Wajib Tahu Ini Tips Keamanan WhatsApp

LancangKuning.com - WhatsApp adalah salah satu aplikasi pengiriman pesan instan yang paling populer dan aktif di dunia. Seperti yang dikatakan bahwa kekuatan besar datang dengan tanggung jawab besar, oleh karena itu. Tidak ada keraguan bahwa WhatsApp saat ini adalah aplikasi yang paling banyak digunakan dan memiliki peluang untuk diretas atau disalahgunakan bahkan lebih tinggi. Oleh karena itu, agar benar-benar aman, kami akan memberikan tips keamanan WhatsApp agar tidak di retas, yang akan membantu menjaga Anda dan data anda tetap aman.

Mengunci WhatsApp

Tips keamanan WhatsApp terbaik adalah dengan melindungi aplikasi WhatsApp Anda dengan PIN atau Kata Sandi. Sebenarnya WhatsApp tidak menyediakan fungsi  itu sendiri, namun ada beberapa aplikasi pihak ketiga yang melakukannya. Tampaknya menjadi rumit ketika Anda harus kehilangan ponsel Anda, tetapi itu akan mencegah orang lain untuk mengakses obrolan Anda.

Blokir Foto WhatsApp Muncul di Photoroll

Sangat adil jika kita berasumsi bahwa percakapan WhatsApp dapat membawa ke catatan pribadi yang berbeda. Jika Anda berbagi foto dengan orang lain, Anda ingin gambar-gambar itu ada di foto umum Anda, yang akan muncul ketika teman Anda menggesek melalui buncis Anda. Karena itu, berikut cara mengaturnya:

iPhone:

Buka pengaturan iPhone Anda >> buka Privasi >> pilih opsi Foto dan hapus WhatsApp dari daftar aplikasi yang fotonya dimasukkan ke dalam photostream.

Android:

Dengan menggunakan aplikasi file explorer seperti ES File Explorer, cukup cari folder gambar dan video WhatsApp. Setelah itu buat file di dalam keduanya yang disebut nom .nomedia ’. Ini akan menghentikan Galeri Android dari folder pemindaian.

Baca Juga : Cara Hemat Konsumsi Kuota Internet di WhatsApp

Sembunyikan Stempel Waktu ”Last Seen”

Jika Anda ingin orang-orang tidak harus tahu detail tentang kapan Anda terakhir menggunakan WhatsApp Anda. Dan Anda juga tidak ingin ada yang tahu di mana saat ini Anda menggunakan WhatsApp Anda. Maka akan lebih baik untuk menonaktifkan atau bahkan membatasi siapa yang bisa melihat waktu terakhir Anda terlihat di profil WhatsApp untuk memastikan keamanan pesan WhatsApp. Untuk ini, buka opsi pengaturan Privasi di WhatsApp Anda >> Last Seen >> pilih opsi Nobody. Jika sudah, maka tidak ada yang bisa melihat foto terakhir Anda di WhatsApp.  jika Anda menyembunyikan yang terakhir terlihat, akan tetapi Anda juga tidak dapat melihat yang terakhir lainnya juga terlihat di WhatsApp.

Batasi Akses Gambar Profil

Jika berbagi WhatsApp Anda bersifat publik dan siapa pun yang tidak dikenal mengontak Anda, ia dapat dengan mudah mengunduh gambar profil Anda dan dengan menggunakan pencarian Gambar Google, orang dapat dengan mudah menemukan lebih banyak tentang Anda. Oleh karena itu, disarankan untuk selalu mengatur pembagian gambar profil menjadi "hanya kontak" di menu privasi WhatsApp untuk memastikan keamanan keamanan WhatsApp.

Memperhatikan Penipuan

WhatsApp sendiri tidak akan pernah menghubungi Anda dengan aplikasi apa pun. Selain itu, WhatsApp tidak mengirim email apa pun yang terkait dengan obrolan, pesan suara, perubahan, foto, video, dll. Kecuali Anda mengirimnya bantuan dan dukungan. Apa pun yang diberikan untuk berlangganan gratis, mengklaim diberikan dari WhatsApp, itu adalah penipuan dan menghindarinya.

Nonaktifkan WhatsApp Ketika Kehilangan Ponsel

WhatsApp memberikan kiat keamanan yang sederhana dan juga efektif untuk mengontrol akun Anda jika Anda kehilangan ponsel. Bahkan mengunci kartu SIM Anda melalui penyedia jaringan, oleh karena itu, WhatsApp menyarankan Anda untuk segera mengaktifkan WhatsApp dengan nomor telepon yang sama di ponsel lain melalui SIM pengganti. Aplikasi hanya dapat digunakan oleh satu nomor pada satu perangkat saja. Karenanya, dengan melakukan ini, Anda langsung memblokirnya agar tidak digunakan di ponsel lama Anda.

Selalu Berhati-hati Dengan yang Kita Bicarakan

Jangan pernah membagikan informasi pribadi apa pun jika Anda dapat menghindarinya seperti nomor telepon, alamat email, dll. Karena ini adalah komunikasi digital, oleh karena itu, disarankan untuk berhati-hati saat berkomunikasi dengan siapa pun dapat dengan mudah mengikuti informasi Anda.(Doni)