Peranan Teknologi Informasi Dalam Supply Chain Management

Daftar Isi

    LancangKuning - Teknologi informasi (TI) atau juga dapat dikenal dengan istilah Information technology (IT) merupakan istilah umum untuk teknologi apapun yang dapat membantu para manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan atau menyebarkan suatu informasi. Dan yang disebut dengan Supply Chain Management atau dapat diartikan dengan Manajemen rantai pasok adalah sebuah proses payung yang dimana produk dapat diciptakan dan disampaikan kepada konsumen dari sudut struktural.

    Peranan Teknologi Informasi

    Perspektif Teknis (Fungsi Penciptaan)

    1. Teknologi informasi diwajibkan untuk mampu menjadi medium ataupun sarana yang dapat mengubah fakta-fakta ataupun kejadian-kejadian sehari-hari yang dapat dijumpai dalam dunia bisnis perusahaan kedalam format data kuantitatif.
    2. Teknologi juga wajib mampu mengubah suatu data mentah yang telah dikumpulkan dan akan menjadi informasi secara relevan bagi setiap pengguna (stakeholders, seperti manajemen, staf, konsumen, mitra bisnis, pemilik perusahaan, serta pihak-pihak lain yang berkepentingan.
    3. Suatu bentuk pengolahan data dapat melakukan pengelompokan data sejenis, mendeskripsikan suatu kumpulan data ke dalam bentuk statistic, membuat sebuah ringkasan data berdasarkan dengan kelompok tertentu, memperlihatkan karakteristik data melalui berbagai perspektif, dan lain-lain.
    4. Dari hasil pengambilan keputusan, maka hal tersebut akan memberikan berbagai dampak langsung ataupun tidak langsung terhadap suatu kinerja bisnis perusahaan. Suatu informasi yang dihasilkan melalui pengolahan data sehari-hari dengan dilengkapi pengalaman (jam terbang), serta intelektualitas sang pengambil keputusan yang pada akhirnya akan menjadi sebuah pengetahuan (knowledge) bagi yang bersangkutan.

    Teknologi informasi memiliki tugas untuk mengolah informasi yang diperoleh melalui berbagai konteks suatu organisasi yang ada, dan menjadi sebuah knowledge yang bisa diakses oleh para pihak di dalam perusahaan.

    Perspektif Teknis (Fungsi Penyebaran)

    • Fungsi Penyebaran

    Adanya entitas fakta, data, informasi, knowledge, serta wisdom tersebut, teknologi informasi mempunyai fungsi-fungsi yang berhubungan dengan suatu aspek penyebaran, yaitu:

    • Gathering
    • Teknologi informasi wajib untuk memiliki fasilitas-fasilitas yang dapat mengumpulkan entitas-entitas tersebut, serta meletakkan di dalam suatu media penyimpanan digital.
    • Media penyimpanan harus mampu untuk menangkap dari berbagai karakteristik unik dari suatu entitas-entitas tersebut, biasanya direpresentasikan ke dalam berbagai bentuk format media (multimedia) seperti teks, suatu (audio), citra (image), gambar bergerak (video), dan sebagainya.
    • Organising
    • Teknologi informasi wajib mempunyai mekanisme baku dalam mengorganisasikan suatu penyimpanan entitas-entitas di dalam media penyimpanan.
    • Dasar-dasar ilmu yang kerap digunakan sehubungan dengan kebutuhan ini seperti, konsep-konsep struktur data, basis data, serta system berkas.
    • Selecting
    • Di berbagai pihak perusahaan membutuhkan entitas-entitas tersebut, dan teknologi informasi wajib menyediakan fasilitas guna untuk memudahkan pencarian dan pemilihan.
    • Synthesizing
    • Beberapa para pengambil keputusan perlu membutuhkan lebih dari satu entitas atau gabungan dari beberapa entitas yang guna untuk memudahkannya dalam melihat situasi bisnis perusahaan. Contohnya seperti, seorang manajer yang memerlukan peta jalur distribusi rekanannya dan dilengkapi dengan data lengkap tentang karakteristik di masing-masing jalur. Hal ini dibutuhkannya gabungan antar media gambar (image dengan teks).
    • Teknologi informasi wajib untuk memenuhi kebutuhan manajer dalam menggabungkan suatu entitas yang menjadi satu paket kesatuan yang terintegrasi.
    • Distributing
    • Teknologi informasi wajib mempunyai infrastruktur yang bisa menyalurkan di berbagai entitas dari tempat penyimpanan ke pihak-pihak yang membutuhkan.
    • Suatu proses penyebaran entitas harus memperhatikan tingkat kebutuhannya, seperti kecepatan akses, penting atau tidaknya suatu entitas, dan lain-lain. Agar bisa mendistribusikan entitas multimedia, misalnya dengan dibutuhkannya suatu media transmisi berpita lebar (high bandwith)  agar performa penyebaran dapat lebih efektif.

    Perspektif Manajerial (Minimize Risk)

    • Minimize Risks

    Di setiap bisnis memiliki risiko terutama yang berkaitan dengan factor-faktor keuangan. Umumnya untuk risiko yang berasal dari adanya ketidakpastian dari berbagai hal dan juga aspek-aspek eksternal lain yang berada diluar control suatu perusahaan.

    Perspektif Manajerial (Reduce Costs)

    • Reduce Costs

    Teknologi informasi ini menawarkan perbaikan efisiensi dan juga   proses bisnis di perusahaan.

    • Eliminasi proses

    Implementasi dari berbagai komponen teknologi informasi akan dapat menghilangkan ataupun mengeliminasi proses-proses yang tidak diperlukan (non value added processes).

    • Simplifikasi proses

    Dari berbagai proses yang panjang dan berbelit-belit akan dapat disederhanakan dengan cara mengimplementasikan berbagai komponen teknologi informasi.

    • Integrasi Proses

    Suatu teknologi informasi juga dapat melakukan pengintegrasian dari beberapa proses menjadi satu, yang kemudian akan terasa lebih cepat dan praktis dan secara langsung akan dapat meningkatkan kepuasan pelanggan.

    • Otomatisasi Proses

    Dapat mengubah suatu proses yang manual menjadi otomatis yang merupakan tawaran klasik dari teknologi informasi.

    Perspektif Manajerial (Value)

    • Menciptakan Value

    Penciptaan value tidak hanya sekedar memiliki tujuan untuk memuaskan pelanggan (customer satisfaction), namun juga tujuannya untuk lebih jauh lagi dalam menciptakan loyalitas (customer loyalty).

    Perspektif Manajerial (Create New Realities)

    • Create New Realities

    Pada perkembangan teknologi informasi terakhir yang ditandai dengan pesatnya suatu teknologi internet yang telah mampu menciptakan suatu arena bersaing baru bagi perusahaan yaitu di dunia maya.(Tria)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Peranan Teknologi Informasi Dalam Supply Chain Management
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    100%

    Komentar