Kepala Asrama UIN : Kasus Penyerangan BEM UIN Suska Sebuah Penistaan Agama !

Daftar Isi


     

    UIN - Dalam aksi yang dilakukan beberapa mahasiswa mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau beberapa hari lalu, yang mendatangi sekretariat Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Mahasiswa yang tersulut emosi langsung mengobrak-abrik inventaris BEM. Tidak hanya itu saja, sejadah yang terbentang diruangan pun tidak lagi terhindari sampai diinjak, karena mahasiswa yang melakukan demo menggunakana sepatu saat memasuki ruangan.

    Dengan kejadian yang seperti ini tentunya langsung mendapat kecaman dari berbagai pihak. Tidak hanya itu saja, di dalam pandangan agama jelas sekali perbuatan ini merupakan suatu perbuatan tercela. Hal ini seperti yang disampaikan oleh Kepala Pusat Ma-had Al-jami' ah Dr H masyhuri putra Lc M Ag ketika dihubungi oleh kru lancangkuning.com. Jum'at(2/4), ia mengatakan bahwa hal ini tidak diperbolehkan.

    "Dalam pandangan agama jelas sekali perbuatan tercela dan terkutuk, karena itu penistaan terhadap terhadap tempat rumah Allah, Pengerusakan serta penistaan tempat ibadah tidak bisa dibenarkan,"tandasnya.

    Tidak hanya itu ia pun mengatakan pada sisi lainnya yaitu segi hukum negara. Karena apa yang dirusak merupakan fasilitas milik negara,maka pengrusakan itu harus ada tindak lanjut. Untuk tindak lanjut menurut tanggapannya pun,ia mengatakan perlu diklarifikasi kembali apa yang menjadi permasalahan,karena ibarat tidak ada asap kalau tidak ada api.

    Anarkisme sering terjadi di kampus yang dijuluki sebagai kampus Islami Madani ini. Mudahnya mahasiswa tersulut emosi untuk membenci salah satu pihak menjadi penyebab serangan yang terjadi. Ia mengatakan dari segi kode etik sebenarnya kampus sendiri sudah memiliki aturannya 

    "Inilah kekurangan dan kesalahan pihak berwenang/level pimpinan di kampus. UIN itu punya kode etik/aturan tapi tidak dijalankan, sehingga terkesan dibiarkan. Maka,kedepan kita tegaskan agar kode etik itu dijalankan tentu dengan pengawasan,"ucapnya.

    Ia pun berharap agar kedepan bisa lebih baik "Semoga ada solusinya dari mereka yang diberi amanah dalam membawa kampus ini untuk lebih baik lagi kedepannya,yang penting asa niat yang tulus dan ikhlas untuk menyelesaikannya,sebab tidak ada masalah yang tidak ada solusinya,"tutupnya.(Dya)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Kepala Asrama UIN : Kasus Penyerangan BEM UIN Suska Sebuah Penistaan Agama !
    Sangat Suka

    58%

    Suka

    11%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    23%

    Marah

    5%

    Komentar