Jalan Sudah Diaspal, Masyarakat Teluk Marempan Tidak Lagi Memutar Lewat Kampung Tetangga

Keterangan foto: Pemangku adat Kampung Teluk Marempan Mante (67). (Gs)

SIAK, Lancangkuning.com - Masyarakat Kampung Teluk Marempan Kecamatan Mempura kini merasa senang dengan dibangunnya jalan poros kampung.

Jalan Pelimauan sepanjang 2,7 Km merupakan jalan akses untuk menuju ke Jalan lintas Siak-Koto Gasib.

Sebelum dibangun jalan poros Pelimauan tersebut, masyarakat Teluk Marempan harus memutar melewati kampung tetangga karena kondisi jalan tidak memadai yang tentu memakan waktu.

Namun setelah jalan tersebut selesai dibangun pengaspalan di tahun 2020 menggunakan APBD Siak senilai Rp 9,66 miliar, selain memperlancar akses masyarakat keluar masuk kampung, juga kini  perekenomian masyarakat setempat semakin meningkat. 

"Alhamdulillah, bersyukur kami kepada Allah, jalan Pelimauan kini sudah diaspal yang selama ini kami dambakan sudah terbangun," ujar pemangku adat Teluk Marempan Mante (67), Selasa (3/11/20).

Mante menuturkan puluhan tahun masyarakat Teluk Marempan menunggu peningkatan jalan dan  akhirnya terealisasi juga tahun 2020 ini. Ia mengaku, pekerjaan jalan itu baru selesai terbangun. Kini masyarakat sudah bisa menikmati jalan tersebut.

Mante yang sudah 8 tahun ini menjadi pemangku adat di Teluk Marempan itu menjelaskan, dulunya masyarakat untuk keluar masuk kampung terpaksa melewati jalan kampung tetangga Kampung Sri Gemilang ataupun Marempan Hilir karena akses tak memadai.

"Dulu jalan masuk disini ini rusak, berlumpur, sulit sekali dilalui. Namun setelah puluhan tahun kami menunggu. Kini Alhamdulillah, sekarang sudah hitam jalannya, diaspal "kata Mante.

Mimik wajah Mante terlihat senang, saat media meminta untuk menunjukkan jalan yang telah dibangun itu.

"Kami mengucapkan terimakasih kepada pak Alfedri selama memimpin Siak, akhirnya kampung kami ini bisa mulus," ungkapnya.

Selain itu dia juga berharap di Kampung Teluk Marempan bisa dibangun air bersih, karena selama ini masyarakat hanya menggunakan air sumur bor dan Sungai Siak. Sehingga masyarakat dapat menikmati air bersih setiap saat.

"Kami berharap, setelah jalan kami ini sudah bagus, kedepannya ada pembangunan air bersih disini. Karena masyarakat di Siak sebagian masih memanfaatkan air Sungai Siak untuk kebutuhan sehari-hari," harapnya. (Gs)