Amalan agar Dosa Diampuni di Bulan Ramadhan

Daftar Isi



    Lancang Kuning –  Ramadhan bulan maghfirah, di mana pintu ampunan dibuka seluas-luasnya. Ramadhan juga bulan mulia, di mana setiap amal ibadah menjadi ladang pahala.

    Ramadhan adalah bulan yang mewajibkan umat Islam yang mampu untuk berpuasa. Sebagaimana firman Allah:

    شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ ۚ

    “Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil).” (QS: Al-Baqarah: 185)

    Baca Juga: 7 Negara yang Masih Bebas Corona hingga Saat Ini

    Rasulullah SAW bersabda, “Dari satu shalat ke shalat yang lima waktu, jumat ke jumat selanjutnya, dan Ramadhan ke Ramadhan berikutnya, adalah penghapus dosa diantara keduanya selama ia menjauhi dosa besar.” (HR. Shohih Muslim)

    Bulan yang mulia ini, sayang jika dilewatkan tanpa amalan yang baik untuk menggenapkannya. Sahijab rangkumkan dari berbagai sumber, tentang amalan-amalan yang jika dilakukan selama Ramadahan, maka Allah SWT akan mengampuni dosa-dosa kita. Semoga bisa kita amalkan.

    Baca Juga: Bill Gates Ungkap Fakta Sebenarnya Soal Vaksin Corona

    Dilansir Sahijab.com, Apa saja amalan tersebut, berikut amalan-amalan itu:

    1. Sholat berjamaah
    Pahala sholat berjamaah jauh lebih banyak dibanding sholat sendirian. Apalagi jika dilakukan di bulan Ramadhan, maka jumlah pahalanya akan semakin berlipat ganda.

    Abu Hurairah r.a. berkata : Rasulullah Saw bersabda, “Shalat berjamaah berlipat ganda dari shalat sendiri di rumah atau di pasar dengan dua puluh lima lipat. Yang demikian itu karena seseorang jika menyempurnakan wudhu’ kemudian keluar ke masjid, tiada ia melangkahkan kaki selangkah melainkan terangkat satu derajat dan dihapus satu dosa dan bila ia sholat selalu didoakan oleh para malaikat selama ia ditempat sholat itu tidak berhadas, malaikat berdoa : Allahumma sholli’alaihi allahummarhamhu (Ya Allah kasihanilah dia). Dan tetap ia dianggap dalam shalat selama ia menantikan shalat.” (HR. Bukhari, Muslim).

    2. Berpuasa lahir batin
    Allah SWT telah menegaskan dalam Al Quran:

    يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

    “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (QS: Al-Baqarah: 183)

    Dalam sebuah hadis juga diriwayatkan: “Berpuasalah kamu sekalian niscaya kamu semua sehat.” (HR. Al-Haitsami)

    Berpuasa di bulan Ramadhan bukan hanya berpuasa fisik, tapi juga berpuasa lisan dan tindakan.

    Baca Juga: Makanan Khas Pekanbaru

    3. Istiqomah sholat Tarawih
    Salat tarawih merupakan salah satu keistimewaan bulan Ramadan, tidak ada disunatkan salat tarawih di luar bulan Ramadhan. Ali bin Abi Thalib berkata: “Aku bertanya kepada Nabi Shallallahu‘Alaihi wa Sallam tentang keutamaan (shalat) Tarawih di bulan Ramadhan lalu beliau Shallallahu ‘Alaihi was Sallam bersabda: Dosa-dosa orang yang beriman keluar darinya pada malam pertama seperti hari dilahirkan ibunya.

    Rasulullah juga menjamin mereka yang melakukan qiyam Ramadhan karena iman, maka akan gugur dosa-dosanya. “Sesungguhnya Ramadan adalah bulan dimana Allah mewajibkan puasanya, dan sesungguhnya aku menyunnahkan qiyamnya untuk orang-orang Islam. Maka barang siapa berpuasa Ramadan dan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka ia (pasti) keluar dari dosa-dosanya sebagaimana pada hari ia dilahirkan oleh ibunya. (HR : Ahmad, Ibnu Majah. Al Bazzar, Abu Ya’la dan Abu Hurairah.)

    4. Membaca Al Quran
    Pahala membaca Al Quran bukanlah pahala satu kata, tapi pahala huruf per huruf. Bayangkan betapa pahala yang bisa didapatkan oleh seorang Muslim jika ia rutin tadarus Al Quran selama Ramadhan.

    Dalam sebuah hadis shahih yang dikeluarkan oleh Imam Turmudzi, Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa membaca satu huruf dari kitabullah, maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan akan dilipatgandakan menjadi sepuluh. Aku tak mengatakan ‘Aliflaammiim’ satu huruf, akan tetapi ‘Alif’ satu huruf, ‘Laam’ satu huruf, dan ‘Miim’ satu huruf.”

    Baca Juga: Tempat Wisata di Riau

    5. I'tikaf dan menjemput Lailatul Qadr
    Malam lailatul qadar ialah malam mulia yang di dalamnya terdapat kebaikan lebih dari malam apapun serta memiliki keutamaan di dalamnya. Seperti termaktub dalam Al Quran: “Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.” (QS. Al-Qadr: 3).

    Sebaiknya kita memahami dan melaksanakan segala amalan di malam tersebut agar mendapat pahala lebih banyak lagi dalam menjalankan keseluruhan rangkaian ibadah bulan puasa.

    Baca juga: 8 Amalan agar Doa Dikabulkan

    6. Membayar zakat fitrah
    Zakat fitrah adalah zakat yang harus ditunaikan bagi seorang muzakki yang telah memiliki kemampuan untuk menunaikannya. Zakat fitrah adalah zakat wajib yang harus dikeluarkan sekali setahun yaitu saat bulan ramadhan menjelang idul fitri.

    Dari Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata,
    “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mewajibkan zakat fithri dengan satu sho’ kurma atau satu sho’ gandum bagi hamba dan yang merdeka, bagi laki-laki dan perempuan, bagi anak-anak dan orang dewasa dari kaum muslimin. Beliau memerintahkan agar zakat tersebut ditunaikan sebelum manusia berangkat menuju shalat ‘ied.” Muttafaqun ‘alaih. (HR. Bukhari dan Muslim).

    7. Bersedekah
    Sedekah adalah amalan mulia yang selalu dianjurkan Rasulullah. Jika sedekah dilakukan di bulan Ramadhan, maka pahalanya akan berlipat ganda. Hal tersebut telah disampaikan oleh Allah SWT melalui surat Al Baqarah ayat 261 sebagai berikut:

    “Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir: seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (QS.Al-Baqarah:261).

    8. Berdzikir
    Berdzikir adalah mengingat Allah SWT, dan membaca kalimat-kalimat yang mengagungkan-Nya. Allah SWT memberi perintah langsung untuk umat Islam, untuk senantiasa berdzikir dan mengingat-Nya agar hati menjadi tenteram, seperti terdapat dalam Al Quran: “(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram”. (QS. Ar-Raad [13]:28).

    Dzikir juga bisa menjadi sarana untuk menghapus dosa-dosa, seperti disampaikan Abu Hurairah, sebagai berikut:

    Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, “Siapa yang mengucapkan: Subhanallah wa Bihamdihi (Maha suci Allah dan segala puji bagi-Nya) sebanyak seratus kali, maka dihapuskan segala kesalahan (dosa)-Nya walaupun sebanyak buih dilaut.” (Muttafaq ‘alaih).

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Amalan agar Dosa Diampuni di Bulan Ramadhan
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar