Daftar Isi
Lancangkuning.com, Kota Pariaman---Desa Kampung Gadang Padusunan Kecamatan Pariaman Timur, Kota Pariaman keluar sebagai juara pertama sebagai desa berprestasi tahun 2018 tingkat Kota Pariaman. Lomba yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMDes) Kota pariaman tersebut membuktikan bahwa desa dengan luas 195 hektar tersebut mampu bersaing dengan desa lainnya di Kota Pariaman.
Kepala Desa Kp.Gadang Padusunan Kec.Pariaman Timur, Amri Maldi mengatakan bahwa keberhasilannya membawa Desa Kp.Gadang Padusunan juara, merupakan hasil kerjasama masyarakat di Desa Kp.Gadang Padusunan.
“Selama ini saya menerapkan keterbukaan dan pendekatan dalam segala hal kepada masyarakat sehingga timbulah rasa kekeluaragaan dan bertanggung jawab kepada desa,“ ungkapnya.
“Banyak hal yang dilakukan di desa ini, mulai dari memperhatikan pendidikan anak-anak di Desa Kp.Gadang Padusunan Kec.Pariaman Timur. Apabila ditemui warga yang tidak mampu untuk menyediakan kebutuhan sekolah anaknya, kami memberikan bantuan langsung kepada anak tersebut dan bantuan diberikan bukan berupa uang tapi berupa apa yang dibutuhkan," tambahnya.
Di bidang kesehatan kami telah membentuk kelompok kerja (pokja) yang akan membantu bidan desa dibidang kesehatan, ini kita lakukan agar semua masyarakat Desa Kp.Gadang Padusunan Kec.Pariaman mendapatkan haknya dalam berobat. Kami juga sudah mengadakan kerja sama dengan RSUD Sadikin mengadakan sosialisasi setiap bulannya dibidang kesehatan.
Saat ini kami juga sudah mengembangkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) seperti pengadaan pupuk untuk petani, karena sampai kini untuk ketersediaan pupuk ini sangat susah didapat dan biayanya cukup tinggi. Biasanya para petani dibantu oleh orang pribadi dalam mendapatkan pupuk, sehingga hasil panenpun mereka harus menjualnya ke orang pribadi tersebut dengan harga yang ditentukan orang pribadi. Nah, ini yang akan kita putus supaya petani ini bisa menjual hasil panenya kepada siapa saja dengan harga yang tinggi.
Desa Kp.Gadang Padusunan Kec.Pariaman Timur juga ada tabungan kurban dan setiap masyarakat yang mau bisa menabung Rp50.000,- seminggu agar masyarakat mampu menjadi peserta kurban dan bukan penerima kupon kurban lagi.
"Dari segi keamanan, Desa Kp.Gadang Padusunan Kec.Pariaman Timur mempunyai dua dubalang setiap dusunnya dibantu masyarakat, niniak mamak dan babin dari kepolisian yang selalu ada buat Desa Kp.Gadang Padusunan tanpa mengenal waktu. Jadi apabila ada permasalahan di Desa Kp.Gadang Padusunan ini, kami (Kades, dubalang, masyarakat, niniak mamak dan babin ) bermusyawarah untuk mencari jalan keluarnya.
“Desa yang memiliki empat dusun ini punya enam Peraturan Desa (perdes) yang telah disahkan diluar perdes yang sudah ada, diantaranya Perdes Ikan Larangan, Perdes Kewenangan Desa, Perdes Magrib Mangaji, Perdes Keamanan ketertiban, Perdes Hiburan Malam dan Perdes Pembentukan Bumdes,” sambungnya.
Desa Kp.Gadang Padusunan ini merupakan desa pertama yang mensahkan enam Perdes tersebut dan perdes Kewenangan Desa ini merupakan Perdes terakhir untuk saat ini disahkan oleh Desa Kp.Gadang Padusunan.
Soal dana desa, sampai saat ini masih kita lakukan pembangunan jalan - jalan setapak yang kita bangun atas permintaan masyarakat itu sendiri sehingga tidak ditemui permasalahan tanah karna masyarakat Desa Kp.Gadang Padusunan selalu mendukung program - program Desa Kp.Gadang Padusunan termasuk pembebasan tanah untuk pembuatan jalan dan perbaikan drainase sehingga aliran air saat ini lancar.
Pria yang lahir dipariaman pada tanggal 29 Agustus 1969 merupakan Kepala Desa Kp.Gadang Padusunan yang baru mengabdi sejak tahun 2015, namun sudah bisa merangkul masyarakat Desa Kp.Gadang Padusunan dan memajukan desa tersebut berlandasan transparansi.
Saat ini pun desa Kp.Gadang Padusunan juga sudah mengaktifkan kembali program mangaji basamo yang melibatkan seluruh masyarakat, baik pemuda maupun dubalang dan pemuka masyarakat yang lainnya.Program ini bertujuan agar masyarakat Desa Kp.Gadang Padusunan lebih faham agama dan bisa mengamalkan dikehidupan sehari - hari sehingga tidak ada ditemui pemuda maupun dubalang dan pemuka masyarakat terlibat narkoba dan minuman keras.
Ia berharap dengan bantuan dana desa yang ada, desa lebih maju dan berkembang dalam segala hal dan apalagi di Desa Kp.Gadang Padusunan akan berdirinya Sport Center Kota Pariaman maka akan lebih berkembang lagi perekonomian masyarakat Desa Kp.Gadang Padusunan Kec.Pariaman Utara Kota Pariaman.
Sementara itu Kepala Dinas DPMDes Kota Pariaman, Efendi Jamal menuturkan bahwa penilaian lomba desa ini dilakukan oleh kecamatan dari tahun 2016 s/d 2017 dan dilombakan untuk tahun 2018. Penilaian ini dilakukan dengan berbagai indikator, baik sari segi pendidikan, kesehatan dan ekonomi masyarakat, keamanan dan ketertiban, partisipasi masyarakat, pemerintahan, lembaga kemasyarakatan dan pendidikan masyarakat.
Desa yang meraih juara 1 pada lomba ini akan berangkat ke Bali untuk menghadiri Kegiatan Pekan Inovaasi Nasional Desa/kelurahan (PINDeskel), Temu Karya Nasional dan Gelar TTG Nasional XX Tahun 2018 di Bali, Oktober mendatang. Lomba desa ini merupakan kegiatan tahunan DPMDes . Untuk tahun 2019 akan dilakukan penilaian dari tahun 2017 dan 2018. (mc/dos)
Komentar