Pengertian dan Ruang Lingkup Parasitologi

Daftar Isi

    LancangKuning.com - Ingin tahu tentang organisme kecil yang hidup di dalam tubuh Anda, organisme itu menjalani kehidupan mereka dengan mendapatkan makanan mereka melalui Anda? Percaya atau tidak, ada sekitar 100 jenis parasit yang dapat menyebabkan penyakit parasit di tubuh manusia. Bukan hanya manusia, parasit menemukan inangnya di hampir setiap organisme lain, dan memperoleh nutrisi yang mereka butuhkan. Menakutkan bukan?

    Parasitolog mempelajari parasit di mana pun mereka berada dan apakah itu virus, bakteri, cacing, atau serangga. Parasit adalah organisme yang menggunakan spesies tanaman dan hewan lain sebagai inang. Inang menyediakan lingkungan di mana parasit hidup.

    Dalam sejarah kehidupan di bumi, gaya hidup parasit telah sangat sukses; pada kenyataannya, jumlah spesies parasit melebihi jumlah spesies yang hidup bebas. Tidak mengherankan bahwa parasitologi adalah bidang yang beragam dan luas.

    Baca Juga : Tempat Wisata di Riau

    Parasitologi adalah bidang yang dinamis karena hubungan antara parasit dan inangnya terus berubah. Parasitisme terdiri dari hubungan ekologis antara dua individu dari spesies yang berbeda di mana lingkungan parasit adalah organisme hidup lain. Berbeda dengan lingkungan tanaman dan hewan yang hidup bebas, lingkungan parasit dapat melawan. Parasit dan inang dikunci dalam perjuangan berkelanjutan untuk bertahan hidup.

    Parasitologi paling cocok untuk orang dengan pikiran ingin tahu dan minat dalam penelitian. Ada peluang penelitian yang hampir tak terbatas. Variasi dalam dasar dan dalam bidang penelitian terapan parasitologi ada di bidang dari tingkat molekuler ke tingkat global tidak tertandingi dalam bidang biologi lainnya.

    Apa yang dilakukan oleh seorang Ahli Parasitologi? Parasitologi secara ilmiah mempelajari parasit dan hubungannya dengan lingkungan inangnya. Mereka melihat bagaimana hubungan semacam ini akan mempengaruhi manusia.

    Baca Juga : Akreditasi Jurusan Kampus Sekolah Tinggi Teknologi Nusantara Lampung

    Parasitologi bekerja di banyak bidang termasuk kedokteran, pertanian dan fokus pada akademisi, di mana mereka dapat mempelajari banyak cabang biologi seperti mikrobiologi dan biokimia. Jadi ada banyak lapisan untuk pekerjaan mereka. Dengan teknologi dan sains yang terus meningkat, ada banyak kemungkinan bagi parasitologi, untuk berada di garis depan dalam memajukan usaha ilmiah dan menemukan peluang baru.

    Cakupan dalam Parasitologi

    Parasitologi tidak hanya harus mencari tahu parasit baru dan memberi tahu seluruh dunia tentangnya. Ada lapisan dan variasi dalam pekerjaan, dan itu tergantung pada posisi seseorang, dan daerah tempat mereka berspesialisasi. Berikut ini adalah beberapa area luas tempat parasitologi bekerja:

    1. Parasitologi Medis

    Parasit dikenal sebagai alasan mengapa banyak orang menderita penyakit. Parasit serangga seperti kutu menyebabkan gangguan dan banyak parasit yang membawa penyakit dan menyebabkan kematian bagi sejumlah besar populasi manusia. Parasitologi medis melibatkan epidemiologi, kemoterapi yang menggunakan bahan kimia untuk mengobati penyakit, imunologi yang merupakan studi sistem kekebalan tubuh dan patologi yang merupakan studi untuk menemukan penyakit yang tidak mudah diidentifikasi, dan dengan demikian memerlukan proses untuk ditemukan.

    1. Parasitologi Pertanian

    Parasitologi pertanian mempelajari tentang parasit pada tumbuhan dan hewan, meneliti dan memahami tentang mereka yang akhirnya menjadi sumber makanan bagi manusia. Parasit dapat berbahaya tidak hanya dengan secara langsung menjadikan tubuh manusia sebagai inang, tetapi dengan mengikuti sumber makanan mereka, seperti tumbuhan dan hewan, dan menyebarkan penyakit.

    Baca Juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

    Parasitologi yang peduli dengan bidang veteriner merawat hewan peliharaan (seperti sapi, kuda, unggas) serta hewan pendamping (anjing dan kucing) dan hewan yang digunakan manusia untuk kegiatan olahraga dan rekreasi. Tumbuhan dapat membawa parasit, dan oleh karena itu mereka dapat digunakan sebagai agen kontrol biologis terhadap serangga tanaman, yang dapat membantu mengekang banyak kerugian.

    1. Parasitologi Satwa Liar

    Parasitologi Satwa Liar berkaitan dengan memahami habitat alami hewan yang hidup di alam liar dan mengetahui ancaman oleh parasit, yang dapat mengganggu kehidupan normal. Mereka berupaya mencari tahu parasit yang membahayakan hewan-hewan ini dan mengembangkan strategi untuk mencegah kasus semacam itu.

    1. Parasitologi di bidang farmasi

    Perusahaan farmasi memberikan banyak peluang karier bagi parasitolog. Mereka dapat bekerja di bidang pengembangan zat kemoterapi, dan memahami penggunaannya yang lebih baik. Mengembangkan obat-obatan semacam itu dapat digunakan untuk mengurangi penyebaran parasit pada hewan, tumbuhan, dan juga manusia.

    1. Parasitologi sebagai Karier Akademis

    Karir di bidang akademis dalam bidang Parasitologi dapat menjadi peluang emas bagi calon peneliti. Dengan kehadiran parasit di hampir semua organisme hidup, parasitologi memiliki pengetahuan luas tentang sistem biologis dan ahli biologi yang mampu. Posisi sebagai profesor di universitas akan memberikan banyak peluang yang menantang bagi calon sebagai pendidik dan peneliti. Peluang penelitian beragam, karena sifat parasit, yaitu menemukan inang dalam makhluk hidup apa pun. Umumnya tidak diketahui publik, bidang parasitologi memiliki potensi besar di masa depan.(Ifana)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Pengertian dan Ruang Lingkup Parasitologi
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar