Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Siak Terus Siaga

Foto: Bupati Siak H Alfedri

Lancang Kuning, SIAK -- Meski pandemi covid-19 di Siak menunjukan angka menurun, tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Siak tetap melakukan siaga, dan melakukan tugas seperti mana biasanya.

"Masih tetap siaga, meski kita menuju New Normal,  tim gugus tugas penanganan Covid-19 Siak tetap selalu bersiaga, " kata ketua tim gugus tugas penanganan Covid-19 Siak Alfedri, Selasa (7/7/20).

Baca Juga: Kondisi Pandemi, Pemkab Siak Wacanakan Pelaksanaan  MTQ Kabupaten Desember Mendatang

Alfedri mengatakan, saat ini tim gugus tugas penanganan Covid-19 Siak, juga masih m terima bantuan dari pihak penyumbang.

"Seperti beberapa hari lalu, pihak BOB PT.BSP-Partamina Hulu memberikan sembako melalui tim gugus tugas," kata Bupati Siak itu.

Alfedri mengatakan, meski saat ini menuju New Normal, program yang covid seperti penyerahan sembako dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) tetap dilanjutkan. 

"BLT dan sembako ini kan 3 bulan lamanya," jelasnya.

Baca Juga: Ganja Disebut Bisa Cegah Gangguan Paru-paru Parah Akibat COVID-19

Sebagaimana diketahui, selama pandemi covid-19 melanda, warga Kabupaten Siak tercatat berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 76 orang, 68 orang diantaranya sembuh dan 8 orang meninggal dunia.

"Ada 76 orang berstatus PDP, dan yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 5.037 orang, 332 dalam pemantauan 4.705 orang selesai pemantauan," kata juru bicara tim gugus tugas penanganan Covid-19 Siak Budhi L Yuwono, beberapa waktu lalu.

Budhi menjelaskan, untuk yang positif, tim gugus tugas penanganan Covid-19 Siak mencatat sebanyak 4 orang, namun pasien tersebut sudah sembuh dan dibolehkan pulang.

"4 orang itu dari Kecamatan Kandis,  Siak, Mempura dan Dayun," jawabnya.

Budhi menjelaskan, sudah beberapa waktu kebelakangan ini ruang isolasi RSUD Siak sudah kosong. Meski demikian, masih ada warga Kabupaten Siak yang berstatus PDP namun di rawat di Pekanbaru.

"PDP yang di rawat ada 3 orang, yakni inisial H (56) asal Kampung Dalam Rempak, saat ini di rawat di RSUD Arifin Achmad,  ANS (6 bulan) asal Perawang Barat di rawat di Pekanbaru, T (74) warga Sialang Sakti Dayun di rawat di rumah sakit Ibnu Sina Pekanbaru," jelas Budhi.

Budhi berharap, meski kasus covid-19 di Kabupaten Siak sudah menunjukkan grafik menurun, masyarakat diminta tetap waspada dan tetap mematuhi aturan protokol kesehatan yang telah ditentukan. 

"Apalagi saat ini Siak Menuju New Normal, bukan berarti kita hidup seperti sebelum corona ini melanda. New Normal ini tetap harus mematuhi protokol kesehatan," katanya.

"Memakai masker itu wajib, pisichal distancing atau jaga jarak dan mencuci tangan," tutupnya. (Gs)