Macam-Macam Kardinalitas

LancangKuning - Kardinalitas atau yang disebut juga dengan derajat relasi adalah entitas yang menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berhimpunan pada entitas himpunan yang lain. Kardinalitas relasi lebih merujuk kepada hubungan maksimum yang biasa terjadi dari himpunan entitas yang satu sampai ke himpunan entitas yang lain dan begitu juga sebaliknya. Kardinalitas relasi yang terjadi diantara dua himpunan entitas dapat berupa sebagai berikut :

• One to one (satu ke satu), yang berarti setiap atau seluruh entitas yang ada pada himpunan entitas A berhubungan paling banyak dengan satu entitas yaitu pada himpunan entitas B dan begitu juga sebaliknya. MHS dengan KTM
• One to many (satu ke banyak), yang berarti seluruh entitas yang ada pada himpunan entitas A dapat atau bisa berhubungan lebih banyak dengan entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak berlaku pada sebaliknya. Contoh : MHS dengan MTK
• Many to one (banyak ke satu), yang berarti seluruh entitas yang berada pada himpunan entitas A dapat berhubungan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak berlaku juga untuk sebaliknya. Contoh : MTK dengan DOSEN
• Many to many (banyak ke banyak), yang berarti setiap atau seluruh entitas yang berada pada himpunan entitas A dapat berhubungan paling banyak dengan entitas yang ada pada himpunan entitas B dan demikian juga sebaliknya. Contoh: PRODUK dengan KONSUMEN.

Baca Juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

Berikut adalah contoh berupa gambar dari kardinalitas relasi atau derajat relasi yang terjadi pada dua himpunan entitas yaitu:

1. One to one (satu ke satu) sebagai berikut:

Relasi di bawah menggambarkan bahwa untuk setiap entitas di himpunan entitas A (Siswa atau Siswi) berpasangan dengan banyak entitas di himpunan entitas B (Jurusan atau mata pelajaran). 1 Mahasiswa dapat menambil lebih banyak mata kuliah.

Dari A (Siswa atau Siswi) ke B (Jurusan atau mata pelajaran) kardinalitasnya maksimal adalah lebih dari satu atau banyak, dan dari B (Jurusan atau mata pelajaran) ke A (Siswa atau Siswi) kardinalitasnya maksimal 1. Oleh dari itu relasi ini berkardinalitas 1 ke banyak.

2. One to many (satu ke banyak) sebagai berikut:

Relasi di bawah menggambarkan bahwa untuk setiap entitas di himpunan entitas A (Siswa atau Siswi) berpasangan dengan banyak entitas di himpunan entitas B (Jurusan atau mata pelajaran). 1 Mahasiswa dapat mengambil lebih banyak mata kuliah.

Baca Juga : Akreditasi Jurusan Kampus Universitas Bandar Lampung

Dari A (Siswa atau Siswi) ke B (Jurusan atau mata pelajaran) kardinalitasnya maksimal adalah banyak, dan dari B (Jurusan atau mata pelajaran) ke A (Siswa atau Siswi) kardinalitasnya maksimal 1. Oleh karena itu relasi ini berkardinalitas 1 ke banyak.

3. Many to one (banyak ke satu) sebagai berikut:

Relasi di bawah menggambarkan bahwa untuk setiap entitas di himpunan entitas A (Siswa atau Siswi)
berpasangan dengan maksimal 1 entitas di himpunan entitas B (Jurusan atau mata pelajaran). 1 mata kuliah dapat di kontrak oleh banyak mahasiswa.

Baca Juga : Tempat Wisata di Riau

Dari A (Siswa atau Siswi) ke B (Jurusan atau mata pelajaran) kardinalitasnya maksimal adalah 1, dan dari B (Jurusan atau mata pelajaran) ke A (Siswa atau Siswi) kardinalitasnya maksimal adalah banyak. Oleh karena itu relasi ini berkardinalitas banyak ke 1.

4. Many to many (banyak ke banyak) sebagai berikut:

Relasi di bawah menggambarkan bahwa untuk setiap entitas di himpunan entitas A (Siswa atau Siswi) berpasangan dengan maksimal banyak entitas di himpunan entitas B (Jurusan atau mata pelajaran). 1 mata kuliah dapat di ambil oleh banyak mahasiswa.

Dari A (Siswa atau Siswi) ke B (Jurusan atau mata pelajaran) kardinalitasnya maksimal adalah banyak, dan dari B (Jurusan atau mata pelajaran) ke A (Siswa atau Siswi) kardinalitasnya maksimal adalah banyak. Oleh karena itu relasi ini berkardinalitas banyak ke banyak.(Mayor)