Daftar Isi
Foto: Kepala BPKAD Riau, Indra
Lancang Kuning, PEKANBARU - Pemprov Riau sejauh ini telah melakukan pergeseran anggaran APBD 2020 sebesar Rp473 miliar lebih untuk penanganan Covid-19. Tahap pertama, telah dikucurkan sebanyak Rp74,9 miliar.
Demikian disampaikan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Riau Indra, Ahad (19/7/20) di Pekanbaru. Menurutnya, ada tiga tahap pergeseran APBD Riau untuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menangani Covid-19 itu.
Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 di Bengkalis Bertambah Satu Orang
"Tahap pertama sebesar Rp74,9 miliar. Itu dialokasikan ke OPD yang menangani Covid-19,"jelasnya.
Indra merincikan, ketiga OPD itu diantaranya, Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau dengan jumlah anggaran yang digelontorkan sebanyak Rp46 miliar lebih. Lalu, RSUD Arifin Achmad sebesar Rp3,5 miliar lebih.
Baca Juga: Minyak Ilegal di Dumai Disegel Polisi, 5 Orang Ditangkap
"RSUD Petala Bumi sebesar Rp1,2 miliar lebih. Lalu, Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Tampan, dengan jumlah anggaran yang disalurkan sebanyak Rp2,3 miliar,"paparnya.
Selanjutnya sebut Indra, Pemprov Riau akan mengucurkan anggaran tahap kedua. Pasalnya, regulasi tahap kedua ini telah diterbitkan yakni Pergub Nomor 20 Tahun 2020, pada April lalu.
"Realokasi dan refokusing dialihkan dari belanja langsung (BL) ke belanja tidak langsung (BTL) sebesar Rp399 miliar. Jadi total anggaran untuk Covid-19 ini Rp473 miliar lebih,"tutupnya.
Besarnya pengalokasian anggaran Covid-19 itu sambung Indra, sebagai bukti dan komitmen Pemprov Riau dalam penanganan virus yang mematikan itu. Sehingga dapat mendukung percepatan penanganan Covid-19 di Riau.(LK)
Komentar