Daftar Isi
LancangKuning - Sistem komunikasi satelit merupakan sebuah satelit buatan yang ditempatkan di luar angkasa dengan tujuan telekomunikasi dan salah satu cara berkomunikasi yang menggunakan satelit sebagai komponen yang utama.
Satelit dapat difungsikan sebagai repeater dan pembagi jalur komunikasi supaya satelit tersebut bisa digunakan secara bersama-sama namun tidak ada data ataupun informasi yang bercampur. Dan komunikasi yang menggunakan satelit mampu menjangkau daerah yang sangat jauh dan terpencil, disebabkan karena letak satelit berada di luar angkasa, dan satelit akan bergerak mengelilingi bumi - bumi pada orbitnya.
Manfaat Komunikasi Satelit
- Jangkauan luas dan mampu menjangkau area yang terpencil
Cara kerja hand phone yang berbasis komunikasi satelit dan konvensional tidak jauh berbeda, hand phone hanya memantulkan sinyal panggilan yang melalui menara pemancar ke telepon tujuan untuk dapat melakukan komunikasi, sedangkan perangkat yang menggunakan komunikasi satelit misalnya seperti telepon satelit yang memantulkan sinyal panggilan ke satelit di luar angkasa, karena satelit memantulkan sinyal ke satelit , maka hasilnya komunikasi satelit pun akan memiliki jangkauan yang lebih luas bahkan di area yang terpencil pun. - Cenderung lebih hemat
Biaya komunikasi satelit ini tidak akan bertambah walaupun jumlah status penerimanya atau penggunanya meningkat dengan tinggi, dan jarak antara titik komunikasi tidak menentukan biaya komunikasi satelit. Maka sejauh apapun jarak anda dengan penerimanya biaya komunikasi satelit akan tetap sama. - Dapat digunakan di berbagai sektor
Komunikasi satelit tidak hanya di gunakan oleh orang-orang yang beraktivitas di daerah-daerah terpencil dan susah sinyal saja , akan tetapi komunikasi satelit memang sangatlah dibutuhkan oleh pekerjaan –pekerjaan tersebut, tetapi sektor lain pun dapat ikut memanfaatkan komunikasi satelit. - Performa dan ketahanan yang andal
Komunikasi satelit mempunyai performa dan daya ketahanan yang sangat tinggi. Dan dengan adanya komunikasi satelit ini setidaknya anda dapat berjaga-jaga akan terjadinya risiko ketidakpastian tersebut. Apabila hendak terjadinya bencana atau musibah, komunikasi satelit akan tetap dapat memungkinkan anda untuk melakukan komunikasi sehingga bantuan dapat segera datang.
Jenis-jenis komunikasi satelit
- Low Earth Orbit Satelit (LEO)
Satelit yang mengorbitkan pada ketinggian 500 – 1500 km dari permukaan bumi, dan dengan satelit ini dapat memungkinkan digunakan untuk komunikasi suara tanpa menimbulkan delay propogasi dan daya yang relatif kecil - Medium Earth Orbit Satelit(MEO)
Satelit ini mempunyai coverage yang sangat lebih sempit atau kecil dan memiliki delay yang sangat kecil di bandingkan dengan GEO - Geosynchronous Earth Orbit (GEO)
Satelit ini dapat mengorbitkan pada ketinggian kurang lebih dari 36000 km dari permukaan bumi
Adapun beberapa tipe satelit berdasarkan tujuan penggunaanya
- Satelit Cuaca
Satelit cuaca ini bertujuan untuk mengetahui kondisi cuaca dan iklim di bumi, satelit cuaca disebut sebagai satelit meteorologi. Satelit cuaca ini dilengkapi dengan radiometer sebagai pembantu titik panas dan informasi yang tersimpan di dalam satelit cuaca ini menjadi acuan bagi badan meteorologi untuk memprediksi cuaca. - Satelit Komunikasi
Satelit komunikasi ini berfungsi sebagai pemancar sinyal komunikasi seperti radio, televise, internet, serta sinyal jarak jauh lainnya. Dan sinyal satelit di pancar kan ke bumi melalui pemancar, dan lalu di salurkan melewati kabel optic. Tipe satelit komunikasi ada dua, yaitu satelit aktif dan pasif. Satelit aktif akan menerima sinyal dari sumber sinyal yang untuk memperkuat sinyal, kemudian mentransmisikan ke receiver di bumi. Sedangkan satelit pasif hanya menerima sinyal elektromagnetik dari transmitter dan mengirimkannya kembali kepada receiver untuk dipancarkan kembali ke tujuan. - Satelit Navigasi
Penggunaan satelit navigasi bertujuan untuk mengetahui lokasi dan letak geografis dari sebuah objek di muka bumi melalui satelit dan biasanya digunakan untuk keperluan penerbangan, pelayaran, dan navigasi lainnya. - Satelit Astronomi
Satelit astronom juga digunakan untuk menggunakan dan memantau keberadaan planet, bintang, dan galaksi, bintang, satelit alam, dan benda yang lainnya. Teleskop hubble merupakan salah satu dari satelit astronomi yang terkemuka paling besar karena mampu menangkap gambar daru luar angkasa dengan resolusi yang besar dan hasilnya akan ditampilkan lebih detail. - Satelit Miniatur
Satelit ini mempunyai orbit yang mengitari bumi sama seperti pada satelit yang pada umumnya dan hanya saja ukurannya lebih mini atau kecil. Dan biaya operasional dan pembuatan satelit mini lebih murah apabila dibandingkan dengan satelit yang berukuran normal pada umumnya. - Satelit untuk Observasi Bumi
Satelit ini digunakan untuk membuat peta pada umumnya dan termasuk juga untuk keperluan kemiliteran. (Syaidah)
Komentar