Ruang Lingkup Ekonomi Regional

Daftar Isi

    LancangKuning.com - Ilmu ekonomi regional adalah suatu bagian dari ilmu ekonomi, dimana ilmu tersebut membahas tentang batas dari wilayah ekonomi suatu negara. Ilmu ekonomi membahas tentang wilayah secara keseluruhan dimana kita juga harus mempertimbangkan potensi yang ada, sebagaimana potensi tersebut bisa dikembangkan untuk pertumbuhan ekonomi suatu wilayah.  Batas dari pembahasan ekonomi regional pada barang ekonomi.

    Ilmu ekonomi merupakan suatu cabang yang sudah di anggap dapat berdiri sendiri, ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan. Ilmu ekonomi memiliki prinsip yang mampu memberikan solusi untuk bidang yang dicakupnya.

    Baca juga : Tempat Wisata di Riau

    Pada tahun 1955 Samuelson mengatakan pendapatnya tentang pokok ilmu ekonomi yang mencakup 3 hal yaitu :

    1. What (barang apa yang akan dihasilkan dan berapa banyak barang akan di hasilkan). Hal tersebut berkaitan dengan permintaan dan penawaran yang berada di dalam masyarakat.
    2. How (bagaimana cara memproduksinya atau siapa saja yang telah berkontribusi dalam memproduksi barang tersebut). Hal tersebut berkaitan dengan pemilihan dari teknologi yang digunakan untuk menghasilkan barang dan siapa saja orang yang berkontribusi dalam menghasilkan barang.
    3. For Whom (untuk apa barang di produksi atau bagaimana cara dalam pembagian hasil produksi barang). Hal tersebut berkaitan terhadap pengaturan sistem dari balas jasa, subsidi, sistem perpajakan, dan lain sebagainya.

    Ketiga hal diatas melandasi suatu analisis dari ekonomi klasik.

    Pada tahun 1946 Domar, 1948 Harrod, 1956 Solow, dan 1960 Swan juga mengajukan pendapatnya tentang persoalan pokok ilmu ekonomi yaitu :

    • When (kapan kegiatan produksi tersebut dilakukan). Pertanyaan tersebut dijawab oleh Domar dan kawan-kawan dimana para ahli tersebut  menciptakan suatu teori ekonomi dinamis dengan memasukkan unsur waktu ke dalam teori tersebut. Dengan berjalannya waktu, teori pertumbuhan ekonomi tersebut juga bermunculan.

    Baca juga : Perbedaan Ekonomi Regional Dengan Ekonomi Pembangunan

    Dengan pesatnya perkembangan ekonomi, tetapi ada pertanyaan yang belum dijawab. Dimana para ahli beranggapan bahwa prinsip ekonomi sudah digariskan, yang akan berlaku di setiap daerah, baik di daerah berkembang maupun daerah maju. Akan tetapi setiap daerah tersebut belum tentu sama, menimbang setiap daerah keterampilannya berbeda, banyak penduduknya tidak sama dan harga tanah di setiap daerah jauh berbeda. Apalagi di kota harga tanah sangat melambung tinggi. Karena hal tersebut kebijakan dari suatu ekonomi daerah tidak sama dengan kebijakan daerah lainnya. Untuk memecahkan persoalan tersebut IER mengajukan pendapatnya tentang :

    • Where (dimana lokasi yang digunakan untuk berbagai kegiatan yang akan di laksanakan).

    Dengan adanya pendapat dari IER tersebut maka semua pertanyaan yang muncul telah selesai di pecahkan oleh beberapa ahli.

    Tujuan Ekonomi Regional yaitu untuk menentukan dimana wilayah yang akan kita gunakan untuk melakukan kegiatan ekonomi.

    Peran Ekonomi Regional adalah :

    • Menentukan kebijakan di awal
    • Bisa digunakan untuk membuat kegiatan yang perlu dijadikan kegiatan utama dimana kegiatan tersebut bisa dikembangkan dengan baik.

    Manfaat Ilmu Ekonomi Regional adalah :

    • Makro adalah bagaimana cara pemerintah pusat bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi di seluruh wilayah.
    •  Mikro adalah bisa membantu pemerintah dalam perencanaan wilayah dimana hal tersebut bisa biaya dan waktu dalam menentukan suatu lokasi yang akan digunakan untuk kegiatan ekonomi.

    Konsep Regional

    Ruang adalah suatu hal yang sangat penting dalam membangun wilayah. Konsep dari ruang memiliki beberapa unsur. Bentuk. Konsep ruang juga bergantung dengan waktu, karena penggunaan bumi dengan semua isinya membutuhkan pengaturan dari waktu dan ruang.

    Baca juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

    Wilayah administrative merupakan wilayah yang batasnya telah ditentukan berdasarkan pemerintah. Misalnya RT/RW, desa, kecamatan, kabupaten dan propinsi. Di tahun 1976 Sukirno berpendapat bahwa dalam melakukan praktik, ketika ada pembahasan tentang pembangunan wilayah maka arti dari wilayah administrasi adalah suatu arti. Karena banyak yang menggunakan arti tersebut maka keluarlah beberapa faktor yaitu : a) di dalam rencana pembangunan diharapkan adanya tindakan dari pemerintah. Agar lebih mudah dalam proses pembangunan. b) jika wilayah tersebut  batasnya sudah ditentukan oleh pemerintah maka wilayah tersebut akan lebih gampang untuk di analisis.(Indah)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Ruang Lingkup Ekonomi Regional
    Sangat Suka

    100%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar