Kelebihan dan Kekurangan FuelPHP

LancangKuning - FuelPHP adalah suatu framework yang dapat kita temukan saat menggunakan bahasa pemrograman PHP biasanya memiliki cukup banyak pengguna. FuelPHP ini merupakan sebuah web framework yang tentunya sederhana dan fleksibel. Dengan kemudahan tersebut hampir dapat berjalan disemua server dan memiliki kebanggaan karena memiliki clean syntax.

FuelPHP memiliki dokumentasi yang sangat baik dan jelas sehingga untuk para programmer baru dapat mempelajari FuelPHP tersebut dengan mudah. Pada FuelPHP tersebut kita dapat menggunakan ekstensi yang menjadi bagian kode PHP dan terdokumentasi di dalam website PHP. Maka demikian fuelPHP tersebut dapat memiliki portabilitas tinggi.

Proyek FuelPHP dimulai pada tahun 2010, contributor FuelPHP merupakan  Harro Verton, Jelmer Schreuder, Dan Horrigan, Philip Sturgeon dan Frank de Jonge. Pada tahun 2013 Steve Barat bergabung dalam tim pengembang. Philip Sturgeon dan Dan Horrigan pada awalnya sudah memberikan kontribusi pada kerangka CodeIgniter.  FuelPHP merupakan kerangka kerja MVC (Model-View-Controller) yang dirancang dari bawah ke atas untuk memiliki dukungan penuh untuk HMVC sebagai bagian dari arsitekturnya. ViewModels (juga dikenal sebagai model presentasi) ke dalam campuran yang memberi Anda opsi untuk menambahkan lapisan yang kuat antara Controller dan View.

Berikut adalah Kegunaan dari FuelPHP, sebagai berikut:

1. Dapat mempermudah para programmer pada mendevelop website yang berbasis php.
2. Dapat membangun kerangka kerja berdasarkan ide-ide yang terbaik dari Rancangan kerja lainnya.
3. Dapat memberikan fleksibelitas sesuai yang di inginkan oleh pengembang aplikasi karena setiap kelas di fuel core bisa diextend bahkan diganti dengan kode yang sudah ada di dalam aplikasi.
4. Dapat mengembangkan sebuah halaman Kompleks yang berfungsi untuk mengolah data, memanipulasi data menampilkan pada website.

Berikut adalah Kelebihan dari FuelPHP, sebagai berikut.

1. Lebih mudah dalam mengembangkan sebuah aplikasi sebab pemisahan bagian pada data (Model), Tampilan (View) dan juga logika (Controller) karena mempunyai kerangka MVC.
2. FuelPHP tidak lagi mengembangkan suatu halaman kompleks yang berguna sebagai mengolah data, memanipulasi serta dara menampilkan dalam website dalam satu file, namun dipisah-pisah kedalam Model View Controller sendiri sehingga lebih mudah dalam melakukan pengembangan maupun debug.
3. Terdapat dari beberapa paket (package) yang bisa ditambahkan agar meningkatkan fungsi aplikasi tanpa harus mengubah inti dari framework tersebut.
4. Mempunyai fitur input filtering, fitur Input filtering, URI filtering, XSS filtering, Output encoding, CSRF token protection, SQL injection prevention yang lebih meyakinkan pengembangan mengenai masalah keamanan.
5. Memiliki Fitur Oil-Command yang bisa membantu membuat aplikasi baik, View maupun Controller cuman melalui Command line (dos-prompt).
6. Memiliki fitur Object Relation Mapper atau juga bida disingkat dengan ORM, ORM ini yang membuat para pengguna tidak perlu lagi untuk melakukan join dari 2 tabel atau lebih, semua akan melakukan secara otomatis oleh ORM menghubungkan dua table juga lebih simpel.

FuelPHP tersebut memiliki kelebihan dan tentu ada Kekurangan dari FuelPHP yaitu FuelPHP didesain hanya untuk PHP versi 5.3 belum menjadi standar yang diimplementasikan pada banyak webserver.

Berikut adalah cara untuk instalasi FuelPHP Cara Instalasi FuelPHP

1. Untuk dapat melakukan instal FuelPHP, sebelumnya tentu download terlebih dahulu Composer dan Git.
2. Setelah selesai mendownload lakukan instalasi Composer dan Git terlebih dahulu.
3. Setelah selesai menginstal Composer dan GIt, buatlah folder baru pada folder htdocs yang ada di xampp. Contohnya folder fuel.
4. Setelah itu buka Command Prompt
5. Buka folder yang telah dibuat tadi pada command prompt lalu ketikkan “composer create-project fuel/fuel:dev-1.8/master”
6. Tunggu beberapa menit maka fuelphp akan terdownload dan terinstal dengan sendirinya.

Demikianlah penjelasan tentang kelebihan dan kekurangan dari FuelPHP.(Riski)