Data Update Positif Corona Sumatera Utara dan Sumatera Selatan

Foto: Ilustrasi Covid-19

Lancang Kuning – Gugus Tugas PenangananCOVID-19 Sumatera Utara, menyampaikan data pasien dalam pengawasan atau PDP, Sabtu 18 April 2020, mengalami peningkatkan menjadi 146 pasien dibandingkan hari sebelumnya, 144 orang.

Baca Juga: Makanan Khas Pekanbaru

"Pasien dalam pengawasan kembali mengalami penambahan sebanyak dua orang," sebut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumatera Utara, Dr. Aris Yudhariansyah, Sabtu.
 

Baca Juga: Tempat Wisata di Riau

Aris menjelaskan, untuk ?pasien positif COVID-19 di Sumatera Utara, tidak mengalami kenaikan atau datanya sama dari hari sebelumnya, Jumat kemarin, 17 April 2020.

"Positif COVID-19 masih sama dengan hari yang kemarin, yaitu 103 orang. Di mana, 79 orang dinyatakan positif melalui metode PCR sedangkan 24 orang dinyatakan positif melalui  Rapid Test," tutur Aris.
 

Baca Juga: Ahli Perkirakan PSBB di Indonesia Tidak Akan Berhasil, Kenapa?

Hal yang sama, juga tampak di pasien yang dinyatakan sembuh dari COVID-19. Hingga hari ini, pasien yang dinyatakan sembuh berjumlah 12 orang. Sementara itu, untuk orang dalam pemantauan (ODP) ada 2.259 orang "Sedangkan pasien yang meninggal dunia, saat ini berjumlah 10 orang," ungkap Aris, seperti mengutip Sahijab.

Aris mengimbau kepada masyarakat bahwa penularan masih terus terjadi dan ini sudah menjadi bencana nasional. "Ini masalah kita bersama, kita bersama yang bisa menyelesaikan masalah ini. Pastikan kita tidak tertular dan tidak menulari. Pastikan kita selalu mengikuti anjuran dari pemerintah," jelas Aris.
 

Baca Juga: Kabar Menyedihkan Bulan Ramadan dari Mekah dan Madinah

Update Corona di Sumsel

Sementara itu, penyebaran wabah virus Corona (Covid-19) di Sumatera Selatan, semakin meluas saja. Jumlah kasus positif Corona pun terus meningkat. Terutama, dalam tiga hari terakhir, penambahannya cukup signifikan.

Berdasarkan data terbaru yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Sabtu 18 April 2020, kasus positif virus Corona di Bumi Sriwijaya, bertambah 30 orang. Dari jumlah tersebut, 22 di antaranya berasal dari Kota Palembang, dan tiga pasien berdomisili di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).

Sedangkan lima lainnya, masing-masing berasal dari Kota Prabumulih, Kabupaten Banyuasin, Muara Enim, dan Ogan Ilir. Khusus untuk Muara Enim dan Ogan Ilir, ini merupakan kasus pertama dari daerah tersebut.

Dengan penambahan itu, secara kumulatif jumlah positif Corona melonjak drastis menjadi 84. Penambahan kali ini, juga tercatat yang terbanyak dalam satu hari. Sedangkan untuk pasien sembuh, belum bertambah dan masih berjumlah empat. Demikian pula, pasien meninggal dunia, jumlahnya masih tiga.

“Ya, ada penambahan 30 pasien baru Covid-19. Dari 30 orang ini mayoritas dari Palembang, kemudian OKU, Muara Enim, OKI, Prabumulih, Banyuasin dan Ogan Ilir,” kata Juru Bicara Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Sumatera Selatan, Zen Ahmad.

Untuk diketahui, jumlah positif virus Corona di Sumatera Selatan, sebelumnya tidak terlalu mengalami lonjakan cukup signifikan. Di awal pekan, positif Corona masih berada di angka 22. Namun, jumlah tersebut melonjak cepat dalam tiga hari terakhir.

Pada Kamis 16 April 2020, positif Corona bertambah 15. Di hari berikutnya, Jumat 17 April 2020, bertambah 17. Dan, puncaknya ialah Sabtu, positif Corona kembali meningkat dengan penambahan 30 kasus.

Menurut Zen, penambahan 30 pasien baru yang terkonfirmasi positif Corona itu, berdasarkan hasil dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK), dan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes), dengan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) atau uji swab.

“Jumlah pasien positif Covid-19 di Sumsel, meningkat secara signifikan dalam tiga hari ini. Dengan lonjakan yang cukup banyak ini, kami berharap ada tindakan dari Pemerintah Provinsi,” jelasnya.

Sedangkan untuk jumlah kasus orang dalam pemantauan (ODP) di Sumatera Selatan, ada sebanyak 2.422 orang. Sebanyak 1.844 orang telah selesai pemantauan dan 578 orang masih dalam pemantauan.

Untuk jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) yang terkonfirmasi sebanyak 94 orang. Sebanyak 63 orang telah selesai pengawasan dan 31 orang masih dalam pengawasan. Untuk penambahan PDP hari ini ada delapan orang.

“Untuk keseluruhan total sampel yang diperiksa BBLK sebanyak 278 orang, hasil positif 30 orang (total 84 orang), negatif 108 orang dan masih dalam proses pemeriksaan 86,” ungkapnya.

Berikut, rincian data kasus 30 pasien baru yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Sumatera Selatan hari ini:

- Kasus 55 (32 tahun), perempuan, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 56 (4 bulan), perempuan, asal Muara Enim, status kasus masih dalam penyelidikan.
- Kasus 57 (31 tahun), laki-laki, asal Palembang, status kasus import.
- Kasus 58 (23 tahun), laki-laki, asal Palembang, status kasus import.
- Kasus 59 (49 tahun), perempuan, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 60 (25 tahun), laki-laki, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 61 (40 tahun), perempuan, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 62 (40 tahun), laki-laki, asal OKI, status kasus import.
- Kasus 63 (67 tahun), perempuan, asal Prabumulih, status kasus masih dalam penyelidikan.
- Kasus 64 (47 tahun), laki-laki, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 65 (44 tahun), laki-laki, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 66 (20 tahun), laki-laki, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 67 (56 tahun), laki-laki, asal OKU, status kasus lokal.
- Kasus 68 (30 tahun), perempuan, asal OKU, status kasus lokal.
- Kasus 69 (43 tahun), perempuan, asal OKU, status kasus lokal.
- Kasus 70 (26 tahun), perempuan, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 71 (32 tahun), perempuan, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 72 (27 tahun), perempuan, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 73 (26 tahun), laki-laki, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 74 (28 tahun), laki-laki, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 75 (26 tahun), perempuan, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 76 (30 tahun), laki-laki, asal Banyuasin, status kasus masih dalam penyelidikan.
- Kasus 77 (70 tahun), perempuan, asal Ogan Ilir, status kasus lokal.
- Kasus 78 (75 tahun), perempuan, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 79 (33 tahun), perempuan, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 80 (28 tahun), perempuan, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 81 (65 tahun), laki-laki, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 82 (34 tahun), laki-laki, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 83 (39 tahun), laki-laki, asal Palembang, status kasus lokal.
- Kasus 84 (31 tahun), perempuan, asal Palembang, status kasus lokal. (LK)