Daftar Isi
Foto: Data grafik menghadapi akan terjadinya karhutla
LancangKuning.com, INHU - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Japura mengatakan bahwa berdasarkan grafik. Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau pada bulan Februari 2020 terdeteksi tiga klasifikasi akan menghadapi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Baca Juga: Satelit BMKG Deteksi 30 Hotspot di Riau
Data itu menjelaskan situasi cuaca saat ini.
Diantaranya, tentang potensi penyulutan api (FFMC), potensi membaranya api (DC) dan tingkat kesulitan pengendalian kebakaran (FWI).
Yohanes Drajat, selaku perwakilan BMKG Japura, mengatakan bahwa berdasarkan dari grafik, untuk FFMC di bulan Februari lalu dalam klasifikasi ekstrem. Sedangkan untuk FWI, pengendalian kebakaran dalam keadaan klasifikasi tinggi, dan terkait DC, potensi membaranya api saat ini masih dalam klasifikasi rendah, ujarnya pada Minggu (1/3/20).
Baca Juga: Mahathir: Muhyiddin itu pengkhianat sebenarnya
Iyan Kalaksa, Kepala Kantor Penanggulangan Bencana Daerah (KPBD) Inhu saat dikonfirmasi LancangKuning.com terkait persiapan anggota KPBD untuk menghadapi akan terjadinya karhutla.
" Anggota kita bersama tim gabungan lainya seperti anggota Polri dan TNI serta MPI terus melakukan patroli bersama ke titik rawan akan terjadinya karlahut," ucapnya.
Baca Juga: Tempat Wisata di Riau
Selanjutnya, Iyan menjelaskan bahwa kebakaran lahan yang terjadi di Kecamatan Kelayang hingga kini api telah padam. Dan sekarang sedang dilakukan pendinginan. " Kalau luas lahan yang terbakar belum diketahui pak, namun karhutla itu berada di lahan kebun sawit milik warga setempat," tambahnya.
Baca Juga: Makanan Khas Pekanbaru
Untuk anggota KPBD sendiri, dikatakan Iyan, yang diterjukan untuk mengatasi padamnya api Karhutla di Kecamatan Kelayang sebanyak 8 orang dan beberapa anggota Polsek setempat serta Babinsa. (dan)
Komentar