SERAM, Cerita Operator Rumah Sakit soal 'Pesan Ambulans Jenazah Rayy'

Daftar Isi

    Foto: Jenazah Rayya dibawa ke masjid.

    LancangKuning.Com, JABAR – Sebuah cerita aneh dan sedikit horor muncul usai peristiwa kematian aktor video porno Vina Garut di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

    Cerita horor ini dialami seorang operator 119 penyedia jasa ambulans gratis dari Dinas Kesehatan Garut, bernama Akang Johansyah.

    Baca Juga: Pesan Habib Rizieq Shihab untuk Aktivis FPI

    Menurut cerita Akang kepada kontributor VIVA di Garut, waktu itu pada Sabtu 7 September 2019, kira-kira pukul 19:40 WIB, telepon operator 119 berdering.

    Seperti biasa, Akang pun mengangkat sambungan telepon itu. Percakapan pun terjadi antara si Akang dengan penelepon.

    "Kebetulan malam ini (Sabtu malam) saya giliran tugas, untuk mengantar jenazah dari RSUD ke rumah duka," kata Akang, melansir Viva.Co.id

    Dan yang bikin bulu kuduk merinding ialah, si penelepon yang tak diketahui identitasnya itu berbicara pada Akang bahwa dia memesan ambulans untuk membawa jenazah dari Rumah Sakit Umum Daerah Dr Slamet Garut.

    Tahu enggak, menurut Akang, ambulans itu dipesan untuk membawa jenazah pria bernama Asep Kusmawan.

    "Ada telepon ke operator 119 dan saya yang menerima telepon itu agar membawa jenazah almarhum atas nama Asep Kusmawan di RSU Garut, " ujar Akang.

    Akang mengaku sangat kaget dengan pesanan penelepon misterius itu, sebab nama yang disebutkan itu adalah nama asli Rayya, pria yang berstatus sebagai tersangka dalam kasus video porno Vina Garut.

    Baca Juga: Gara-Gara Tilang, Pengendara Motor Tewas Dikeroyok Oknum Polisi

    Yang membuat Akang semakin terkejut ialah, Akang tahu bahwa tidak ada jenazah atas nama Asep Kusmawan di RSU Garut. Adapun Asep Kusmawan alias Rayya sudah dimakamkan dan tidak meninggal dunia di rumah sakit itu.

    Akang juga semakin terkejut ketika si penelepon menyebutkan bahwa jenazah harus diantar ke alamat Perumahan Al-Kautsar Kecamatan Tarogong Kaler, Garut. Tahu enggak, alamat itu adalah alamat rumah Rayya lho.

    Karena penasaran, Akang pun mencari tahu kepada salah seorang wartawan tentang kondisi Rayya si aktor video Vina Garut. Dan jawaban dari wartawan itu sama dengan apa yang Akang tahu, bahwa Asep sudah dimakamkan siang tadi.

    "Makanya tidak saya hiraukan," ujar Akang.

    Akang tidak tahu siapa orang yang menelepon itu, apakah orang iseng yang mau menakut-nakutinya atau memang ada peristiwa yang ada di luar akal nyata. (LKC)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel SERAM, Cerita Operator Rumah Sakit soal 'Pesan Ambulans Jenazah Rayy'
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar