Sifat dan Karakteristik Limbah Non B3

LancangKuning.com - Bumi merupakan tempat tinggal kita bersama, sudah seharusnya kita menjaga dan melestarikan bumi kita ini. Seperti yang kita ketahui,  bumi merupakan tempat kita berpijak, tempat kita dilahirkan dan tempat kita melanjutkan kehidupan. Allah menciptakan manusia untuk menjaga bumi, bukan justru merusaknya. Karena kita sebagai manusia yang mempunyai kemampuan untuk melakukan sesuatu, maka lakukanlah hal yang baik dan bermanfaat.

Terutama tidak mengakibatkan kerusakan dibumi. Baik teman – teman, kali ini saya akan membahas tentang Limbah Non B3. Apakah teman – teman tau apa itu Limbah Non B3? Dan apa sajakah sifat serta karakteristiknya? Mari kita bahas bersama – sama.

Baca juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) limbah ialah benda sudah tidak memiliki nilai dan tidak memiliki manfaat atau tidak berguna. Mungkin teman – teman berpikir bahwa limbah itu adalah sampah. Tapi sebenarnya limbah dan sampah ini berbeda.

Sampah ialah barang atau benda sisa dari kegiatan sehari – hari manusia, contohnya sampah botol minum, sampah plastik, dan lain – lain. Sedangkan limbah, merupakan sisa dari kegiatan membuat suatu barang atau (production item), limbah ini jauh lebih berbahaya dari sampah. Jika limbah tersebut dialirkan ke arus sungai atau perairan maka limbah dapat memusnahkan ekosistem di air, contohnya seperti ikan.

Selain itu, air yang telah dialiri limbah akan mengandung penyakit. Jadi limbah sangat berbahaya jika dibuang begitu saja tanpa memikirkan dampaknya bagi orang lain dan bagi lingkungan. Namun, sampah juga berbahaya jika diletakkan di saluran air. Sampah yang menumpuk di saluran air dapat menghambat air untuk mengalir, dan hal ini bisa menyebabkan banjir. Jika hal ini terjadi, kita manusia juga akan terganggu.

Meskipun limbah adalah benda yang tidak bernilai, tapi ternyata tidak semua limbah tidak dapat digunakan kembali. Karena pada kenyataan nya ada beberapa limbah yang dapat digunakan kembali melalui proses pengolahan. Kegiatan ini juga disebut dengan daur ulang Contoh limbah yang dapat dimanfaatkan kembali yaitu limbah bangunan, limbah kertas, hingga limbah eleketronik.

Nah, kalau sampah pasti teman – teman sudah mengetahui, bahwa kebanyakan sampah memang dapat didaur ulang. Tapi ada juga lho sampah yang sulit untuk didaur ulang, diantaranya tissue, kertas pembungkus kado. Limbah ini memiliki beberapa jenis, yaitu limbah yang berbentuk cair, gas atau partikel, padat dan limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun). Dan yang akan kita bahas pada kesempatan kali ini adalah “Limbah Non B3”.

Baca juga : Faktor Reaksi Kimia Dalam Membuat Pereaksi Kimia

1. Limbah Cair

Dari namanya, pasti kita sudah dapat menyimpulkannya. Limbah ini berwujud air atau liquid. Apa saja contohnya? Banyak sekali, dan ada beberapa diantaranya, yaitu air pembuangan sisa industri, air sabun hingga air tinja. Sifat limbah ini, diantaranya kekeruhan, berwarna,dan menghasilkan bau tak sedap.

Limbah ini memiliki beberapa karakteristik, diantaranya fisik, kimia, juga biologi. Karakteristik fisik ini ialah, berwarna, berbau, dan kekeruh. Adapun karakteristik kimia diantaranya, yaitu Tingkat Keasaman (pH), dan Lemak serta minyak. Sedangkan karakteristik biologinya yaitu, adanya virus.

2. Limbah Padat

Limbah ini berasal dari bidang industri, perkantoran dan rumah tangga. Diantaranya, yaitu kertas, karet dan plastik. Limbah ini dapat dikatakan juga sebagai sampah. Seperti yang kita ketahui, bahwa di era saat ini, plastik merupakan hal yang sangat banyak digunakan. Lalu bagaimana cara kita untuk meminimalisir adanya sampah plastik?

Kita bisa menyimpan plastik yang telah kita gunakan atau bahkan jika kita bisa, kita bisa mendaur ulangnya kembali. Atau kita juga bisa mengganti pemakaian plastik, misalnya kita membawa keranjang belanja dari rumah. Adapun sifat dari limbah ini ialah, sulit dalam melakukan pengolahan, dan susah juga untuk diuraikan.

Dan karakteristik limbah jenis ini diantaranya karakteristik kimia, dan biologis. Adapun karakteristik kimianya, ialah kandungan energi, dan analisis proksimat. Sedangkan karakteristik biologis, karakteristik ini terdapat pada karet dan kertas. Klasifikasi dari karakteristik ini ialah, dapat dilarutkan dengan air contohnya gula dan asam amino.

Baca juga : Tempat Wisata di Riau

3. Limbah Gas/Partikel

Sudah pasti, limbah ini adalah sisa dari kegiatan industri dalam bentuk gas. Limbah ini sangat berbahaya, dan limbah jenis ini tidak dapat dideteksi melalui penglihatan saja. Dan ditambah lagi, limbah gas ini tidak memiliki ciri spesifik. Adapun sifat limbah ini ialah udara yang berwarna, dan bau. Ada beberapa contoh limbah gas, yaitu Karbondioksida,dan gas metan.

Demikianlah artikel yang dapat saya sampaikan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua, terutama agar kita lebih bijak lagi dalam mengolah limbah dan sampah. Dan agar kita tidak membuang limbah disembarang tempat. Semoga kita selalu menjadi manusia yang selalu menjaga bumi.(Rita)