Daftar Isi
JAKARTA-Pandemi virus Covid-19 atau Corona membuat nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (AS) semakin terpuruk. Bahkan, menembus level psikologis Rp15 ribu per dolar AS.
Nilai tukar rupiah di pasar spot kemarin ditutujlok 240 poin atau 1,61 persen ke level Rp15.173 per dolar AS. Level tersebut merupakan posisi terendah rupiah sejak November 2018, ketika panasnya hubungan AS dan China mencapai puncak.
Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan bahwa penyebaran virus corona (covid-19) yang telah menjadi pandemi global dan penanganan oleh pemerintah tidak sesuai ekspektasi pasar dapat mendorong rupiah menyentuh level Rp16.000 per dolar AS.
.
Sementara itu, Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan potensi rupiah untuk berbalik menguat masih terbuka seiring dengan kenaikan indeks Nikkei dan S&P Futures yang bergerak positif.
Untuk diketahui, saat ini Pemerintah AS masih bernegosiasi dengan Senat untuk menggelontorkan paket stimulus yang lebih besar.
Sebelumnya The Federal Reserve sudah memangkas bunga acuan mendekati nol persen. The Fed juga siap menggelontorkan dana US$700 miliar untuk pembelian surat utang guna meredam dampak ekonomi dari penyebaran virus corona.(rie/bc)
Komentar