bottom), dan sebagian tanah datar (flat bottom). Terbuat dari kaca tahan panas, suhunya 120-300 oC. Kapasitasnya 250 mL hingga 2000 mL. Labu didih (labu didih) memanaskan larutan dan menyimpan larutan.

• Botol timbangan (weighing bottle)

Botol penimbangan sering kali digunakan untuk menentukan kadar air bahan yang diteliti. Selain itu, botol timbang juga digunakan untuk menyimpan bahan yang akan ditimbang, terutama untuk bahan cair dan pasty.

• Kondensor (Condensor)

Kondensor (condenser) digunakan sebagai pendingin uap panas dan biasanya digunakan dalam proses destilasi uap. Ada beberapa jenis kondensor yaitu tipe lurus (Liebig), Graham (Graham), tipe spiral (dimrot), bulat (Allihn).

• Spatula

Spatula adalah sendok panjang dengan bagian atas rata yang terbuat dari baja tahan karat atau aluminium. Alat untuk mengambil objek. Spatula yang sering digunakan di laboratorium biologi atau kimia berbentuk sendok kecil berbentuk tangkai dan pipih. Fungsi: Ø Mengambil bahan kimia dalam bentuk padat Ø Digunakan untuk mengaduk larutan.

• Cawan petri

Cawan petri atau cawan petri adalah wadah bundar yang terbuat dari plastik atau kaca untuk perkembangbiakan sel mikroba. Cawan petri selalu muncul berpasangan, lebih kecil untuk wadah dan lebih besar untuk tutupnya. Alat tersebut dapat digunakan sebagai wadah untuk penelitian piala, dan juga dapat digunakan untuk budidaya bakteri, khamir, spora atau benih.

• Oven laboratorium

Oven laboratorium digunakan untuk mengeringkan alat dan bahan basah sebelum digunakan Oven laboratorium merupakan salah satu barang terpenting di laboratorium biologi dan digunakan untuk pengujian bahan bila diperlukan suhu pemanasan yang stabil.(Winxy)