Fungsi Garis-Garis Gambar Teknik Berdasarkan Bentuk dan Garis

Daftar Isi

    LancangKuning - Pengertian Garis Gambar Teknik | Salah satu hal yang paling penting dalam proses gambar teknik adalah garis gambar teknik. Setiap garis gambar itu mempunyai arti tersendiri. Karena itu setiap penggunaan garis gambar teknik harus sejalan dengan tujuan dan maksud dari gambar teknik tersebut. Teknik yang digunakan harus sesuai dengan standar yang ada.

    Pada umumnya gambar teknik digunakan untuk sebuah rancangan produk. Selain itu juga menjadi sarana komunikasi antara si perencana dan perencana sampai produk yang dibuat sesuai dangan maksud dan keinginan. Setiap goresan atau kode pada suatu gambar teknik mempunyai fungsi dan petunjuk untuk melakukan kegiatan keteknikan.

    Jenis garis gambar teknik memiliki tujuan dan maksud gambar oleh karena itu penggunaan simbol dan garis gambar teknik harus memiliki arti dan fungsi tersendiri. Berikut adalah jenis gambar teknik.

    Jenis Garis Gambar Teknik Dan Fungsinya

    Garis gambar teknik mempunyai beberapa jenis teknik yang digunakan. Maksud dan tujuan garis gambar teknik tersebut mempunyai maksud dan tujuan tergantung jenisnya masing-masing.

    Berikut jenisnya:

    1. Garis nyata, ialah garis lurus yang tidak putus-putus antara satu dan lainnya.
    2. Garis gores, ialah garis yang putus-putus antara satu sama lainnya.
    3. Garis bergores, ialah garis yang bermotif goresan pendek diantara goresan yang panjang.
    4. Garis bergores ganda, ialah garis yang bermotif goresan pendek tetapi ganda yang terletak diantara goresan ganda.

    Setelah mengetahui jenisnya garis juga memiliki ketebalan yang terbagi menjadi beberapa jenis. Pada umumnya dibagi menjadi garis yang tipis dan garis yang tebal perbandingan umumnya 1:0,5. Berikut daftarnya:

    1. 0,18 mm
    2. 0,25 mm
    3. 0,35 mm
    4. 0,50 mm
    5. 0,70 mm
    6. 1 mm
    7. 1,4 mm
    8. 2 mm

    1. Garis Gambar

    Garis gambar adalah jenis garis nyata yang mempunyai ketebalan diantara 0,5-0,8 mm. Berikut fungsi garis tersebut:

    • Berfungsi sebagai garis gambar yang terlihat secara langsung.
    • Berfungsi untuk garis tepi kertas tiket atau gambar.

    Garis gambar yang satu ini sangat sederhana hanya lurus sesuai dengan bentuk si bendanya dan tidak memilki garis putus-putus.

    2. Garis Tipis

    Garis tipis ialah salah satu jenis yang memiliki ketebalan antara 0,1-0,35 milimeter. Fungsinya berbeda dengan garis gambar, yaitu:

    • Berfungsi untuk membuat garis yang dibayangkan.
    • Berfungsi memberikan garis ukuran pada gambar kerja.
    • Berfungsi untuk member garis bantu ukuran pada gambar kerja.
    • Memberi arsir pada gambar kerja.
    • Memberi garis gambar penampang yang diputar ditempat.

    3. Garis Tipis Bergelombang

    Garis yang memiliki bentuk bergelombang seperti ombak pada laut. Memiliki ketebalan yang sama dengan garis tipis. Berikut fungsinya:

    • Berfungsi untuk garis batas gambar yang dipotong atau disobek sebagian.
    • Berfungsi untuk garis batas juga namun pada bagian benda yang dipotong dan sebagian benda yang ada dalam bayangan.

    4. Garis Gores

    Ialah garis gores yang memiliki motif putus-putus tetapi pendek. Memilki ketebalan antara 0,4-0,5 milimeter. Berikut fungsinya:

    • Berfungsi member garis namun secara tidak langsung.

    5. Garis Bertitik Tipis

    Garis yang memiliki goresan pendek diantara goresan panjang. Ketebalannya 0,1-0,35 milimeter. Berfungsi sebagai:

    • Berfungsi sebagai garis sumbu.
    • Berfungsi sebagai garis yang menunjukan batas lain benda yang bergerak.
    • Berfungsi sebagai garis lintasan.
    • Berfungsi sebagai garis simetri dan lingkaran jarak.

    6. Garis Bertitik Tipis dan Garis Ujung Ditebalkan

    Ini adalah salah satu garis bergores yang sebenarnya sama dengan garis bertitik tipis namun hanya tebal di bagian ujungnya. Perbedaannya pada garis ujung yang ditebalkan yang mulanya 0,1-0,35 mm menjadi 0,5-0,8 mm. Garis tebal itu mempunyai fungsi:

    • Berfungsi menjadi garis batas sebuah irisan atau potongan.

    7. Garis Bertitik tebal

    Garis bergores yang sama seperti garis bertitik tipis dan garis bertitik tipis yang ujungnya tebal. Perbedaanya pada garis bertitik tebal yang ketebalannya 0,5-0,8 mm pada setiap goresan. Berfungsi:

    • Berfungsi menunjukan sebuah bagian gambar yang dikerjakan secara khusus.(Romi)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Fungsi Garis-Garis Gambar Teknik Berdasarkan Bentuk dan Garis
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar