Daftar Isi
Foto: Istimewa
LancangKuning.Com, Kampar - Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kampar yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Kampar kembali mempertanyakan alokasi Dana Beasiswa Mahasiswa Tidak Mampu Kabupaten kampar saat bertemu Sekda Kampar Yusri dikediamannya (Senin, 10/6/2019).
Ketua Umum KAMMI KAMPAR Ikhwansyah mengatakan Pemda Kampar disinyalir tidak ingin mengeluarkan Surat Keputusan Beasiswa. Kita meragukan keseriusan Pemda terhadap pendidikan mahasiswa Kampar.
“Seharusnya Pemda mampu mengalokasikan anggaran beasiswa untuk Mahasiswa di tahun 2019 ini untuk yang berprestasi dan kurang mampu sebagaimana di beberapa kabupaten lain di Riau yang sudah mengeluarkan surat keputusan tentang Beasiswa,"
Ikhwansyah juga menyesalkan terhadap kinerja anggota dewan yang tidak berpihak kepada rakyat miskin dalam sektor pendidikan, menurutnya DPRD Kampar seharusnya menindak lanjuti aspirasi rakyat untuk meningkatkan kualitas pendidikan rakyat.
Peningkatan kualias pendidikan jelas merupakan tanggungjawab pemerintah, peningkatan sumber daya manusia sangat membantu masyarakat untuk mengurangi beban kehidupan secara ekonomi.
“Kami akan terus mengawal perkembangannya, jika pemerintah daerah tidak mendengar aspirasi mahasiswa dan tidak ada upaya serius menindaklanjuti persoalan dana Beasiswa kabupaten maka kami akan melakukan aksi unjuk rasa sebagai bentuk kepedulian KAMMI terhadap mahasiswa tidak mampu dan berprestasi di kabupaten Kampar," tegas Ikhwansyah sosok mahasiswa yang kerap disebut Singa Aktivis Kampar ini. (LKC)
Komentar