Fungsi Sistem Informasi Manajemen di Perpustakaan

LancangKuning - Sistem data dalam suatu pemahaman yang sederhana dapat didefinisikan selaku satu sistem berbasis pc yang sediakan data untuk sebagian pemakai dengan kebutuhan yang seragam. Sistem data muat bermacam data berarti menimpa orang, tempat, serta seluruh suatu yang terdapat di dalam atau di lingkungan sekitar organisasi. Data sendiri mengandung perpustakaan sesuatu makna ialah informasi yang sudah diolah ke dalam sesuatu wujud yang lebih mempunyai makna serta bisa digunakan buat pengambilan keputusan

Pengertian Manajemen

Sebuah proses untuk mencapai tujuan organisasi dengan memanfaatkan fungsi- fungsi manajemen Seperti merencanakan (planning), mengorganisasikan (organizing), memimpin ( leading) dan mengendalikan ( controlling) sebaliknya bagi Mary Parker Follett merupakan“ Seni buat menggapai target lewat orang lain”. Sistem informasi mengandung tiga aktivitas dasar di dalamnya, ialah: aktivitas masukan (input), pemrosesan (processing), dan keluaran (output). 3 aktivitas dasar ini menciptakan informasi yang dibutuhkan organisasi untuk pengambilan keputusan, pengendalian pembedahan, analisis kasus, dan menghasilkan produk ataupun jasa baru. Sistem Informasi Manajemen (SIM) merupakan kumpulan dari system data: dalam industri:

• Sistem informasi akuntansi (accounting information systems), menyediakan data serta transaksi keuangan. Universitas Sumatera Utara

• Sistem informasi pemasaran (marketing information systems), menyediakan informasi untuk penjualan, promosi penjualan, kegiatan- kegiatan pemasaran, kegiatan- kegiatan penelitian pasar dan lain sebagainya yang berhubungan dengan pemasaran.

• Sistem informasi manajemen persediaan (inventory management information systems).

• Sistem data personalia (personal information systems).

• Sistem data distribusi (distribution information systems).

• Sistem data pembelian (purchasing information systems).]

Fungsi

3 elemen dasar LMS: fitur keras, fitur lunak, serta pengguna LMS merupakan jaringan pc yang memakai program tertentu buat memfasilitasi fungsi- fungsi teknis perpustakaan. Fungsi- fungsi tersebut antara lain Katalog, dimana pengguna bisa menelusuri novel yang diinginkannya secara elektronik tanpa wajib mencari ke rak buku. Memfasilitasi proses peminjaman dengan merekam cantumkan (record keeping) data item yang dipinjam serta peminjam LMS menunjang tugas- tugas administratif yang lain semacam inventaris serta pemrosesan data ARSSIM Perpustakaan

Tujuan

1. Menganalisis proses bisnis yang terdapat pada bibliotek universitas guna memperoleh informasi terpaut proses perputaran, pengadaan serta pengelolaan yang dibutuhkan buat merancang sistem data bibliotek.

2. Menciptakan aplikasi sistem data eksekutif untuk bibliotek yang bisa digunakan buat sediakan informasi- informasi berkenaan dengannya demi kebutuhan pengambilan strategi bisnis serta pula pembuatan keputusan.

Manfaat

1. Membagikan data yang diperlukan oleh para eksekutif buat mendukung tugas serta kewajibannya.

2. Supaya pihak eksekutif mempunyai fasilitas pendukung pengambilan keputusan pada bibliotek, paling utama dalam perihal aktivitas perputaran bibliotek, pengadaan bahan pustaka, serta pengelolaan koleksi di dalamnya; supaya mutu data yang dimilikinya terjamin.

Sistem Data Manajemen Perpustakaan

Perpustakaan, adalah suatu unit kerja yang berupa tempat menyimpan koleksi bahan Pustaka yang diatur secara sistematis dan dapat digunakan oleh pemakainya selaku sumber data, ada pula guna Perpustakaan :

1. Penyimpanan, menyimpan koleksi (data) karena tidak mungkin semua koleksi bisa dijangkau bibliotek.

2. Data, sediakan bermacam data buat warga.

3. Guna Pembelajaran, menyediakan bermacam informasi untuk masyarakat

4. Reakreasi, masyarakat dapat menikmati rekreasi kultural dengan membaca dan mengakses berbagai sumber informasi hiburan seperti Novel, cerita rakyat, puisi, serta sebagainya.

5. Kultural, untuk mendidik dan mengembangkan apresiasi budaya masyarakat melalui berbagai aktivitas seperti pameran, pertunjukan, bedah novel, mendongeng, seminar, serta sebagainya. Berdasarkan fungsi dari perpustakaan tersebut maka Perpustakaan memerlukan system informasi yang terkomputerisasi untuk menunjang pelayanan kepada pemustaka (user), sebab system informasi yang menghasilkan hasil keluaran (output) dengan memakai masukan (input) serta bermacam proses diperlukan untuk memenuhi tujuan tertentu dalam kegiatan manajemen Perpustakaan. Penerapan Sistem Informasi Manajemen pada perpustakaan diperlukan Software (perangkat lunak) yang didesain khusus untuk mempermudah aktivitas antara lain seperti pengusulan untuk pengadaan, penataan koleksi, katalog, data anggota, transaksi peminjaman, transaksi pengembalian (perputaran), dll.(Adi)