Pemko Padang Sambut Baik Digelarnya Annual Workshop STAR Project-BPKP 2019

Daftar Isi

    Foto: Humas

    LancangKuning.com, PADANG - Wali Kota Padang Mahyeldi menyambut baik digelarnya acara Annual Workshop State Accountability Revitalization (STAR) Project Tahun 2019 oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) RI di Hotel Grand Inna Padang, Selasa (26/11/2019).

    Sebagaimana acara tersebut mengangkat tema "Dukungan STAR Terhadap Penerapan Organisasi Pembelajar Dalam Rangka Pengembangan Manajemen Talenta ASN dan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP).

    Hadir dikesempatan itu Senior Project Officer Asian Development Bank (ADB) Ny. Deeny Simanjuntak, Gubernur Sumbar diwakili Kepala Bappeda Hansastri, Sekretaris Utama BPKP Ernadhi Sudarmato, Kepala Perwakilan BPKP Sumbar Buyung Wiromo Samudro serta unsur penting lainnya.

    "Alhamdulillah, melalui kegiatan ini kita tentu sangat terbantu karena berkaitan terhadap penguatan SDM. Apalagi ke depan kebutuhan akan kualitas daripada Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) serta bimbingan dan advokasi kepada pegawai-pegawai kita yang sampai ke kelurahan-kelurahan perlu pendampingan-pendampingan," ungkap wako.

    Menurut Mahyeldi, untuk Kota Padang sendiri cukup banyak pemeriksaan-pemeriksaan terhadap laporan keuangan dilakukan pihak terkait. Mulai dari Inspektorat Kota, Provinsi dan Pusat. Lalu BPK, BPKP hingga KPK serta kepolisian, kejaksaan ditambah non-governmental organization (NGO)-NGO dan lainnya.

    "Itu makanya perlu penguatan kepada SDM-SDM kita, sehingga segala sesuatunya itu bisa terantisipasi secara baik. Apalagi dari semangat yang ditekankan bapak Presiden RI pada beberapa kesempatan yang lalu yaitunya semangat untuk melakukan upaya-upaya pencegahan dan penindakan. Maka dari itu kita perlu bimbingan, pendampingan dan penguatan yang lebih maksimal lagi," tuturnya.

    Baca Juga: RT dan RW Se-Kecamatan Padang Timur Terima Dana Operasional dari Pemko Padang

    Diungkapkannya, sekaitan hanya sebanyak 15 orang dari Kota Padang yang mengikuti program STAR menurutnya masih kurang. Hal itu mengingat untuk SKPD di Pemko Padang saat ini yaitu sebanyak 52 SKPD belum lagi 104 kelurahan.

    "Menurut hemat saya program STAR ini perlu dilanjutkan lagi. Karena memang dari bimbingan yang diberikan selama ini oleh BPKP, alhamdulillah selama masa kepemimpinan saya sebagai wali kota bisa meraih meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dan tahun ini yang keenam," sebutnya.

    Baca Juga: Tempat Wisata di Riau

    Sementara itu Senior Project Officer ADB Ny. Deeny Simanjuntak dalam sambutannya mengatakan, STAR-BPKP merupakan kegiatan yang diprakarsai oleh Pemerintah Republik Indonesia untuk mendukung penguatan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara. STAR-BPKP yang didanai dari ADB merupakan tantangan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan keuangan publik dan fungsi audit, melalui penguatan lembaga-lembaga pemerintah yang menjalankan manajemen keuangan publik dan audit.

    Baca Juga: Bupati Alfedri Sampaikan Jawaban 9 Ranperda di DPRD Siak

    "Annual Workshop STAR 2019 dimaksudkan sebagai langkah strategis, agar dapat menjadi media sharing dan ajang komunikasi bagi para pemangku kepentingan (stakeholders) STAR BPKP, untuk peningkatan kapabilitas APIP dan PKN menuju tercapainya akuntabilitas pengelolaan keuangan negara. Kita tentu berharap akuntabilitas pengelolaan keuangan negara di seluruh daerah di Indonesia dapat dilakukan dengan baik," tukuknya.

    Kepala Perwakilan BPKP Sumbar Buyung Wiromo juga menyebutkan, Workshop STAR ini dimaksudkan untuk meningkatkan awareness stakeholder dalam menyamakan persepsi dan mendapatkan dukungan stakeholder terhadap upaya penerapan organisasi pembelajar bagi pengembangan SDM APIP.

    Baca Juga: Makanan Khas Pekanbaru

    "STAR-BPKP ini bertujuan mendukung upaya pemerintah untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan keuangan dan fungsi audit internal sektor publik, melalui penguatan kompetensi SDM PKN dan APIP yang menjalankan manajemen keuangan negara/daerah dan audit internal sektor publik," tuturnya.

    Disebutkan, penyelenggaraan STAR-BPKP telah berlangsung sejak tahun 2013, dan tahun 2019 ini merupakan tahun terakhir pelaksanaan kegiatan STAR BPKP. Untuk rangkaian kegiatan yaitu diawali pembukaan yang dilanjutkan talkshow dengan tema “Pengembangan manajemen talenta ASN APIP melalui penguatan organisasi pembelajar dalam mendukung peningkatan birokrasi pelayanan publik”.

    Kemudian dilanjutkan diskusi panel dengan tema Best practice organisasi pembelajar dalam rangka penguatan proses pembelajaran pada organisasi sektor publik, Diskusi panel pertama dengan tema Pengembangan manajemen talenta ASN APIP dan dukungan alternatif pembiayaannya serta diskusi panel kedua dengan tema peningkatan kapasitas ASN APIP dalam memperkuat hubungan antar audit eksternal dan internal.

    "Kegiatan Workshop STAR 2019 digelar selama dua hari Selasa dan Rabu (26-27/2019) dengan dihadiri oleh 211 peserta yang terdiri dari 11 orang narasumber dan moderator, 45 orang dari Inspektorat Provinsi, Kota/ Kabupaten serta 13 orang dari Inspektorat Kementerian/Lembaga, dan 37 orang Perwakilan BPKP Provinsi seluruh Indonesia. Selain itu juga 24 orang Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Barat, 57 peserta yang berasal dari BPKP Pusat, serta 24 orang Tim Project Management Consultant STAR."

    "Kami tentu mengucapkan terima kasih kepada ADB, para Tim Teknis, Perwakilan BPKP di seluruh Indonesia, PMU, PMC, serta FMC dalam melaksanakan tugasnya selama ini yang telah bekerja secara profesional dalam menyusun, mengembangkan, dan membantu implementasi Proyek STAR sejak tahun 2013 sampai dengan akhir Proyek  tanggal 31 Maret 2020," tukasnya. (LKC)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Pemko Padang Sambut Baik Digelarnya Annual Workshop STAR Project-BPKP 2019
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar