Daftar Isi
LancangKuning.com - Hubungan antar aktivitas produksi yang berhubungan antara satu dengan yang lainnya seperti produksi kemudian adanya kegiatan distribusi kemudian konsumsi. Beberapa kegiatan tersebut adalah kegiatan yang berhubungan dengan aktivitas produksi. Ketiga kegiatan tersebut prosesnya berurutan dan saling membutuhkan. Kegiatan pertama dalam aktivitas produksi adalah membuat dan mengolah sesuatu yang nantinya dapat disebarkan secara menyeluruh, proses untuk menyebarkan barang atau hasil dari produksi ini berada pada kegiatan distribusi.
Dan setelah kedua kegiatan tersebut yang terakhir adalah kegiatan menggunakan atau memakai barang hasil dari produksi, aktivitas atau kegiatan ini berada pada tahapan konsumsi atau tahapan yang terakhir. Dalam produksi ada beberapa hubungan yang membentuk proses produksi selalu berlangsung atau tidak berhenti. Seperti adanya orang yang selalu membutuhkan barang dan juga mencari keuntungan. Oleh karena itu, aktivitas produksi selalu berlangsung dan terus dijalankan. Diantara aktivitas produksi selain adanya orang yang memerlukan dan juga beberapa tahapan ada beberapa hubungan lain yang berkaitan dengan aktivitas produksi.
Baca juga : Tempat Wisata di Pekanbaru
Beberapa hubungan dan aktivitas tersebut ialah sebagai berikut. Tahapan-tahapan mengolah atau mengerjakan. Kemudian berapa banyak pekerja yang diperlukan untuk mengolah dan mengerjakan sesuatu yang akan dibuat atau diproduksi. Urutan dalam proses memproduksi atau membuat. Apa saja barang dan juga alat-alat yang digunakan dalam proses produksi. Apakah memerlukan sebuah mesin dalam mengerjakannya? Dan kemudian berapa modal atau biaya yang diperlukan untuk membuat atau memproduksi sesuatu.
Berikut penjelasan dari beberapa tahapan yang berhubungan dengan aktivitas produksi itu. Yang pertama adalah kegiatan untuk membuat dan menciptakan sesuatu menjadi barang atau kebutuhan yang diperlukan orang lain. Tahapan inilah yang banyak disebut sebagai kegiatan produksi. Pada tahap pertama ini banyak sekali pihak yang memerlukan kegiatan ini selalu berjalan mulai dari pengguna, pekerja, dan pihak lain yang ingin mencari keuntungan.
Umumnya yang melakukan kegiatan produksi adalah pemerintah dan perusahaan swasta. Karena, dalam proses produksi memerlukan biaya yang besar. Selanjutnya adalah kegiatan untuk menyebarkan atau memperluas pembagian barang atau hasil dari pembuatan proses produksi. Pada tahapan ini ada beberapa pihak yang juga memerlukannya, karena pada tahap ini banyak kegiatan atau aktivitas pengantaran barang maka, pada tahapan penyebaran ini juga dapat menciptakan lapangan kerja.
Baca juga : Keunggulan dan Kelemahan Manajemen Persediaan Konvensional dan Just In Time
Setiap orang memerlukan pekerjaan oleh karena itu, tahapan ini banyak memberikan dampak positif dalam tahapan atau kegiatan produksi. Selanjutnya adalah kegiatan atau aktivitas konsumsi, pada tahapan ini barang dari hasil produksi akan digunakan atau dibutuhkan orang lain. Tahapan ini menjadi faktor utama mengapa proses dari produksi tidak akan pernah berhenti. Karena, pengguna dari hasil produksi selalu butuh untuk dirinya maupun untuk keperluan yang lain.
Hubungan antar aktivitas produksi yang paling sederhana adalah hubungan antara pembuat barang dengan penjual, hubungan antara penjual dengan pembeli. Hubungan-hubungan tersebut menjadi bentuk paling dasar dalam hubungan antar setiap aktivitas produksi. Pembuat barang akan memproduksi atau membuat sesuatu jika penjual memerlukannya. Selanjutnya penjual akan memerlukan barang jika pembeli memerlukannya.
Oleh karena itu, ketiga tahapan ini saling membutuhkan dan berkaitan, jika salah satunya tidak ada maka yang lainnya tidak dapat berjalan dengan baik. Selain beberapa faktor tersebut ada faktor lainnya seperti masalah harga, keunggulan atau kelebihan dari barang tersebut. Saat harga dari barang hasil produksi dapat terjangkau atau murah maka pembeli bisa saja banyak atau naik.
Baca juga : Tempat Wisata di Pekanbaru
Namun, ada juga yang melihat dari segi kelebihan atau keunggulan barang. Karena beberapa pembeli atau konsumen mencari barang yang berkualitas atau unggul. Namun, faktor ini dipengaruhi oleh masalah ekonomi, masalah ekonomi menjadi faktor paling kuat dalam pembelian dan pemilihan barang. Seseorang akan membeli sesuatu sesuai kemampuannya. Oleh karena itu, masalah ekonomi berpengaruh besar.(Rendy)
Komentar