Karakteristik Perhotelan

Lancang Kuning  - Karakteristik yang terlihat jelas dari perhotelan ialah waktu berjalan atau beroperasinya. Karakteristik ini menjadi pembeda dan ciri khas yang dimiliki perhotelan. Jika dibandingkan dengan beberapa usaha lain maka, waktu beroperasi dari perhotelan menjadi yang paling lama.

Waktu beroperasi yang dimiliki perhotelan pada umumnya 24 jam, dan dalam jangka 7 hari atau bisa dikatakan seminggu penuh. Jikalau dibandingkan dengan beberapa usaha lainnya tentu berbeda jauh. Beberapa usaha diluar perhotelan umumnya memiliki waktu beroperasi sekitar 7 jam sampai dengan 12 jam untuk setiap harinya.

Perhotelan memiliki waktu bekerja yang lebih lama jika dibandingkan dengan usaha lain dikarenakan fungsi dari hotel yang digunakan untuk tempat penginapan. Oleh sebab itulah, jangka waktu bekerjanya menjadi lebih lama jika dibandingkan dengan usaha yang lain.

Baca Juga : Tempat Wisata di Riau

Selain itu, pengunjung yang datang bisa sampai seminggu penuh atau bisa dikatakan satu hari penuh. Jam kerja perhotelan juga dipengaruhi oleh cara kerja yang diterapkan mulai dari pelayanan dan hal lainnya. Usaha perhotelan sangat dipengaruhi oleh lingkungan sekitarnya.

Mulai dari perubahan lingkungan yang terdapat di sekitar hotel, kemudian adanya pengaruh seperti ekonomi, pengaruh kegiatan politik, kemudian kegiatan sosial masyarakat, selanjutnya masalah keamanan, dan juga budaya yang terdapat disekitar kawasan hotel tersebut. Beberapa faktor dan pengaruh tersebut menjadi hal yang mempengaruhi jalannya perhotelan.

Perhotelan sendiri memiliki penjelasan sebagai tempat maupun sarana bagi para wisatawan, yang memberikan jasa pelayanan. Seperti jasa makanan, kemudian jasa minuman dan hal yang paling umum ialah jasa kamar. Hotel merupakan sesuatu yang tidak asing agi untuk para wisatawan maupun orang yang hobi traveling.

Baca Juga : Akreditasi Jurusan Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis Islam Lampung

Hotel menjadi tujuan untuk mereka beristirahat dan hotel menjadi sarana bagi mereka. Oleh sebab itulah perhotelan memiliki jangka waktu bekerja yang lebih lama. Dikarenakan kemungkinan pengunjung yang datang dalam waktu yang berbeda atau bervariasi. Hal tersebut bisa dipengaruhi banyak hal, misalnya perbedaan waktu siang dan malam antara hotel dengan pengunjung.

Berikutnya perbedaan negara. Perbedaan negara menjadi hal yang mempengaruhi jam kerja dari perhotelan. Berbeda negara memiliki perbedaan geologis sendiri baik waktu maupun suasana. Karena, pengunjung selalu membutuhkan jasa untuk tempat beristirahat dan menginap. Namun, beberapa diantara mereka memiliki jam terbang atau wilayah yang berbeda menjadikan mereka sampai ke tempat tujuan dalam waktu yang berbeda pula.

Hal inilah yang menjadi alasan mengapa jam kerja dari perhotelan yang sangat lama. Selain hal tersebut beberapa perhotelan juga memiliki motto tersendiri misalnya memberikan pelayanan terbaik selama 24 jam dan lain-lain. Selain beberapa karakteristik yang telah disebutkan terdapat beberapa karakteristik lain lagi yang dimiliki oleh perhotelan. Beberapa karakteristik tersebut antara lain ialah sebagai berikut. Yang pertama hotel sendiri ialah bentuk dari usaha yang padat modal serta padat akan karyanya.

Baca Juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

Penjelasan mengenai hal ini ialah usaha yang akan selalu memerlukan modal yang besar atau banyak. Namun juga hasil yang didapatkan akan menjadi lebih besar sejalan dengan berapa besar modal yang digunakan. Selain modal yang sangat besar perhotelan juga perlu banyak tenaga kerja. Hal ini dipengaruhi jam kerja atau waktu beroperasi dari perhotelan yang sangat lama.

Dengan memiliki banyak pekerja maka akan memberikan dampak positif yaitu, menghindari kelelahan dan usaha perhotelan dapat berjalan baik. Berikutnya karakteristik yang terlihat jelas selain waktu bekerjanya ialah terdapat pada bagian pelayanan pengunjung maupun, seorang pelanggan. Karena perhotelan senantiasa memerlukan pengunjung maka, perhotelan menjadikan pelayanan sebagai bentuk utama agar usaha dari perhotelan dapat terus berjalan dan tentunya berhasil.

Pelanggan atau seorang pengunjung menjadi faktor yang akan mempengaruhi keberhasilan bagi usaha perhotelan. Ulasan-ulasan maupun beberapa kritik yang diberikan oleh pelanggan untuk usaha ini baik dari segi pelayanan maupun yang lainnya akan mempengaruhi keberhasilan dari perhotelan. Oleh karena hal tersebut pula beberapa perhotelan menjadikan pelayanan sebagai prioritas utama. (Rendy)