Akreditasi Jurusan Kampus Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung

LancangKuning.com - Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung (sebelumnya NHI) adalah universitas negeri di bawah naungan Kementerian Pariwisata, yang diakui sebagai pusat pendidikan pariwisata terkemuka di Indonesia dan bahkan yang terbaik di Asia Tenggara.

STP Bandung juga merupakan perguruan tinggi pariwisata Asia Tenggara pertama yang menerima sertifikasi TedQual dari Organisasi Pariwisata Dunia (UNWTO). Universitas berada di bawah naungan Kementerian Pariwisata dan secara teknis didukung oleh Kementerian Pendidikan.

Sebagai lembaga milik negara, STP Bandung bertujuan untuk mempersiapkan para profesional pariwisata untuk menjadi nilai-nilai nasional kualitas internasional, kreativitas dan kewirausahaan dengan kepribadian dan keahlian Indonesia.

Baca Juga : Tempat Wisata di Riau

STP Bandung bekerja sama dengan berbagai universitas nasional dan asing dalam pengembangan program pendidikan mereka di tingkat D-III, D-IV, S1 dan Magister Manajemen Pariwisata.

Program pelatihan di STP Bandung adalah program yang berfokus pada memperoleh keterampilan dari ilmu pengetahuan. Akuisisi keterampilan ini diperkaya oleh praktik laboratorium, studi lapangan dan praktik kerja aktual.

Ada 2 jalur penerimaan untuk STP Bandung, yaitu:

1. Seleksi Mandiri STPB (SMMPTNP) adalah pendaftaran dan seleksi Sekolah Tinggi Pariwisata NHI Bandung.
2. Seleksi bersama (SBMPTNP) adalah seleksi bersama untuk dimasukkan dalam dewan pariwisata Kementerian Pariwisata, yaitu pendaftaran dan seleksi dilakukan bersama dan diintegrasikan oleh STP NHI Bandung, STP Bali, Poltekpar Medan, Poltekpar Makassar dan Poltekpar Palembang dan Poltekpar Lombok.

Baca Juga : Akreditasi Jurusan Kampus Akademi Teknologi Semarang

Berikut Visi dan Misi Kampus Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung :

Visi

Menjadi lembaga pendidikan pariwisata terkemuka di dunia dengan kepribadian Indonesia.

Misi

1. Meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran di bidang pariwisata dengan mengembangkan kapasitas belajar.
2. Meningkatkan kualitas dan keanekaragaman penelitian untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pariwisata berdasarkan pengetahuan lokal.
3. Meningkatkan kapasitas aplikasi ilmiah pariwisata melalui layanan nirlaba untuk meningkatkan kesejahteraan.
4. Posisikan diri Anda sebagai agen reformasi untuk mempromosikan kemandirian pengembangan pariwisata nasional.
5. Berfungsi sebagai simpul utama dari jaringan perguruan tinggi pariwisata Indonesia.

Berikut Akreditasi Jurusan Kampus Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung :

Program Studi	Strata	No. SK	Tahun SK	Peringkat	Tanggal Daluarsa
Akomodasi Dan Katering	S1	1237/SK/BAN-PT/Akred/S/IV/2019	2019	A	2024-04-30
Pariwisata	S2	005/SK/BAN-PT/Akred/M/I/2015	2015	A	2020-01-09
Manajemen Bisnis Pariwisata	D-IV	117/SK/BAN-PT/Akred/Dpl-IV/III/2015	2015	A	2020-03-28
Manajemen Bisnis Perjalanan	D-IV	117/SK/BAN-PT/Akred/Dpl-IV/III/2015	2015	A	2020-03-28
Manajemen Pengaturan Perjalanan	D-IV	376/SK/BAN-PT/Akred/Dpl-IV/IX/2014	2014	A	2019-09-26
Manajemen Tata Hidangan	D-III	428/SK/BAN-PT/Akred/Dpl-III/XI/2014	2014	A	2019-11-01
Manajemen Divisi Kamar	D-III	466/SK/BAN-PT/Akred/Dpl-III/XII/2014	2014	A	2019-12-14
Manajemen Patiseri	D-III	481/SK/BAN-PT/Akred/Dpl-III/XII/2014	2014	A	2019-12-28
Manajemen Tata Boga	D-III	481/SK/BAN-PT/Akred/Dpl-III/XII/2014	2014	A	2019-12-28
Administrasi Hotel	D-IV	482/SK/BAN-PT/Akred/Dpl-IV/XII/2014	2014	A	2019-12-28

Pendahulu dari Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung (STPB) dimulai dengan pendirian Sekolah Penerimaan Profesional (SKP) pada tahun 1959, sebuah sekolah kejuruan di bawah pengawasan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Baca Juga : Tempat Wisata di Pekanbaru

Pada tahun 1962, sekolah diubah menjadi Sekolah Penerimaan dan Penerimaan (SKPP) di bawah Departemen Transportasi Darat.

Pada 11 Maret 1963, Akademi Perhotelan dan Katering (APP) didirikan dengan periode pelatihan tiga tahun sebagai perpanjangan dari SKP.

Pada 8 Maret 1965, Akademi (APP) bernama National Hospitality Academy (APN), lembaga perhotelan pertama di Indonesia.

Pada 7 Maret 1967, Departemen Perhubungan menggabungkan NPC dan SKPP menjadi Pusat Pelatihan Pariwisata (PUSDIKPAR).(Qoir)