Akreditasi Jurusan Kampus Universitas Islam Batik

LancangKuning.com - Universitas Islam Batik, adalah lembaga perguruan tinggi swasta di Surakarta, Indonesia, didirikan pada tahun 1983. Kanselir pada tahun 2006 adalah H. Marsyidi, S.H. Sebelum berdirinya UNIBA Surakarta, ada perjalanan panjang. Perjalanan ini tentang sejarah lembaga pendidikan Islam di Surakarta. Setidaknya perjalanan sejarah dapat ditelusuri kembali ke pembukaan cabang Universitas Islam Indonesia (UII) di Surakarta pada tahun 1963.

Induknya adalah UII Yogjakarta. Pada saat itu, pembukaan cabang UII Surakarta dimulai dengan pembukaan Fakultas Hukum. Setelah perjalanan yang mulus, UII kemudian mengembangkan fakultas lain, yaitu fakultas Ekonomi, Tarbiyah, Syariah, dan kemudian Fakultas Kedokteran didirikan.

Pada pertengahan 1970-an, pemerintah Republik Indonesia berencana untuk mendirikan Universitas Negeri di Surakarta. Universitas yang kemudian berganti nama menjadi Universitas Sebelas Maret Universitas Surakarta (UNS).

Baca Juga : Tempat Wisata di Riau

Sebelum pembentukan UNS, pemerintah meminta universitas di Surakarta untuk bergabung dengan perlindungan Universitas Bersama Surakarta (UGS). Sebagai hasil dari merger, fakultas-fakultas non-agama yang diciptakan oleh UII semuanya bergabung ke dalam UGS. Fakultas yang tersisa adalah Tarbiyah dan Syariah. Pada saat itu, kedua fakultas tidak pergi ke Departemen Pendidikan dan Kebudayaan karena hubungan mereka dengan departemen agama.

Setelah keanggotaan, status UGS diubah menjadi status negara pada tahun 1976 dengan nama Universitas Sebelas Maret di Surakarta. Dua fakultas yang tersisa, melekat pada Departemen Agama, yaitu Fakultas Tarbiyah dan Syariah, kini telah diklasifikasikan sebagai keanggotaan UNS. Pada saat itu, statusnya dikenali.

Tidak dapat menjadi anggota UNS dan pada tahap itu tidak dapat memenuhi persyaratan organisasi, Yayasan Pendidikan Tinggi Islam Surakarta (YAPERTIS) didirikan pada tahun 1978. Yayasan ini dijalankan oleh komite beranggotakan tujuh orang, dipimpin oleh Drs. Soenarwan. Ketujuh komite tersebut terdiri dari: KH. Ali Darokah, Drs. H. Syarifah Muhtarom, drs. H. Republik Alwan, drs. Moh. Badri, H. Muhammad Amir, SH, drs. H. Soenarwan, dan Bachrun Martosukarto, SH. Setelah YAPERTIS dibentuk, KH. Ali Atmodjo telah ditunjuk sebagai ketua YAPERTIS dan sekretarisnya Drs. Moh. Badri, dan Bendahara H. Ahmad Joyosuro, dan KH. Ali Darokah sebagai konsultan.

Perjalanan YAPERTIS masih mengalami kemajuan positif. Dalam waktu yang sangat singkat, sekitar satu tahun, tepatnya pada 2 Mei 1979, untuk tujuan Hari Pendidikan Nasional, YAPERTIS berhasil mendidik lembaga-lembaga pendidikan baru dan lebih besar yang disebut Universitas Islam Surakarta (UNIS).

Baca Juga : Akreditasi Jurusan Kampus Universitas Muslim Indonesia

Berikut Akreditasi Jurusan Kampus Universitas Islam Batik :

Program Studi	Strata	No. SK	Tahun SK	Peringkat	Tanggal Daluarsa
Teknik Industri	S1	2194/SK/BAN-PT/Akred/S/VII/2019	2019	C	2024-07-02
Manajemen	S1	673/SK/BAN-PT/Akred/S/III/2018	2018	B	2023-03-06
Agribisnis	S1	1534/SK/BAN-PT/Akred/S/VI/2018	2018	C	2023-06-06
Agroteknologi	S1	2040/SK/BAN-PT/Akred/S/IX/2016	2016	B	2021-09-29
Manajemen	S2	090/SK/BAN-PT/Akred/M/III/2015	2015	B	2020-03-14
Ilmu Hukum	S1	788/SK/BAN-PT/Akred/S/VI/2015	2015	B	2020-06-27
Akuntansi	S1	972/SK/BAN-PT/Akred/S/IX/2015	2015	A	2020-09-03

Jumlah fakultas Kampus ini adalah 8 (delapan) fakultas, karena enam fakultas baru ditambahkan di luar fakultas yang ada, yaitu Tarbiyah dan Syariah. Kedelapan fakultas tersebut adalah: Tarbiyah, Syariah, pendidikan, masyarakat politik, ekonomi, teknik, pertanian dan hukum. Hanya ada masalah dengan mendapatkan izin dari Departemen Pendidikan melalui Kopertis VI.

Baca Juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

Untuk masalah, KH. EZ Muttaqin mengambil inisiatif untuk menjadi perantara dalam proses perizinan untuk meyakinkan pemerintah. Izin akhirnya diberikan, kecuali hanya tiga fakultas yang diakui (Hukum, Ekonomi, Pertanian), yang semuanya non-agama.

Persyaratan lain adalah mengubah nama universitas menjadi pahlawan. Masalah izin tidak lepas dari pertimbangan peran KH. Ali Atmodjo, yang namanya terdaftar di YAPERTIS (yang diperkenalkan oleh UNIS) dan YPB (yang telah memiliki Akademi Akuntansi dan Manajemen).

Berdasarkan pertimbangan-pertimbangan ini, izin telah diberikan secara terarah sehingga ketiga fakultas didirikan di bawah naungan YPB sebagai bentuk pengembangan AMM yang sudah beroperasi. Hasil negosiasi panjang akhirnya diterima. Ketiga fakultas diintegrasikan ke dalam Universitas Islam Kyai Modjo (UIM).

Dengan penciptaan UIM ini, UIM dan UNIS menjadi terpisah. UNIS tidak tinggal karena tidak memiliki izin dari Direktorat Pendidikan Tinggi. Jadi tiga fakultas lainnya, yaitu Pendidikan, Kebijakan Sosial dan Teknik, akhirnya dibatalkan.

Sementara fakultas Tarbiyah dan Syariah masih diadakan. Hanya saja nama lembaga itu tidak lagi disebut UNIS, karena hanya ada dua fakultas. Persyaratan minimum untuk mendirikan universitas adalah tiga fakultas yang ditandai dengan akurat, sosial, budaya, agama.

Sehubungan dengan faktor-faktor ini, nama UNIS diubah pada tahun 1988 menjadi Mamba'ul 'Ulum Institute (IIM), yang kemudian dinamai Sekolah Tinggi Islam Mamba'ul' Ulum Surakarta, disingkat STAIMUS.(Qoir)