Hadapi Sanksi AS, Huawei Mate 40 Meluncur 22 Oktober

Daftar Isi

    Lancang Kuning - Huawei mengumumkan akan meluncurkan seri ponsel anyar Mate 40 global pada 22 Oktober. Ponsel ini kemungkinan besar adalah model terakhir yang menggunakan cipset Kirin akibat perang dagang dengan Amerika Serikat (AS).

    CEO Consumer Business Unit Huawei Richard Yu sebelumnya telah mengatakan tahun 2020 kemungkinan merupakan generasi terakhir cipset buatan Huawei, Kirin.

    AS menuduh Huawei membangun pintu belakang ke infrastruktur jaringan untuk membantu upaya mata-mata pemerintah China. Huawei telah membantah tuduhan mata-mata yang dilontarkan pemerintahan Donald Trump itu.

    Pemerintahan Trump juga menempatkan Huawei dan 114 afiliasinya dalam Daftar Entitas pada Mei 2019. Daftar ini menandakan perusahaan AS tidak dapat menjual teknologi ke perusahaan itu tanpa persetujuan pemerintah AS secara eksplisit.

    Daftar juga menandakan Google dilarang melakukan bisnis dengan Huawei. Hal ini membuat Huawei tak lagi mendapatkan sistem operasi Android maupun berbagai aplikasi bawaan Google.

    Lebih lanjut pada Mei lalu, Kementerian Perdagangan AS mengeluarkan aturan ekspor yang diubah untuk memblokir pengiriman semikonduktor ke Huawei.

    Aturan ekspor tersebut mencegah produsen semikonduktor asing yang menggunakan perangkat lunak dan teknologi AS dalam operasi mereka untuk mengirimkan produk ke Huawei. Mereka baru bisa mengirimkan produk apabila mereka memperoleh lisensi terlebih dahulu dari AS.

    Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. (TSMC), produsen semikonduktor terbesar di dunia dilaporkan menghentikan pesanan untuk unit HiSilicon Huawei pada Mei menyusul aturan AS yang baru.

    Dilansir dari The Verge, belum ada informasi kapan perangkat Mate 40 akan dikirim ke pelanggan, tetapi rumor menunjukkan Huawei akan memperkenalkan edisi Mate 40 dan Mate 40 Pro.

    Dilansir dari Android Authority, Mate 40 Pro diharapkan memiliki layar 6,7 inci, dengan Mate 40 datang pada 6,5 inci. Android Authority mengatakan perangkat tersebut dapat dihargai antara US$1400 (Rp20,5 juta) hingga US$1500 (Rp22 juta).

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Hadapi Sanksi AS, Huawei Mate 40 Meluncur 22 Oktober
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar