Jenis Kain Untuk Gamis

LancangKuning - Kain jersey merupakan jenis kain dengan tekstil dan rajutan yang berasal dari full katun ataupun ada sebagian dari campuran sintetis untuk dapat diolah menjadi kain yang lebih bagus. Karakteristik kain jersey ini adalah bahannya yang halus, tidak berbulu, lebih tebal dari spandex dan cotton stretch yang lebih tipis dari kain ini.

Sebelum membeli gamis, tentu banyak pertimbangan yang harus diperhatikan dalam bahan yang akan dibeli mulai dari harga, model gamis, hingga bahan yang digunakan juga. Sebagian pribadi juga menyukai gamis dengan kain yang tidak mudah kusut dan nyaman untuk dipakai dan memilihnya dengan lebih teliti.

Sebelum membeli gamis, tentu banyak pertimbangan yang harus anda perhatikan dalam membeli barang yang bahannya lebih bagus dan nyaman. Berikut ini ada berbagai bahan yang harus anda ketahui supaya lebih mudah dalam memilih barang atau bahan yang bagus untuk membuat gamis, yaitu sebagai berikut.

1. Kain Balotelli

Sebelum membeli gamis, tentunya banyak pertimbangan yang harus anda perhatikan dalam memilih barang. Tentu setiap kain juga berbeda dalam perawatannya, dan anda harus lebih teliti dalam memilih barang yang akan anda beli.

2. Kain Linen

Kain ini berbeda dengan balotelli tersebut, dan untuk kain linen memiliki warna-warna yang cerah dan akan sedikit menerawang ketika saat dipakai. Tekstur kainnya sedikit berserat dan bahannya jatuh walau seperti itu, meski bahan tersebut bersifat kaku, namun tekstur kain ini sangat halus dan ringan ketika digunakan.

3. Kain Wolfis

Bahan ini memang sangat sering digunakan untuk bahan hijab seperti bergo yang bagus untuk dipakai karena bahannya yang lumayan bagus.  Tetapi wolfis dapat juga digunakan untuk membuat gamis dan kain ini memiliki serat yang halus dan rapat seakan-akan anda akan nyaman saat memakainya. Bahannya juga lumayan tebal, dan saat dipakai anda tidak akan mudah kepanasan dan tidak mudah kusut seperti bahan yang lainnya. Kelebihan lain dari bahan ini adalah tidak licin dan sangat mudah untuk disetrika sehingga anda tidak akan kesusahan dalam menggunakannya.

4. Kain Satin

Kain satin ini merupakan sebuah kain yang biasanya dapat digunakan sebagai tambahan dari kain gaun pengantin untuk dibuat secara bersamaan. Satin dan sutra juga sebenarnya sudah memiliki ciri khas yang lumayan mirip, namun satin dibuat dengan serat polyester, sedangkan sutra dengan serat alami dari ulat sutra dan dengan bahan yang digabungkan ini dapat membuat banyak peminatnya juga.

5. Kain Kaos (Katun Combed)

Untuk yang biasa digunakan sebagai gamis adalah dari jenis kaos yang sedikit tebal dan berserat rapat untuk dapat dipakai dengan nyaman seperti katun combed yang lumayan bagus untuk dijadikan bahan untuk digunakan.

6. Kain Sifon

Menggunakan kain sifon yang sempat tren di kalangan para pencinta baju muslim. Kain sifon ini merupakan sebuah kain yang lumayan jatuh dan lumayan transparan saat dipakai.

7. Kain Ceruti

Saat ini banyak juga yang telah menggunakan jenis kain ini karena bahannya yang cukup ringan untuk digunakan dalam keadaan apapun. Terkadang juga tidak perlu repot-repot untuk disetrika.

8. Kain Rayon

Kain ini agak mudah kusut jika digunakan sebagai kain untuk gamis, oleh karena itu orang malas untuk menggunakan bahkan membelinya. Tetapi untuk warna-warnanya juga agak sedikit menerawang dan cerah, jadi biasanya orang-orang menggunakannya untuk tambahan kain saja.

9. Kain Jersey

Bahan ini sangat banyak dijual dalam motif polos karena biasanya kain ini hanya digunakan sebagai jas kerja maupun jas untuk pernikahan. Bahan ini memang agak membentuk lekuk tubuh jika ukurannya sangat pas dengan ukuran tubuh anda, oleh karena itu orang-orang hanya menggunakannya untuk ke pesta saja.

10. Kain Katun Ima

Kain katun ima ini bahannya sangat halus dan lembut untuk digunakan. Sayangnya bahan ini memang bahan katun yang ada kekurangnnya karena bahannya yang mudah kusut. Dan bahan ini biasanya hanya digunakan untuk orang yang rajin menyetrika.(Pinta).